Menurut Camat Baki Roni Wicaksono, 4 mayat tersebut merupakan satu keluarga.
Dari informasi sementara yang diterima TribunSolo.com, satu keluarga tersebut merupakan korban perampokan.
"Benar ada (penemuan mayat). di wilayah Desa Duwet 1 keluarga," katanya.
"Terdiri dari suami, istri dan 2 anak," imbuhnya.
Mayat tersebut ditemukan di dalam sebuah rumah yang tampak mengenaskan, karena darah ada di mana-mana.
Hal senanda juga diungkapkan Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Nanung Nugroho.
"Ya benar," tandasnya.
Baca: 7 Jam Setelah Dinyatakan Meninggal, Nenek Ini Kagetkan Pekerja Kamar Mayat karena Hidup Lagi
Baca: Fakta Jenazah Bocah 12 Tahun yang Berkedip saat Dimandikan, Satu Jam Kemudian Meninggal Lagi
Bahkan saat ditemukan, sekujur tubuh mayat juga bersimbah darah.
Korban diduga pembunuhan tersebut di antaranya bernama Suranto, eks driver mobil online yang biasanya mangkal di kawasan Gentan.
Warga sekitar Kayun (52) mengatakan, ternyata ada lima orang di dalam rumah yang ditemukan tewas tersebut.
Pasalnya sebelumnya disebut hanya pasangan suami istri dan dua anaknya.
Empat orang keluarga Suranto dan satu orang teman Suranto.
"Informasi lima orang yang ada di dalam," papar dia, Jumat (21/8/2020).
Saat ini polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat satu keluarga yang tewas bersimbah darah di dalam rumah
Dari pengamatan di lapangan, sejumlah polisi melakukan olah TKP dibantu pengamanan TNI.
Karena masih pandemi, tampak pengangkatan jenazah juga menggunakan protap APD lengkap.
Bahkan warga tampak berdesak-desakan melihat evakuasi korban dan olah TKP di kawasan tersebut.
Sebelumnya, mayat satu keluarga yang tewas merupakan sepasang suami istri dan dua anaknya.