Mereka adalah NTH (24) warga Desa, Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk dan SO (22) warga Desa Jagul, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.
Nur Khamid, selaku Kabid Trantibum Satpol-PP Kota Kediri mengatakan, pasangan ini mendapat informasi dari temannya di Facebook tentang empat kos yang disewakan dengan tarif durasi jam menginap di Kelurahan Campurejo, Kota Kediri.
"Yang bersangkutan mendapatkan informasi tersebut melalui temannya dari Facebook. Malahan sudah dua kali menyewa kamar di rumah kos tersebut," jelas Nur Khamid.
Saat penggerebakan dlakukan oleh Tim Respon Cepat Kerja Tuntas (RCKT) Satpol PP Kota Kediri, pasangan ini diketahui menginap di penginapan tersebut.
Baca: 13 Pasangan Muda-mudi Digerebek Razia Pekat, Satu di Antaranya Sembunyi di Kolong Ranjang
Baca: Pasangan Bukan Suami Istri Digerebek di Kediri, Warga Curiga Kos Digunakan Sebagai Tempat Asusila
Keduanya digerebek dalam kondisi pintu tertutup rapat di dalam kamar kos itu.
Petugas lantas membawa NTH dan SO ke Kantor Satpol-PP Kota Kediri.
Tak hanya mereka berdua, KTP milik penanggung jawab rumah kos, Rk, juga ikut diamankan.
Usai pendataan dan pembinaan keduanya dipanggilan keluarga untuk dijemput.
Mereka dibina agar tak mengulangi hal serupa.
Sebagai informasi, penggerebekan ini bermula dari adanya pengaduan masyarakat yang resah tentang pasangan ini di tempat kos yang disalahgunakan untuk berbuat yang tidak-tidak.
Satpol PP Kota Tangerang menggerebek sebuah panti pijat di Cipondoh, Kota Tangerang, Jawa Barat.
AD pun tak berkutik saat kedapatan tengah berduaan dengan seorang perempuan terapis pijat.
Keduanya kepergok tengah bercumbu di griya pijat tersebut.
Ketika diintrogasi, AD mengaku hanya melakukan terapi refleksi.
Namun, ia tidak dapat mengelak saat petugas meminta untuk mengenakan kembali pakaian dan celananya.
Tanpa disengaja petugas melihat Ardi masih mengenakan alat kontrasepsi berupa kondom.
Untuk pasangannya kami lakukan pendataan dan diminta membuat surat pernyataan yang isinya tidak akan mengulangi lagi perbuatannya," ucapnya.
Baca: Terapis dan Pelanggan Tak Berbusana Ditangkap saat Penggerebekan di Panti Pijat di Bintaro
Baca: Panti Pijat Plus-plus Digerebek Aparat saat Masa PSBB, Supervisor dan Kasir Ikut Diamankan
Ia menuturkan, dalam penyisiran di wilayah Kecamatan Cipondoh, jajarannya mendapati dua panti pijat yang diduga menyediakan layanan esek-esek.