Tuding Kamala Harris sebagai Wanita Gila, Donald Trump: Saya Belum Pernah Lihat yang Seperti Ini

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Presiden AS Donald Trump menjawab pertanyaan saat konferensi pers di Brady Briefing Room Gedung Putih di Washington, DC, pada 5 Agustus 2020.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pilpres Amerika Serikat semakin panas.

Kini Donald Trump baru saja melontarkan kata-kata tak sedap pada Cawapres Kamala Harris.

Trump menyebut Kamala Harris sebagai 'wanita gila' yang radikal.

Julukan itu diucapkan Trump pada Kamis (13/8/2020).

Diberitakan Kompas.com, hal tersebut merujuk pada kebijakan pajak dan pengeluaran dari Partai Demokrat.

Tump menilai dia akan mendatangkan malapetaka bagi perekonomian Amerika Serikat.

ILUSTRASI - Dalam file ini foto Presiden AS Donald Trump berbicara ketika ia meninggalkan Gedung Putih di Washington, DC, pada tanggal 31 Juli 2020 dalam perjalanan ke Florida. Media akan dilarang dari Konvensi Nasional Partai Republik di North Carolina akhir bulan ini, lapor kantor berita AS, ketika Presiden Donald Trump secara resmi akan menerima nominasi partainya. Melonjaknya kasus coronavirus telah memaksa Trump untuk membatalkan bagian konvensi yang direncanakan untuk Jacksonville di Florida pada Juli. "Kami merencanakan semua kegiatan Charlotte akan ditutup pers: Jumat, 21 Agustus - Senin, 24 karena pembatasan kesehatan dan pembatasan diberlakukan di negara bagian," kata juru bicara konvensi kepada Gazette Demokrat Arkansas. (Nicholas Kamm / AFP)

Baca: Investigasi Wall Street Journal Sebutkan TikTok ‘Curi’ Data Penggunanya, Amarah Trump Ternyata Benar

Presiden berambut pirang ini menyebut perhatian Demokrat pada lingkungan akan membuat gedung Empire State Building dirobohkan.

"Dia radikal kiri. Sekarang dia coba berpura-pura bukan, tapi dia orang paling liberal di Senat AS."

"Dia melakukan hal-hal buruk dalam kepolisian, dalam hal Amendemen Kedua, dalam hal lain-lain, dan dia adalah pembayar pajak besar sama halnya dengan Joe ( Biden)," ucap Trump di Fox Business yang dikutip New York Post Kamis (13/8/2020).

Senator California itu "semacam wanita gila", lanjut Trump.

Taipan real estate tersebut juga mengecam Harris karena pertanyaan-pertanyaannya yang sangat tajam terhadap calon Mahkamah Agung Brett Kavanaugh dalam sidang konfirmasi Senatnya.

Presiden AS Donald Trump berbicara kepada pers di Brady Briefing Room Gedung Putih di Washington, DC, pada 5 Agustus 2020. (Olivier DOULIERY / AFP)

Baca: Ada Penembakan di Luar Gedung Putih, Presiden AS Donald Trump Dilarikan dari Ruang Rapat

"Dia sangat marah dan (menunjukkan) begitu banyak kebencian terhadap Hakim Kavanaugh," ucap sang presiden.

"Maksud daya, saya belum pernah melihat yang seperti ini. Dia adalah yang paling marah di kelompok itu - dan mereka semua marah."

"Mereka semua adalah orang radikal kiri yang marah," lanjut Trump.

Kemudian saat ditanya tentang perkiraan ekonomi pada 2021 dan apakah AS akan bangkit dari kejatuhan finansial akibat pandemi virus corona, Trump berkata itu tergantung siapa yang menang pemilu pada November.

Presiden AS Donald Trump tiba untuk berbicara pada konferensi pers di Gedung Putih di Washington, DC, pada 30 Juli 2020. (JIM WATSON / AFP)

Baca: Lama Tak Berbicara dengan Xi Jinping, Donald Trump: Dulu Hubungan Kami Baik, Sekarang Sudah Berbeda

"Saya pikir jika dia (Biden) menang, Anda akan menghadapi bencana," kata Trump.

Menuru Trump, Biden akan mendorong kebijakan Green New Deal yang didukung oleh Alexandria Ocasio-Cortez anggota Republik, yang dia prediksi akan menyeret jatuhnya perekonomian dan mengakibatkan penghancuran Empire State Building.

"Ini sangat konyol, tetapi mereka berbicara tentang tidak adanya bahan bakar fosil, yang pada dasarnya berarti tidak ada energi, dan harus menutup setengah dari bisnis di negara ini."

"Jika Anda harus merombak kota karena terlalu banyak cahaya yang masuk melalui jendela, jadi buat saja jendelanya kecil dan bagus, ayo robohkan Empire State Building, dan ganti dengan yang tanpa jendela," sindirnya.

"Maksud saya semua ini sangat tidak masuk akal. Ini sangat gila. Dan saya kira benar Anda berbicara tentang 100 triliun dollar AS (Rp 1.472 kuadriliun, kurs Rp 14.700/dollar AS), benar, untuk melakukannya."

"Dengan asumsi Anda melakukannya, Anda tahu, itu tidak akan pernah terjadi," imbuh Trump.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Trump Sebut Cawapres Kamala Harris Wanita Gila? Begini Ceritanya..."

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Nur) (Kompas)



Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh

Berita Populer