Dalam keterangan yang diterima Tribun, jasad Yodi Prabowo ditemukan oleh 3 orang anak kecil.
Saat itu, ketiga anak kecil sedang bermain layangan di pinggir tol JORR Pesanggrahan kaget lantaran melihat sesosok mayat laki-laki tergeletak di pinggir jalan tol itu.
Saat ditemukan, terdapat sejumlah luka tusuk di tubuh Yodi Prabowo.
Di dekat mayat, ditemukan juga sebilah pisau.
Baca: Menghilang Tiga Hari, Editor Metro TV Ditemukan Tewas Tak Bernyawa di Pinggir Jalan Tol JORR
Baca: Buronan 17 Tahun, Pembobol Bank BNI Maria Pauline Lumowa Resmi Ditahan Bareskrim Polri
Tiga anak tersebut menemukan jasad editor Metro TV sekitar pukul 11.00 WIB.
Jasadnya ditemukan dipinggir tol JORR Pesangrahan dalam posisi tertelungkup.
Belum diketahui penyebab kematian pria yang bekerja sebagai editor Metro TV tersebut.
Arifin, Ketua RT setempat yang mendapatkan informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian untuk memastikan kebenarkan dari cerita anak-anak yang sedang bermain layangan.
"Saksi di beritahu 3 anak kecil yang bermain layangan di pinggir TOL JOR bahwa ada sesosok mayat laki-laki yang tergeletak," kata Kapolsek dalam keterangannya, Jumat (10/7/2020).
Kemudian, ketua RT langsung menghubungi pihak kepolisian untuk di tindak lanjuti.
Sebelum mayat Yodi Prabowo ditemukan, warga melihat motor Honda Beat Waran Putih yang di parkir di warung bensin Pada hari Rabu (8/7/2020) sekitar pukul 02.00 WIB.
Baca: Gara-gara Ditolak Berhubungan Badan, Ayah Tega Bakar 3 Anaknya dan Mantan Istri yang Sedang Tidur
Baca: Anak Bunuh Ibu Pakai Cangkul dan Sudah Siapkan Lubang Kubur, Ternyata Alami Skizofrenia Paranoid
Motor jenis metic bernomor polisi B 6750 WHC dalam kondisi keadaan mesin sudah dingin dan tak diketahui dimana pemiliknya.
Warga pun kemudian menghubungi Polsek Pesanggrahan dan motor tersebut dibawa ke Polsek untuk diamankan.
"Cuma ada motornya, pemiliknya tidak ada," kata Kapolsek.
Rupanya, sepeda motor tersebut merupakan milik korban.
Selang dua hari kemudian, korban baru ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa dipinggir jalan tol.
"Korban ditemukan pada hari Jumat tanggal 10 Juli 2020 oleh tiga anak kecil yang main layangan," kata dia.
Dalam foto yang diterima Tribun, korban ditemukan tewas dalam kondisi tertelungkup masih mengenakan helm dan jaket berwarna hijau.
Baca: Tersangka Pembunuh Guru SD Ditangkap: Awalnya Hanya Mau Perkosa Korban Seusai Nonton Film Dewasa
Baca: Pria Tua Dihajar Babak Belur Usai Jalani Pemeriksaan Saksi Pembunuhan, Dua Petinggi Polsek Dipanggil
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian seperti, dompet, KTP, NPWP, 3 buah STNK, uang Rp 40 ribu dan ATM MANDIRI.
Tak hanya itu, polisi juga mengamankan motor Honda Bea B 6750 WHC, Helem, jaket dan tas korban.
Direktur Pemberitaan Metro TV Arief Suditomo memastikan jika mayat pria yang ditemukan tewas di pinggir tol di Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, merupakan editor MetroTV.
"Iya betul almarhum adalah satu di antara editor di stasiun TV kami," kata Arief di lokasi, Jumat (10/7/2020) kepada wartawan.
Ia juga menyampaikan duka sedalam-dalamnya atas meninggalnya Yodi Prabowo.
"Turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada keluarga. Ini duka bagi kita semua," tambahnya.
Baca: Wanita Tewas Diduga Melompat dari Lantai 13 Hotel di Thamrin, Jenazah Sempat Tergeletak di Atap
Baca: Bocah 13 Tahun Tewas Dililit Ular Sanca Berukuran 4 Meter, Nahasnya Warga Hanya Bisa Menonton
Pria beridentitas Yodi Prabowo itu sebelumnya sempat menghilang selama tiga hari.
Hal tersebut dikonfimasi oleh Direktur Utama Metro TV Don Bosco Selamun.
Dia mengatakan bahwa Yodi Prabowo terakhir terlihat bertugas di kantor Metro TV tiga hari yang lalu tepatnya pada Selasa (7/7/2020) pukul 15.00-22.27 WIB.
Yodi dilaporkan menghilang setelah laporan keluarga bahwa video editor Metro TV itu tak kunjung pulang ke rumah.
“Kami tahunya keluarganya melapor belum sampai ke rumah juga. (Yodi) ditelepon tak merespons.
Kemudian keluarga melapor ke kantor. Kami langsung telepon ke teman-teman dekat,” kata Don Bosco seperti dikutip Kompas.com, Jumat (10/7/2020).
Don Bosco meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus tewasnya Yodi.
Ia mengatakan, Yodi ditemukan dengan luka tusuk di bagian dada.
“Kami minta polisi untuk melakukan pengusutan tuntas. Kalau ada kekerasan, kita harus kejar pelaku,” kata Don Bosco.
“Saat ini jenazah dibawa ke RS Polri. Untuk keterangan lebih jelas, silakan tunggu hasil otopsi,” lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Selamat Jalan Yodi Prabowo, Editor Metro TV Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggiran Tol! Ada Luka Tusuk