Obama menyebut Trump sebagai presiden layaknya reality show.
Tudingan tersebut ia sampaikan dalam sebuah pernyataan di hari ketiga Konvensi Partai Demokrat, seperti diberitakan Kompas.com, Kamis (20/8/2020).
Komentar Obama tersebut langsung menjadi sorotan publik.
Umumnya, mantan Presiden AS tidak akan memberikan komentar terhadap kinerja penerusnya.
Namun Obama justru menyebut Presiden ke-45 AS itu tak serius menjalankan tugasnya.
Baca: Rutin Jadi Korban Bully Kebijakan Presiden Donald Trump, TikTok Mulai Serang Balik Amerika Serikat
Menurutnya, Trump hanya menjadikan jabatan presiden sebagai reality show.
"Saya tak pernah mempunyai ekspektasi bahwa penerus saya bakal meneruskan kebijakan atau tetap menyebarkan visi saya," kata Obama.
"Tak tertarik melihat nilai kepresidenan lebih dari sekadar reality show yang bisa dia pakai untuk mendapat perhatian," tudingnya.
Akibat tak seriusnya Trump, Obama menyebut reputasi AS terpuruk di mata dunia.
Selain itu, demokrasi di AS tengah mengalami ancaman.
Sindiran Michelle Obama
Baca: Kisah Kucing Gli yang Tinggal di Hagia Sophia selama 14 Tahun, Pernah Dielus Presiden Obama
Sebelumnya, Michelle Obama juga memberikan komentar pedas terhadap Donald Trump.
Dengan tegas ia mengajak warga AS untuk memilih Joe Biden.
Joe Biden sendirisempat menjabat sebagai wakil presiden di era Obama.
Hingga kini, namanya masih mendapatkan simpati positif dari masyarakat.
Dalam videonya, Michelle Obama mengatakan Biden akan selalu percaya pada kebenaran dan ilmu pengetahuan.
Pernyataan ini seolah menyindir Donald Trump.
Baca: 20.000 Kali Bohong sejak Jadi Presiden, Trump Terdiam saat Ditanya Jurnalis soal Terbiasa Berbohong
Pasalnya, selama ini dirinya sering mengabaikan saran ilmuwan soal Covid-19.
Belum lagi kebiasaannya menyampaikan klaim palsu atau bohong.
Tak berhenti di situ, Michelle menganggap Trump sebagai pria yang tidak memiliki kompetensi, akrakter, dan kesopanan sebagai seorang presiden.