Jadwal Lengkap Idul Adha 2020: Kapan Puasa Tarwiyah, Puasa Arafah, Idul Adha hingga Hari Tasyrik?

Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hari raya Idul Adha

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Idul Adha adalah adalah hari raya umat Islam yang dilaksanakan pada 10 Zulhijah.

Idul Adha sejatinya hari raya untuk memeringati peristiwa kurban Nabi Ibrahim Alaihissalam.

Peristiwa tersebut adalah Nabi Ibrahim diharuskan berkurban anaknya, Nabi Ismail untuk Allah, namun kemudian Allah menggantikannya dengan seekor domba.

Sebelum perayaan hari raya Idul Adha terdapat puasa sunnah Tarwiyah dan Arafah.

Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada 8 Zulhijjah dan Puasa Arafah dilaksanakan 9 Zulhijjah.

Puasa Tarwiyah hukumnya sunnah ghairu muakkadah atau tidak begitu dianjurkan bagi kaum muslimin yang tidak berhaji.

Sedangkan puasa Arafah hukumnya adalah sunnah muakkadah (sangat dianjurkan) bagi kaum muslimin yang sedang tidak menjalankan ibadah haji.

Puasa Arafah dilaksanakan ketika umat Islam yang sedang berhaji sedang melakukan wukuf di padang Arafah.

Baca: MUI Keluarkan Fatwa Terkait Shalat Idul Adha & Penyembelihan Kurban saat Pandemi Virus Corona

Baca: Inilah Tanggal Perayaan Hari Raya Qurban 2020, Idul Adha 10 Dhulhijjah 1441 H Jatuh Pada 31 Juli

Puasa Arafah memiliki keutamaan yaitu menghapus dosa yang setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Setelah Idul Adha terdapat tiga hari Tasyrik pada 11, 12 dan 13 Zulhijjah.

Hari Tasyrik merupakan hari dimana umat Islam masih diperbolehkan berkurban dan diharamkan berpuasa.

Di Indonesia penetapan hari raya Idul Adha biasanya dilaksanakan sidah isbat oleh Kementerian Agama.

Tahun ini, Lebaran Haji atau hari raya Qurban 2020 menurut satu di antara organisasi Islam terkemuka di Indonesia, PP Muhammadiyah, Idul Adha 10 Zulhijah 1441 H akan jatuh pada Jumat 31 Juli 2020 nanti.

Hal ini berdasar hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Dalam maklumat yang ditandatangani Pimpinan Pusat Muhammadiyah, ijtimak jelang Zulhijah 1441 H terjadi pada hari Selasa, 21 Juli 2020 M pukul 00.35.48 WIB.

Menurut Pimpinan Pusat Muhammadiyah, pada tanggal tersebut Ijtimak atau konjungsi geosentris adalah peristiwa Bumi dan Bulan berada di posisi bujur langit yang sama, jika diamati dari Bumi.

Tinggi Bulan pada saat terbenam matahari di Yogyakarta ( f= -07°48¢ (LS) dan l= 110°21¢BT ) = +07°54¢32².

Dengan demikian, disimpulkan bahwa hilal penanda masuknya bulan baru sudah wujud.

Saat itu, di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam matahari itu Bulan berada di atas ufuk.

Dengan demikian, 1 Zulhijah 1441 H jatuh pada Rabu, 22 Juli 2020.

Karena itulah kemudian disimpulkan pula bahwa hari raya Idul Adha yang dirayakan pada 10 Zulhijah itu,pada tahun ini, Idul Adha 1441 H ditetapkan pada Jumat, 31 Juli 2020.

Suasana jelang wukuf di Padang Arafah, Mekkah. (Kemenag.go.id)

Sementara itu, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) belum menentukan kapan Idul Adha 2020.

Sebab, Kemenag biasanya akan menggelar sidang isbat atau sidang penetapan awal bulan Zulhijjah 1441 H.

Namun merujuk pada kalender penanggalan hijriyah tahun 2020 berikut adalah jadwal untuk Puasa Tarwiyah, Puasa Arafah, Idul Adha dan Hari Tasyrik tahun 2019 :

  • Puasa Tarwiyah (8 Zulhijjah) : 29 Juli 2020
  • Puasa Arafah (9 Zulhijjah) : 30 Juli 2020
  • Hari Raya Idul Adha (10 Zulhijjah) : 31 Juli 2020
  • Hari Tasyrik (11, 12 dan 13 Zuhijjah) : 1, 2 dan 3 Agustus 2019.

Jadwal tersebut juga sesuai dengan kalender libur nasional Idul Adha yang bertepatan pada 31 Juli 2020.

Namun kalender jadwal tersebut merupakan hasil hisab atau perhitungan dari kalender hijriah.

Keputusan penetapan hari raya Idul Adha tahun 2020 akan ditentukan oleh sidah isbat kementrian agama dengan waktu mulainya 1 Zulhijah.

Baca: Kabar Baik, Presiden Jokowi Pertimbangkan Ganti Cuti Lebaran ke Akhir Juli Berdekatan Idul Adha

Baca: IDUL ADHA 1962 - Peristiwa Sejarah: Upaya Pembunuhan Presiden Soekarno di Hari Raya Idul Adha

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/ Al Farid)



Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer