Viral Satpam Kampus Dipukul Polisi saat Demo Tolak Omnibus Law, Unisba Layangkan Surat Aduan

Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FOTO: Sebuah video viral memperlihatkan seorang satpam Unisba Bandung terkena jotosan polisi

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Video pemukulan satpam kampus Universitas Islam Bandung (Unisba) viral di Twitter pada Kamis (8/10/2020) lalu.

Seorang pengguna Twitter membagikan potongan video dan foto yang memperlihatkan oknum polisi melakukan tindak pemukulan terhadap satpam Unisba.

Dalam video yang beredar, terlihat polisi menembakkan gas air mata ke arah massa aksi menolak UU Cipta Kerja di area kampus Unisba.

Namun, seorang satpam yang menjaga kampus Unisba menegur polisi untuk tidak mengarah ke kampus.

Satpam pun sempat berteriak, tetapi kemudian teguran itu justru berbuah tonjokan.

Ribuan massa yang berasal dari gabungan mahasiswa dan buruh melakukan longmarch menuju gedung DPRD Lampung, Rabu (7/10/2020). Ribuan massa aksi tersebut terlihat memadati Jalan Wolter Monginsidi, Bandar Lampung, sehingga membuat ruas jalan nasional tersebut lumpuh seketika. Fakta Aksi Ribuan Mahasiswa Tolak UU Cipta Kerja Disahkan, Lumpuhkan Pusat Kota hingga Disusupi. ((Tribunlampung.co.id/Deni Saputra))

"Wey ini kampus," teriak seorang satpam sebelum akhirnya dipukul oleh seorang polisi.

Setelah satpam tersebut berteriak, polisi mendatangi satpam tersebut dan langsung memukulnya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bagian Humas Unisba Tresna Wiwitan membenarkan adanya pemukulan satpam tersebut.

Baca: Satpam Unisba Dipukul Polisi Saat Tegur Aparat yang Semprot Gas Air Mata ke Mahasiswa

Baca: Nikita Mirzani Diancam Dilaporkan ke Polisi Setelah Kritisi Puan Maharani dalam Insiden Mic Mati

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/10/2020) pukul 19.30 WIB di gedung rektorat Unisba.

"Iya betul, di gedung rektorat Unisba. Kejadiannya tadi malam," kata Wiwit pada, Jumat (9/10/2020).

Menurutnya, peristiwa itu bermula ketika polisi menembakkan gas air mata ke area kampus.

Saat itu, sejumlah demonstran berlindung di dalam kampus.

Melihat kondisi itu, Komandan Regu Satpam Rektorat Unisba pun menegur para polisi.

"Jadi polisi pada saat itu membubarkan massa menggunakan gas air mata. Komandan regu satpam rektorat yang sedang menjaga rektorat menyampaikan, 'weyyy kampusss',"

"Tiba-tiba polisi marah dan memukulnya," tutur Wiwit.

Tindakan represif dari aparat kepolisian tersebut kemudian membuat Unisba bertindak.

Pimpinan Unisba langsung melayangkan surat pengaduan kepada Kapolda Jawa Barat dan Kapolresta Bandung.

Ia menambahkan Unisba memiliki bukti rekaman CCTV atas kejadian pemukulan terhadap satpam oleh oknum polisi itu.

Saat ini, satpam yang menjadi korban pemukulan itu sudah bekerja kembali.

"(Satpam) sudah bekerja lagi di gedung rektorat. Kampus juga sudah kondusif," jelas dia.

FOTO: Sebuah video viral memperlihatkan seorang satpam Unisba Bandung terkena jotosan polisi (Tangkapan Layar Video / Kompas)
Halaman
12


Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer