Ditegur Polisi Gegara Tak Pakai Masker, Seorang Pria di Bekasi Ancam Akan Hancurkan Dunia

Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pria Ini Ngamuk ke Polisi Gara-gara Diprotes Tak Pakai Masker.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sebuah video memperlihatkan seorang pria yang marah saat diberhentikan polisi gara-gara tak memakai masker.

Berkat aksinya, video tersebut menjadi viral di media sosial.

Tak cuma protes, pria yang belum diketahui identitasnya itu bahkan mengancam bakal menghancurkan dunia.

Ucapan itu dilayangkan sang pria di depan polisi dan TNI yang sedang berjaga.

Aksi protes pria tersebut terjadi di Jalan Teluk Pucung, Bekasi Utara, pada Rabu (23/9/20).

Baca: Trailer Perdana Serial Horor The Haunting of Bly Manor Resmi Rilis, Tayang Bulan Depan di Netflix

Video detik-detik saat pria yang tak mengenakan masker itu mengamuk terekam dan dibagikan di akun @bekasi_24_jam.

Dikutip TribunnewsWiki.com dari TribunnewsBogor.com, terlihat seorang pria yang mengenakan kaos biru hitam turun dari sepeda motor dengan wajah kesal.

Diprotes polisi lantaran tak pakai masker, pria berambut gondrong itu tampak murka.

"Masuk," pinta polisi.

"Iya tahu, saya ngerti, paham, pengkhianat!" jawab pria berambut gondrong tersebut.

Baca: Kecewa Bahrain dan UEA Normalisasi Hubungan dengan Israel, Palestina Putuskan Keluar dari Liga Arab

Masuk ke dalam posko petugas gabungan, pria itu menutup wajahnya dari sorotan kamera.

Ia lantas menunjuk-nunjuk ke arah langit dengan suara tegas.

Pria berambut gondrong itu mengancam bakal menghancurkan dunia.

"Dunia ntar Gue hancurin nih semua. Dunia Gue hancurin semua nih," kata sang pria dengan suara tegas.

Digiring ke dalam kantor petugas, pria itu lantas heran dengan kesalahannya.

Baca: Jangan Konsumsi 7 Makanan Ini setelah Anda Minum Obat, Dampaknya Bisa Fatal untuk Kesehatan

Padahal pria tersebut telah melanggar operasi yustisi yakni tidak mengenakan masker.

"Salah apa Gue?" tanya pria tersebut.

FOTO: Ilustrasi Masker Timbunan (Unsplash - De an Sun @andyadcon)

Terkena Razia Masker, Seorang Pengendara Malah Tantang Polisi

Saat razia masker oleh kepolisian, seorang pengendara mobil tidak mau ditindak petugas.

Bahkan pria itu malah menantang polisi dan minta ditembak.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Inspeksi Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (23/9/2020).

Hal tersebut terekam dalam sebuah video yang diterima Kompas.com.

"Kalau bapak ada niat baik turun, pak," kata petugas polisi mengimbau pria tersebut.

Baca: Kepala Biro Humas dan Mantan Jubir KPK Febri Diansyah Mengundurkan Diri dari KPK

ILUSTRASI - Warga beraktivitas menggunakan masker di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (1/3/2020). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membentuk Tim Tanggap COVID-19 guna mengantispasi penyebaran virus korona di Jakarta pasca telah diterbitkannya Instruksi Gubernur DKI Nomor 16 Tahun 2020 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap risiko penularan COVID-19 atau virus Corona di DKI Jakarta. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Pria ini tetap kukuh untuk tidak turun dari kendaraan.

"Di sini saja (di dalam mobil), saya cape," kata dia berdalih.

"Semua ini cape, pak," tegas polisi tersebut.

"Saya imbau sampai tiga kali ya pak, kalau tidak bapak saya tahan," lanjut polisi.

Pria ini tetap tak mau turun dan malah ingin ditembak.

Baca: Prakiraan Cuaca Jumat 25 September 2020: Waspada Cuaca Esktrem di Banjarmasin dan 3 Wilayah Berikut

ILUSTRASI --- PROTOKOL KESEHATAN - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana dan Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, menggelar kegiatan penerapan, pengawasan, pendisiplinan protokol kesehatan di Pasar Blok A Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (11/9/2020). Dalam kesempatan ini kapolda dan pangdam menyerahkan bantuan sosial sembako, masker dan rompi penegak disiplin kepada sejumlah elemen masyarakat di Tanah Abang. Hal ini dilakukan dalam rangka penanganan dan pencegahan penyebaran wabah Covid-19 di ibukota. (WARTAKOTA/Henry Lopulalan)

"Tembak tembak, ayo tembak," kata pria tersebut dengan nada menantang.

"Siapa yang mau tembak bapak?" jawab polisi tersebut.

"Ini ada pistolnya," kata pria tersebut sambil mengisyaratkan pistol yang dimiliki petugas polisi.

Kasatpol PP Jakarta Timur, Budhy Novian mengatakan pria tersebut diduga gangguan jiwa karena menunjukkan respons seperti itu.

"Dari gejala yang dia tampilkan segala macam sepertinya agak kurang sehat secara kejiwaan," kata dia saat dikonfirmasi, Rabu (23/9/2020).

Baca: Jarang Diketahu, Ini 3 Manfaat Luar Biasa Daun Seledri untuk Kesehatan Ginjal

Saat ingin diamankan, petugas melihat ada dua orang anak yang sedang berada di dalam mobil.

Petugas mulai khawatir dengan keadaan tersebut.

Alhasil, petugas juga mengamankan dua anak tersebut dari dalam mobil.

"Dia bawa anak dan kayanya dia enggak stabil tuh. Sudah diamankan di Polsek kemudian kita minta periksalah psikisnya," kata Budhy.

Kini, pria yang belum diketahui identitasnya itu tengah diperiksa di Polsek Cakung untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/TribunnewsBogor)



Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer