Sangat menggemparkan mengingat Barcelona diperkuat banyak pemain bintang dan menyandang status salah satu klub terbesar di dunia.
Namun, selain Liga Champions, musim 2019-20 juga merupakan periode yang suram bagi Barcelona mengingat klub berjuluk Azulgrana ini mengakhiri musim tanpa gelar satupun di tangan.
Bagi klub dengan reputasi besar seperti Barcelona, kalah dengan skor sangat mencolok dan tak satupun meraih gelar pada sebuah musim kompetisis adalah aib yang sangat menyedihkan.
Kekalahan memalukan dari Bayern Muenchen yang lalu pun mengundang komentar dari penyerang legendaris Barcelona asal Kamerun, Samuel Eto'o.
Eto'o yang berjasa dengan menghadirkan dua gelar Liga Champions 2006 dan 2009 bersama Barcelona pun merasa prihatin dengan kondisi mantan klubnya saat ini.
Baca: Masalah Barcelona Terlalu Banyak dan Genting, Termasuk Keberadaan Messi Sendiri: Akankah Dia Pindah?
"Saya benar-benar menderita menyaksikan kekalahan (Barcelona) dari Bayern," kata Samuel Eto'o dilansir dari TyC Sports.
"Orang yang tidak pernah terlibat dalam pertandingan akan merasa kesulitan memahami hasil tersebut, tetapi hal-hal seperti ini memang ada dalam sepak bola dan juga dalam kehidupan."
"Siapa pun bisa jatuh, tetapi Anda harus bangkit kembali dan itu adalah bagian tersulit."
Baca: Dirumorkan ke Barcelona, Berikut Ini 3 Klub Eropa yang Pernah Berniat Pasangkan Ronaldo dan Messi
"Para pemain, pelatih, dan penggemar, saya harap kami bisa bangkit dari ini dan mulai kembali bermimpi untuk musim depan," ucap Eto'o kemudian.
Kehancuran Barcelona ini pun tak ayal dianggap akan sangat besar memengaruhi keputusan kapteni tim Lionel Messi dalam memandang masa depannya.
Messi saat ini hanya menyisakan kontrak bersama Barcelona hingga 30 Juni 2021.
Samuel Eto'o, yang semasa aktif bermain pernah berkolaborasi dengan Messi ini, memberikan opininya.
Eto'o yang pernah bermain di Real Madrid, Inter Milan, dan Chelsea ini menilai mantan klubnya Barcelona harus mengganti nama klub apabila gagal mempertahankan Messi.
"Saya menyayangi Messi seperti anak saya sendiri," ujar Samuel Eto'o.
"Saya menginginkan yang terbaik untuk dirinya."
"Barcelona adalah Messi dan saya pikir jika Messi memutuskan untuk pergi, maka kami (Barcelona) harus mengganti nama klub."
"Kami beruntung berada di Barcelona karena kami memiliki pemain terbaik dunia (Messi) dan sepanjang masa."
"Kami harus melakukan segala kemungkinan untuk memastikan Messi menyelesaikan kariernya di Barcelona," tutur Eto'o.
Pada musim lalu, Barcelona sukses menjuarai Liga Spanyol dengan 87 poin.