Gibran melakukan kampanye virtual di sejumlah tempat untuk berinteraksi langsung dengan warga Kota Solo.
Baru saja kampanye, Gibran sudah mendapat sejumlah curhat permasalahan hidup dari warga Kota Solo.
Salah satu pengalaman itu dihadapi Gibran saat menjalani kampanye virtual di daerah Dawung Kulon RT 01 RW 12, Kelurahan / Kecamatan Serengan, Kota Solo.
Gibran bertemu dengan warga Siti Rohana (48).
Siti sejatinya merupakan penjual makanan di kantin Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Baca: Gibran Dianggap Curi Start Kampanye dengan Blusukan, Ketua KPU Solo: KPU Tidak Bisa Melarang
Dia harus pulang kampung ke Solo lantaran pandemi Covid-19.
"Jadi sekarang yang kerja cuma saya. Jualan gorengan, bubur, dan lauk pauk," ucap Siti, Minggu (27/9/2020).
Ditambah lagi, anaknya yang bekerja di sebuah hotel kini harus menerima nasib dirumahkan akibat pandemi.
Anak Siti sudah dirumahkan sejak 4 bulan lamanya lantaran hotel tidak lagi menerima tamu.
Akhirnya, Siti kini menjadi tulang punggung keluarganya.
Kondisi yang menimpanya disampaikan Siti kepada calon wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Itu disampaikan ketika tandem Teguh Prakosa itu blusukan digital ke kampungnya.
Blusukan itu dilakukan menggunakan virtual box sekira pukul 15.00 WIB.
"Covid-19 ini gimana, ya. Anak-anak tidak kerja itu gimana tidak ada penghasilan," tutur Siti.
Mendengar keluh kesah Siti, Gibran langsung menanyakan kondisi yang menimpa Siti.
"Kena PHK, bu?" ucap Gibran.
"Ndak, dirumahkan," jawab Siti.
Baca: Ditanya Soal Idola, Gibran Rakabuming Mengaku Kagumi Megawati dan Sederet Tokoh PDI-P
Gibran kemudian berusaha menanyai Siti lebih lanjut.
Termasuk, apakah Siti sudah mendapat bantuan pemerintah berupa kartu pra kerja dan keringanan biaya listrik.