Jika Sudah Resmi, Bagus Kahfi Teruskan Jejak Pemain Indonesia di FC Utrecht, Ini Daftar Pendahulunya

Penulis: Haris Chaebar
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bagus Kahfi, dirumorkan akan bergabung dengan FC Utrecht.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tren pemain Indonesia bermain di luar negeri kini tak lagi dengan program-program genjotan PSSI seperti Primavera Baretti atau SAD Uruguay,

Peran agensi sepak bola yang semakin kuat di era olahraga modern ini dan termasuk pada transfer pemain Indonesia ke luar negeri.

Salah duanya terjadi pada Egy Maulana Vikri yang sedang di Lechia Gdansk (Polandia) dan Witan Sulaiman di FK Radnik Surdulica (Serbia).

Selain mereka berdua, sebenarnya ada beberapa pemain Indonesia lain yang berada di Eropa seperti Khaiurul Zakiri di Gymnasia Cueta, Spanyol.

Kini, satu nama yang sedang diisukan akan bergabung dengan klub Eropa adalah Bagus Kahfi, penyerang Timnas Indonesia U-19.

Bagus Kahfi kini disebut resmi bergabung dengan klub asal Belanda, FC Utrecht pada Jumat (30/10/2020) berdasarkan pernyataan dari manajer Barito Putera.

Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh manajer Barito Putera, Mundari Karya.

"Sesuai dengan pesan Abah (almarhum H Sulaiman HB pendiri dan pemilik Barito Putera) Barito Putera harus menciptakan pemain bintang dan merelakan pemain berkarier di klub mana pun untuk masa depan sepak bolanya," kata Mundari Karya dilansir Tribunnewswiki.com dari Banjarmasin Post.

Mundari mengakui FC Utrecht telah melakukan negosiasi sejak 1 bulan lalu untuk merekrut pemain kelahiran Kabupaten Magelang tersebut.

Akan tetapi, ternyata kabar itu buru-buru diklarifikasi kembali oleh Mundari yang menjelaskan bahwa Bagus belum resmi menjadi bagian FC Utrecht.

Baca: Setelah Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaiman, Kini Bagus Kahfi Disebut Segera Main di Eropa

Padahal, kabar ini sudah menyebar secara nasional.

Di beberapa kesempatan, Bagus Kahfi sendiri berkali-kali menyanggah isu kepindahan ke Utrecht dan menyatakan dirinya hanya menjalani pemulihan cedera di klub asal Belanda tersebut.

Bagus Kahfi di Barito Putera. (Instagram @baguskahfiii)

Seandainya Bagus Kahfi jadi bergabung ke FC Utrecht, pemain 19 tahun tersebut bisa menambah panjang daftar pemain berlabel Timnas Indonesia yang pernah menjadi bagian FC Utrecth.

Sebelumnya, sudah pernah ada dua pemain timnas Indonesia yang bermain di Eredivisie atau divisi utama Liga Belanda tersebut.

Mereka berdua adalah Irfan Bachdim dan Stefano Lilipaly.

Irfan Bachdim pernah merasakan berseragam FC Utrecht pada musim 2007-2008.

Selama berseragam FC Utrecht, Irfan Bachdim hanya sedikit mendapatkan menit bermain, yaitu selama 90 menit dari satu kali bertanding.

Baca: Bagus Kahfi

Saat ini Irfan Bachdim memperkuat klub asal Jawa Tengah, PSS Sleman.

Sementara itu, Stefano Lilipaly merumput bersama FC Utrecht pada musim 2010-2012.

Selama membela FC Utrecht, Stefano Lilipaly berhasil tampil sebanyak empat kali dengan catatan 169 menit bermain.

Saat ini Stefano Lilipaly menjadi andalan di Bali United.

Selain mereka berdua, masih ada satu lagi pemain Indonesia yang pernah mengenakan seragam FC Utrecht.

Stefano Lilipaly (instagram @stefanolilipaly)

Pemain yang dimaksud adalah Marc Klok yang baru-baru ini disetujui oleh pemerintah Indonesia untuk dinaturalisasi.

Dalam karier sepakbola Marc Klok, dirinya pernah dididik di akademi FC Utrecht.

Di level junior, Marc Klok membela Jong FC Utrecht, tim reserve dari tim utama FC Utrecht, pada selang 2011-2013.

Marc Klok sendiri punya keinginan untuk membela timnas Indonesia.

Akan tetapi, karena proses naturalisasinya belum rampung, pemain keturunan Belanda itu belum bisa dipanggil ke skuad Garuda.

Baca: Bukan Sebatas Rumor, Kini Kepindahan Bagus Kahfi ke FC Utrech Justru Sah Dikonfirmasi Barito Putera

Di sisi lain, Bagus Kahfi juga sudah membantah rumor kepindahannya ke FC Utrecht.

Jebolah program Garuda Select itu menegaskan bahwa dirinya ke FC Utrecht hanya untuk menjalani perawatan dan pemulihan cedera.

"Di Utrecht itu saya hanya melakukan pemulihan cedera saja, bukan untuk main di sini," kata Bagus Kahfi Sabtu (30/10/2020), mengutip dari Bolasport.com berjudul Jika Jadi Gabung, Bagus Kahfi Bisa Tambah Panjang Daftar Pemain Timnas Indonesia di FC Utrecht.

"Padahal sudah saya jelaskan, tapi semakin banyak yang salah mengartikan," ucapnya.

"Sekali lagi saya tegaskan kalau saya di sini hanya untuk rehabilitasi saja di Utrecht tidak ada hal lain," tutup Bagus Kahfi.

Profil Bagus Kahfi

Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri atau Bagus Kahfi adalah seorang pesepak bola asal Indonesia.

Saat ini, Bagus Kahfi bermain di klub asal Indonesia, Barito Putera.

Bagus Kahfi lahir di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Indonesia, 16 Januari 2002.

Posisi bermain bertinggi 180 cm ini adalah penyerang.

Bagus Kahfi memiliki suadara kembar yang juga berprofesi sebagai pesepak bola, Bagas Kaffa yang berposisi sebagai bek kanan.

Keduanya merupakan putra dari pasangan Yuni Puji Istiono dan Dewi Kartikasari, warga Desa Pancuranmas, Secang, Kabupaten Magelang. 

Baca: Bagas Kaffa

Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa sama-sama sudah gila bola sejak usia kecil, 6 tahun.

Bakat sepak bola mereka berdua ditempa di berbagai sekolah sepak bola (SSB).

Mulai dari SSB Nagapakca Magelang, SSB Putra Harapan Magelang, GISSI Cabang Magelang, Akademi Celo Magelang, dan hingga ke Persada Bromo FC.

Uniknya, Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi sempat sama-sama berposisi sebagai penyerang.

Namun, posisi bermain Bagas Kaffa lantas berganti menjadi bek sayap kanan ketika berada Timnas Indonesia U-16 di era kepelatihan Fakhri Husaini, sedangkan Bagus Kahfi tetap menjadi penyerang. 

Bagus Kahfi (Instagram @baguskahfiii)

Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi pun kemudian berturut-turut dan bersama-sama ke berbagai klub atau tim seperti PPLPD Musi Banyuasin, Frenz United, PSSA Asahan, PPLP Sumatra Utara, Chelsea Soccer School hingga PPLP Jawa Tengah sejak sampai 2018.

Pada akhir 2018, Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi bergabung ke Barito Putera dengan kontrak tiga tahun. (3)

Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa pun memberkuat Barito Putera di ajang Elite Pro Academy U-18 musim 2019.

Pada musim 2020, keduanya promosi ke tim senior Barito Putera untuk Liga 1.

Sayangnya, Bagus Kahfi belum menjalani debut profesional karena mengalami cedera parah.

Pada Maret 2020, Bagus Kahfi cedera patah pergelangan kaki saat  bermain bersama Garuda Select ketika melawan Reading U-18 di Inggris.

Untuk kiprah di level internasional, Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa sudah rutin berada di Timnas Indonesia junior sejak usia 13 tahun.

Keduanya pun ikut pada skuad Piala AFF U-15 2017, serta Kualifikasi Piala Asia U-16 2018.

Baca: Tak Berhenti, Timnas Indonesia U-19 Siap Datangkan Pemain Keturunan Indonesia dari Klub Liga Belanda

Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa pun sukses membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF U-16 tahun 2018 lalu.

Keduanya juga mengikuti program Garuda Select yang menimba ilmu di Eropa.

Meski di periode kedua, Bagus ikut Garuda Select II sedangkan Bagas tetap bertahan di Barito

Selama pemusatan latihan di Kroasia (September-Oktober 2020), Bagus Kahfi belum masuk dalam skuad Timnas Indonesua U-19 asuhan Shin Tae-yong karena masih dalam tahap pemulihan cedera sejak Maret.

Pemusatan latihan tersebut dilakukan guna menghadapi Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.

(Tribunnewswiki.com/Ris)



Penulis: Haris Chaebar
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer