Kebiasaan makan terlalu malam rupanya tak hanya mengakibatkan berat badan naik.
Namun, kebiasaan makan terlalu malam juga berakibat buruk untuk tubuh.
Pasalnya, tubuh manusia memiliki ritme sirkadian tertentu.
Siklus ini akan memengaruhi kemampuan tubuh selama 24 jam.
Mulai dari mengatur tingkat energi dan metabolisme, hingga memfungsikan organ.
Terdapat setidaknya enam efek samping buruk yang akan diterima tubuh dikarenakan kebiasaan makan terlalu malam.
Berikut 6 efek yang akan terjadi jika kebiasaan makan terlalu malam :
1. Fungsi hormon berubah
Kebiasaan makan terlalu malam menyebabkan kadar insulin, glukagon, dan leptin berubah.
2. Peradangan
Orang yang lebih banyak makan di malam hari akan memiliki risiko peradangan yang lebih tinggi.
Berdasarkan sebuah studi, setiap peningkatan 10 persen proporsi total kalori yang dikonsumsi antara pukul 17.00 hingga tengah malam, terdapat peningkatan protein C-Reactive sebanyak 3 persen.
Protein tersebut adalah penanda terjadinya peradangan pada tubuh.
Baca: Hindari Melakukan 5 Kegiatan Ini Setelah Makan, Tidur hingga Minum Teh
Baca: Cegah Covid-19, Restoran/Tempat Makan Diimbau Tidak Putar Musik Terlalu Kencang, Ini Alasannya
3. Gangguan gula darah
Tubuh memiliki kemampuan menggunakan insulin untuk mengendalikan perubahan gula darah sepanjang hari.
Tapi ia tidak berfungsi dengan baik ketika malam hari.
Jadi untuk menghindari terjadinya penyakit yang terkait gula darah tinggi, hindarilah makan sesuatu yang mengandung glikemik tinggi saat malam hari.
4. Berat badan bertambah
Studi yang dilakukan pada manusia telah menunjukkan ketika kita makan dengan porsi yang signifikan di malam hari, kita semakin berpotensi mengalami obesitas.
Mengapa? Ada elemen regulator untuk siklus sirkadian di jaringan lemak kita yang terganggu.
Akibatnya total makanan yang dimakan setiap hari menjadi meningkat, penambahan berat badan pun tidak bisa dihindarkan.
Baca: 10 Jenis Minuman yang Tidak Dianjurkan Diminum setelah Makan Malam, Bisa Berakibat Fatal bagi Tubuh
Baca: 7 Cara Atasi Insomnia dengan Mudah Tanpa Obat Tidur, Makan Malam Lebih Awal
5. Kolestrol Tinggi
Makan dengan jadwal yang tidak sesuai dengan ritme sirkadian bisa memengaruhi cara tubuh dalam memetabolisme lemak.
Ini menyebabkan terjadinya peningkatan kadar trigliserida dan kolesterol.
6. Merusak Memori
Penelitian terbaru menunjukkan ingatan kita bisa dipengaruhi oleh aktivitas makan yang dilakukan di malam hari.
Peneliti menemukan bahwa tikus yang diberi makan di waktu yang seharusnya mereka tidur-mengalami penurunan kemampuan mempelajari sesuatu dan juga penurunan memori.
Jika merasa lapar pada malam hari, pilihlah jenis camilan yang tinggi protein, seperti kacang.
Sebaiknya, tidak mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat saat menjelang tidur.
Hindari juga makan malam dekat dengan waktu Anda akan beristirahat dan tidur.
Sementara jika Anda adalah seorang pekerja dengan jam kerja malam, usahakan sebisa mungkin untuk tetap makan sesuai dengan jam tubuh Anda, bukan disesuaikan dengan jam kerja.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Akibat Buruk yang Diterima Tubuh dari Kebiasaan Makan Terlalu Malam