Gelar juara Real Madrid dapatkan pasca menang 2-1 atas Villarreal pada pekan ke-37 Liga Spanyol, Kamis (16/7/2020) di Stadion Alfredo Di Stefano.
Selain menang, hasil buruk yang didapat Barcelona ketika melawan Osasuna pun memastikan klub berjuluk Los Blancos itu sebagai juara liga.
Trofi juara kali ini adalah koleksi gelar Liga Spanyol ke-34 bagi Real Madrid sepanjang sejarah mereka.
Real Madrid menjadi yang terbaik di Liga Spanyol lagi, harus diakui sebagai keputusan yang tepat akibat penunjukkan Zinedine Zidane.
Real Madrid memang kembali memutuskan memakai Zinedine Zidane sebagai pelatih jelang akhir musim 2018-19 lalu.
Baca: Barcelona Takluk dari Osasuna, Real Madrid Resmi Juara Liga Spanyol 2019-20
Baca: Konflik Akibat Virus Corona Sebabkan Enam Direktur Klub Barcelona Undur Diri
Sebelum musim 2019-2020, Zinedine Zidane adalah pelatih terakhir yang sukses membawa Real Madrid juara Liga Spanyol pada 2016-2017.
Setelah Zidane pergi pada akhir musim 2017-2018, Real Madrid kemudian merekrut eks pelatih Spanyol, Julen Lopetegui.
Namun hasilnya tak sesuai harapan.
Julen Lopetegui dipecat dan lalu digantikan Santiago Solari,
Namun, Solari yang merupakan mantan gelandang serang Real Madrid dan Inter Milan itu tetap tidak bisa membawa Real Madird keluar dari kesulitan.
Zidanepun akhirnya dipanggil lagi pada 11 Maret 2019, untuk menyelesaikan sisa musim 2018-19.
Kemudian, pada musim 2019-20 dia langsung memberikan kesuksesan di musim penuh pertamanya kembali menangani Real Madrid dengan gelar juara liga.
Trofi La Liga 2019-2020 menambah koleksi impresif Zidane selama menjadi pelatih Real Madrid.
Pada periode pertamanya, dari 4 Januari 2016 hingga 31 Mei 2018, Zidane membawa Real Madrid menjuarai La Liga 2016-2017, Piala Super Spanyol 2017, Liga Champions 2015-2016, 2016-2017, 2017-2018, Piala Super Eropa 2016, 2017, dan Piala Dunia Klub 2016, 2017.
Sekarang di periode yang kedua yang baru berusia sekitar satu setengah musim, Zidane mempersembahkan trofi Liga Spanyol 2019-2020 dan Piala Super Spanyol 2019-2020.
Total 11 trofi domestik dan internasional telah diberikan Zidane kepada Real Madrid.
Padahal, secara total dia baru menangani Los Blancos selama 1.371 hari.
Kalau diambil rata-ratanya, berarti bisa dibilang Zidane memberikan satu trofi kepada Real Madrid setiap 124 hari!
Jika dirata-rata, berarti satu trofi dipersembahkan Zidane setiap empat bulan kepelatihannya atau satu trofi disetiap 19 kali pertandingan.
Seperti dikutip dari Transfermarkt, periode pertama Zidane melatih Real Madrid berlangsung 878 hari sedangkan periode kedua sedang berjalan 493 hari.
Liga Spanyol musim 2019-20 resmi menjadi milik Real Madrid.
Tim asuhan Zinedine Zidane itu merengkuh gelar juara Liga Spanyol pada jornada ke-37.
Selain hasil kemenangan atas Villarreal 2-1, klub berjuluk Los Blancos itu juga terbantu hasil jelek rival abadinya, Barcelona setelah dipecundangi klub gurem, Osasuna.
Barcelona mau tak mau melihat Real Madrid menjuarai Liga Spanyol, setelah Messi cs justru kalah 1-2 di kandang sendiri dari Osasuna dalam laga pekan ke-37 Liga Spanyol yang dimainkan Jumat (17/7/2020) dini hari WIB.
Hasil tersebut membuat perolehan poin Barcelona tertahan di angka 79.
Dikutip dari WhoScored, dalam duel Barcelona vs Osasuna itu Messi dkk sebenarnya tampil lebih mendominasi.
Barca memimpin penguasaan bola dengan 79,7 persen.
Dari segi peluang, Barcelona memiliki 18 yang 2 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun Osasuna mempunyai 9 kesempatan dengan 5 menuju ke gawang.
Seusai laga melawan Osasuna, Messi memberikan pandangannya.
Baca: Ikuti Langkah Barcelona, Real Madrid akan Pangkas Gaji Pemain Selama Pandemi Corona
Baca: Di Balik Kesuksesan Liverpool, Berikut Tiga Sosok Penting yang Membantu Juergen Klopp Selama Ini
Ternyata, Messi mengagumi kemampuan Real Madrid seusai kompetisi Liga Spanyol kembali berjalan setelah sempat tertunda akibat pandemi COVID-19.
Los Blancos sanggup menyapu bersih 10 partai LaLiga dengan kemenangan.
"Mereka menunjukkan performa hebat dengan tidak kehilangan satu laga pun saat kompetisi kembali bergulir."
"Kami harus mengkritik diri kami sendiri secara menyeluruh dengan dimulai dari para pemain."
"Kami adalah Barca dan kami mempunyai kewajiban untuk memenangi setiap pertandingan," ucap Messi menambahkan.
Kemengangan ini membuat Real Madrid semakin kokoh di puncak klasemen dengan 86 poin.
Dengan demikian, sudah tidak mungkin lagi Barcelona mengejar selisih poin yang mencapai tujuh angka mengingat Liga Spanyol 2019-2020 hanya menyisakan satu pekan lagi.
Hal itu juga mengonfirmasi Real Madrid yang sukses menyegel titel juara Liga Spanyol musim 2019-2020.
Performa Real Madrid memang lebih konsisten daripada Barcelona, semenjak liga kembali bergulir pasca pandemi Covid-19.
Sebagian artikel tayang di Bolasport.com Real Madrid Juara Liga Spanyol, Zinedine Zidane Raih Trofi Setiap 124 Hari.