Fetish

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Fetish merupakan sebuah penyimpangan seksual yang bisa membuat orang tersebut mengagumi suatu objek secara berlebihan.

Bahkan, hanya dengan memandang objek saja, dia dapat mencapai orgasme.

Objek tersebut bisa berupa benda, anggota tubuh manusia, dan lain sebagainya.

Fetish bukanlah suatu hal yang dapat dengan mudah diketahui.

Hal ini karena saat cenderung menyukai sebuah fetish, maka akan langsung menikmatinya, tanpa mengkategorikan fetish tersebut terlebih dahulu.

Satu di antara fetish yang paling terkenal adalah foot fetish.

Foot fetish merupakan keinginan untuk masturbasi dan orgasme hanya dengan melihat sepasang kaki yang dianggap seksi serta menarik.

Pengidap fetish biasanya susah mencapai orgasme tanpa adanya keterlibatan objek fetishnya tersebut.

Misalnya, seorang lelaki punya fetish pada sepatu hak tinggi.

Maka dia tidak akan orgasme apabila pasangan seksualnya tidak menggunakan sepatu hak tinggi ketika sedang berhubungan seks dengannya. (1)(2)

Baca: Sperma

Baca: Benarkah Faktor Orgasme Bisa Tentukan Jenis Kelamin Anak ? Ini Penjelasan Ahli

Perlu diketahui, setidaknya  fetish dikategorikan menjadi 3 macam. (1)

Berikut macam-macam fetish:

Ini adalah fetish yang tertarik dengan lelaki yang menggenakan material dari karet, kulit, atau sutra.

Fetish yang membuat tertarik dengan pria yang memakai seragam, baju karate, dasi, dan sebagainya.

Fetish ini yakni seperti tertarik pada bagian tubuh seperti lengan, dada, payudara, perut, kaki, bola mata, dan lainnya.

Fetish pun menjadi alasan seseorang memilih preference dalam berhubungan seksual, terutama lelaki.

Sebagai contoh, umumnya mereka yang mengalami fetish akan meminta pasangan mengenakan stiletto.

Lainnya sperti, mereka akan meminta pasangan menggenakan seragam suster atau sejenisnya.

Terdapat beberapa bentuk fetish yang bersumber dari buku “Perv: The Sexual Deviant in All of Us” oleh Jesse Bering. (3)

Berikut sebagian bentuk fetish yang aneh dan belum ditemui banyak orang:

• Actirasty, fetish terhadap cahaya matahari
• Agalmatophilia, fetish terhadap patung
• Anasteemaphilia, fetish terhadap ukuran tubuh ekstrem, seperti cebol atau raksasa
• Melissaphilia, fetish terhadap lebah dan tawon
• Apotemnophilia, fetish terhadap diri sendiri yang teramputasi
• Masochism, fetish terhadap rasa sakit fisik maupun psikologis
• Autogynephilia, fetish terhadap diri sendiri dalam bentuk wanita (khusus untuk pria)
• Autoplushophilia, fetish terhadap diri sendiri ketika mengenakan kostum kartun hewan raksasa
• Climacophilia, fetish terhadap jatuh dari tangga
• Chasmophilia, fetish terhadap gua, lembah dan celah dinding
• Nasolingus, fetish mengisap hidung seseorang
• Necrophilia, fetish terhadap mayat
• Lithophilia, fetish terhadap batu dan kerikil
• Coprophilia, fetish terhadap kotoran / feses
• Ephebophilia, fetish terhadap remaja dewasa (15 – 19 tahun)
• Exhibitionism, fetish menunjukkan kemaluan kepada khalayak umum
• Nebulophilia, fetish terhadap kodok
• Knismolagnia, fetish terhadap rasa geli
• Objectophilia, fetish terhadap objek tertentu, berbeda dengan fetihism
• Partialism, fetish terhadap bagian tubuh manusa selain alat reproduksi, seperti betis
• Psellismophilia, fetish terhadap kegagapan
• Psychrophilia, fetish terhadap kedinginan atau melihat seseorang kedinginan
• Pedophilia, fetish terhadap anak-anak di bawah umur
• Podophilia, fetish terhadap kaki
• Fetishism, fetish terhadap sentuhan fisik kepada orang yang diinginkan
• Formicophilia, fetish terhadap serangga