Bahkan diketahui mahasiswa dan dosen juga mendapatkan bantuan kuota gratis ini.
Dari jenjang PAUD sejumlah 20 GB perbulan dengan pembagian 5GB kuota umum dan 15 GB kuota belajar.
Lantas untuk SD dan sekolah menengah akan memperoleh 35 GB kuota dengan rincian 5 GB kuota umum dan sisanya untuk kuota belajar.
Kemudian para pendidik jenjang PAUD dan SD dan menengah akan memperoleh kuota 42 GB per bulan dari pemerintah.
Rinciannya 37 GB kuota belajar dan 5 GB untuk kuota umum.
Sementara kuota sebesar 50 GB yang dibagi menjadi 5 GB kuota umum dan 45 GB kuota belajar akan diberikan pada para mahasiswa dan Dosen.
Baca: Kemendikbud Beri Bantuan Kuota untuk Pembelajaran Jarak Jauh, Ada Kuota Umum dan Kuota Belajar
Baca: Dua Jenis Bantuan Kuota Internet dari Kemendikbud, Kuota Umum dan Kuota Belajar, Apa Bedanya?
Mulai Disalurkan
Pemberian kuota data gratis ini sudah mulai disalurkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud).
Pembagian kuota akan dimulai pada 22 September - 30 November 2020.
Dikuti[ TRibunnewswiki dari Kompas.com, pemberian kuota ini akan disalurkan hingga 4 bulan dari September hingga Desember akhir tahun.
Untuk diketahui, pembagian kuota ini akan dilakukan dua tahap.
Kuoat yang disalurkan bulan September ini dibagi dengan jadwal tahap I akan dilakukan pada 22-24 September 2020 dan tahap II akan disalurkan pada 28-30 September 2020.
Sementara untuk Bulan Oktober, penyaluran kuota gratis tahap I akan mulai pada 22-24 Oktober 2020 dan tahap kedua pada diberikan pada tanggal 28-30 Oktober.
Lantas untuk pembagian kuota bulan November dan Desember akan dilakukan bersamaan pada kedua tahap.
Tahap I pada 22-24 November dan tahap kedua pada 28-30 November.
Pemberian kuota gratis ini dibagi menjadi dua kuota berbeda.
Yakni kuota umum dan kuota belajar.
Untuk kuota umum, dapat digunakan untuk mengakses seluruh aplikasi dan situs-situs.
Sedangkan kuota belajar hanya bisa bekerja untuk mengakses aplikasi dan situs pembelajaran saja.