Dirinya terpaksa kehilangan separuh badannya akibat petaka tersebut.
Pria bernama Loren Schauers (19) merelakan tubuhnya mulai dari pinggang hingga ujung kakinya setelah sebuah alat berat menggencet tubuhnya di sebuah wilayah di Amerika Serikat.
Namun, ia masih selamat dari insiden tersebut setelah dibawah ke rumah sakit dalam keadaan tidak sadar.
Dilansir Daily Star, Senin (23/11/2020), berikut adalah kronologi kecelakaan tersebut.
Baca: Pemerintah Inggris Minta Warga Lakukan Karantina Mandiri Meski Hasil Tes Covid-19 Negatif
Baca: Perempuan Diduga Depresi Ditinggal Suami Lakukan Hal Nekat Tebang Pohon Peneduh Jalan Malam Hari
Kecelakaan yang menimpanya terjadi pada September 2019.
Ia bercerita saat setelah melakukan operasi amputasi belakangan ini.
Korban yang merupakan tukang bangunan dari daerah Great Falls di Montana, AS ini sedang bekerja dalam proyek konstruksi sebuah jembatan.
Saat itu, posisi berdirinya dekat dengan tepi jembatan.
Tanpa disadari, konstruksi di bagian bawah jembatan tersebut mulai runtuh.
Baca: Jelang Persiapan Natal, 16 Wilayah di Jerman Perintahkan Warganya Jalani Karantina Mandiri
Baca: VIRAL di TikTok, Mempelai Pria Tak Sengaja Tendang Muka Istrinya di Depan Tamu Undangan
Ia kemudian terperosok jatuh sedalam 50 kaki.
Tali pengaman yang terpasang justu mengayunkannya ke arah alat berat forklift.
Dirinya sempat berada di atas forklift yang ikut terperosok dalam reruntuhan.
Namun naas tubuhnya kemudian terlempar jauh ke bawah, sementara forklift perlahan merosot ke arahnya.
"Saya sadar sepanjang waktu. Mata saya terbuka lebar dan saya melihat forklift turun dan mendarat di pinggul dan lengan kanan saya," katanya sambil menceritakan kondisinya saat itu.
Baca: 7 Film dan Drama Korea Terbaru yang Siap Tayang di Netflix, Lovestruck in the City hingga The Call
Baca: 5 Kisah Inspiratif dari Musisi Internasional di Netflix, Perjuangan BLACKPINK hingga Taylor Swift
Perlahan ia mulai kehilangan kesadaran.
Di balik insiden itu, nyawa remaja 19 tahun ini masih selamat, meski pinggulnya hancur.
Saat dirinya dibawa ke Rumah Sakit, dokter setempat memutuskan untuk mengamputasi bagian tubuh yang rusak seperti pinggul kanan, alat kelamin, dan paha kiri.
Pada awalnya dokter ragu dirinya selamat.
Adapun dokter melakukan operasi hemikorporektomi.
Baca: Keluarkan Dana Rp 19,8 Triliun, Filipina Siap Suntik Vaksin Covid-19 untuk 60 Juta Warganya
Baca: Pulang ke Hotel Pukul 3 Pagi, Dua Pemain Timnas Indonesia U-19 Dicoret: Serdy Diperiksa ke Psikiater