Namun, pola pelecehan yang muncul kali ini berbeda.
Gilang dinilai memiliki fetish membungkus orang lain dengan kain jarik atau kain batik, hingga kain tersebut menutupi seluruh tubuh korban.
Itulah kenapa, saat ini sosoknya disebut sebagai "Gilang Bungkus Jarik".
Gak Perlu Takut Kepoin Doi, Ini 2 Trik Jitu Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Ketahuan
DIY Masker Air Mawar Ini Bisa Hilangkan Mata Panda dalam Sekejap
Gilang menghubungi para korbannya yang mayoritas merupakan mahasiswa tingkat awal, melaui media sosial.
Lalu, dengan kedok ingin melakukan penelitian ilmiah, Gilang memaksa lawan bicaranya untuk membungkus seluruh tubuhnya dengan kain jarik, setelah sebelumnya kaki, tangan, mata, serta telinga korban diinstruksikan untuk ditutup menggunakan lakban.
Lalu saat permintaannya tidak dikabulkan, pria itu mulai mengeluarkan ancaman dan pemaksaan pada korban.
Fetish biasa dimiliki oleh seseorang yang tertarik dengan benda-benda non seksual.
Misalnya, bagaimana seseorang merasa bergairah saat melihat sepatu berhak tinggi atau melihat celana dalam yang sedang dijemur.