LINK Streaming dan Jadwal Belajar dari Rumah di TVRI 25 September 2020: Melacak Pergerakan Hewan

Penulis: Amy Happy Setyawan
Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Belajar dari Rumah minggu ke-24

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Program Belajar dari Rumah di TVRI yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah memasuki minggu ke-24.

Masih sama seperti minggu-minggu sebelumnya, program Belajar dari Rumah di TVRI minggu ke-24 juga diperuntukkan untuk siswa-siswi jenjang pendidikan PAUD hingga SMA.

Sesuai jadwal, tayangan Belajar dari Rumah di TVRI akan dimulai dengan tayangan khusus anak PAUD pukul 08.00 WIB.

Dikutip dari Tribunnews.com, Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud), Hilmar Farid menjelaskan, materi program Belajar dari Rumah diambil dari berbagai sumber.

Sebagian besar materi sudah diproduksi Kemendikbud melalui Televisi Edukasi (TVE) maupun produksi dari pihak lain.

Dicontohkan sumber materi dari luar Kemendikbud, yakni Jalan Sesama untuk jenjang PAUD.

Baca: Soal dan Jawaban Belajar dari Rumah di TVRI 25 September 2020, Kelas 1-3 SD: Budaya Hidup Sehat

Kemudian, terkait program kebudayaan, Hilmar menjelaskan pada Sabtu dan Minggu, terdapat durasi tiga jam khusus untuk program-program kebudayaan.

Berikut ini Jadwal Belajar dari Rumah di TVRI, Jumat (25/9/2020):

08.00 – 08.30 : Mengenal Indahnya Indonesia (PAUD)

08.30 – 09.00 : Budaya Hidup Sehat (SD Kelas 1-3)

09.00 – 09.30 : Luas Bangun Datar (SD Kelas 4-6)

09.30 – 10.00 : Optimisme Bumi: Melacak Pergerakan Hewan (SMP)

10.00 – 10.05 : Bahasa Inggris : Bisakah Kamu Datang ke Pesta?

10.05 – 10.30 : Vokasi Kini : Masa Depan Dunia Film dan Penyiaran (SMA/SMK)

10.30 – 11.00 : Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus (Keluarga Indonesia)

Disclaimer: Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan penyiaran TVRI dan Kemendikbud. Perubahan jadwal akan diinformasikan lebih lanjut.

Baca: Soal dan Jawaban Belajar dari Rumah di TVRI 25 September 2020, Kelas 4-6 SD: Luas Bangun Datar

Link streaming

Link 1

Link 2

Link 3

Link 4

Link 5

Baca: Dua Jenis Bantuan Kuota Internet dari Kemendikbud, Kuota Umum dan Kuota Belajar, Apa Bedanya?

Berikut hal yang dapat adik-adik di rumah bisa lakukan untuk membantu meningkatkan kompetensi Belajar dari rumah di TVRI:

1. Siapkan alat tulis sebelum tayangan. Simaklah tayangan dengan baik untuk memahami materi yang disampaikan.

2. Berusahalah untuk mengerjakan tugas yang disampaikan.

3. Pergunakan sumber lain untuk membantu mengerjakan tugas.

4. Catatlah hal-hal yang belum dapat kamu pahami dengan baik sebagai bahan diskusi dengan orang tua dan/atau dengan guru serta temanmu dengan menggunakan gawai.

5. Mintalah bimbingan dari orang tua atau saudaramu jika memungkinkan.

6. Tetap dirumah dan tidak perlu kemana-mana dahulu ya, physical distancing juga perlu dilakukan oleh siswa/siswi yang saat ini belajar dari rumah dan tidak berangkat ke sekolah. Selalu jaga kebersihan dan kesehatan ya.

Baca: Dana KJP Plus Tahap 1 Bulan September Mulai Cair Hari Ini, Catat Jadwal Pencairan untuk Tiap Jenjang

Bagaimana agar Belajar dari Rumah via TVRI Lancar? Ini Tips buat Orangtua di rumah.

Dilansir dari Kompas.com, berikut beberapa tips untuk orangtua ketika mendampingi buah hati dalam mengikuti program Belajar di Rumah TVRI.

1. Pastikan Anak sudah siap

Tayangan Belajar dari Rumah lewat TVRI diawali untuk jenjang PAUD pada pukul 08.00 WIB.

Pastikan anak sudah mandi dan siap agar tetap fokus dalam menonton tayangan.

Kalau perlu, anak dipersiapkan agar menggunakan seragam sekolah ketika mengikuti acara belajar dari rumah di TVRI supaya meningkatkan self-awareness bahwa momen tersebut sang anak sedang benar-benar "bersekolah".

2. Dampingi Anak

Orangtua memiliki fungsi untuk melakukan pendampingan anak dalam segala hal.

Salah satu yang terpenting adalah ketika belajar.

Dampingi anak saat menonton tayangan program Belajar dari Rumah lewat TVRI.

Orangtua bisa membantu menjelaskan tentang acara yang sedang ditayangkan.

Bila mendapatkan tugas untuk mengerjakan PR berdasarkan tayangan Belajar dari Rumah TVRI, pastikan anak sudah mengerti apa yang sudah ditugaskan.

Orangtua juga bisa mendampingi anak dalam pengerjaan tugas.

3. Ciptakan kondisi yang nyaman

Buatlah kondisi menonton televisi seperti menyediakan camilan agar anak dapat menonton dengan santai.

Camilan yang bisa disiapkan seperti roti, kue kering, atau lainnya.

Jangan lupa siapkan air putih terlebih dahulu agar anak tak perlu meninggalkan tayangan.

Atur juga jarak aman sekitar 2,5-3 meter untuk menonton televisi.

4. Siapkan alat tulis yang diperlukan

Program Belajar dari Rumah lewat TVRI adalah bentuk tayangan edukasi.

Bila sekolah memberikan tugas, pastikan anak sudah memiliki alat tulis yang dibutuhkan seperti pulpen, buku catatan, dan lainnya.

5. Pastikan siaran/jaringan televisi lancar

Bila di rumah masih menggunakan antena televisi, pastikan antena sudah berfungsi dengan baik.

Orangtua bisa membantu untuk mengecek kondisi antena agar siaran di televisi bisa lancar.

6. Terapkan kedisiplinan Anak

Cobalah untuk memberlakukan proses belajar dari rumah lewat TVRI dengan disiplin.

Terapkan "aturan main" saat belajar dari rumah lewat TVRI.

Salah satu cara yang bisa dilakukan seperti kapan harus mulai stand by di depan televisi dan kapan harus mencatat dengan teliti.

7. Ikut membantu mencatat

Jangan segan untuk membantu anak dalam mencatat poin-poin penting dalam setiap tayangan Belajar dari Rumah lewat TVRI.

Catatan yang dibuat orangtua bisa membantu anak jika terlewat saat menonton.

8. Komunikasikan dengan guru

Jangan lupa agar orangtua untuk berkomunikasi dengan guru.

Orangtua bisa bertanya seputar tugas yang diberikan oleh sekolah terkait Belajar dari Rumah lewat TVRI.

Sampaikan kepada guru bila tak mengerti tugas yang diberikan oleh sekolah pada anak.

9. Kelola stres dengan bijak

Usahakan agar para orang tua tidak stress saat mendampingi anak.

Sebelum mendampingi anak belajar, pastikan bahwa kondisi orang tua dalam situasi yang baik atau tidak stres.

Jika orang tua sedang tidak dalam mood yang baik, proses pendampingan belajar mengajar akan menjadi tidak menyenangkan.

(Tribunnewswiki.com/Ami)



Penulis: Amy Happy Setyawan
Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer