Dalam 24 jam penambahan kasus positif Covid-19 tercatat sebanyak 1.853 kasus baru.
Dengan demikian jumlah kasus terkini adalah 68.079 kasus.
Penambahan kasus pada hari ini merupakan penambahan tertinggi sejak pertama kali diumumkan kasus pertama pada awal Maret 2020 lalu.
Berdasarkan data terkini yang disampaikan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto, kasus terkonfirmasi positif virus corona hari ini mengalami penambahan sebanyak 1.853 pasien.
Dengan demikian, hingga Rabu (8/7/2020) sore ini, jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona telah mencapai angka 68.079 orang.
Baca: Kasus Corona Dianggap Jadi Proyek untuk Perkaya Dokter, IDI Beri Tanggapan Serius
Baca: Apakah Virus Corona Bisa Menular saat Berenang? Berikut Penjelasan Dokter di Amerika Serikat
Pemerintah menyatakan bahwa masih ada penularan virus corona di masyarakat yang menyebabkan kasus Covid-19 bertambah.
Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB Jakarta pada Rabu sore.
"Kita dapatkan konfirmasi kasus baru, sehingga total kasus hingga saat ini menjadi 68.079 orang," kata Yuri dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Rabu sore dikutip dari Kompas.com.
Data dalam periode yang sama menunjukkan bahwa ada penambahan 800 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Hingga kini total sudah ada 31.585 pasien yang dinyatakan sembuh virus corona setelah menjalani dua kali pemeriksaan.
Namun, Yuri juga mengungkapkan kabar duka dengan masih adanya pasien yang meninggal setelah dinyatakan positif virus corona.
Ada penambahan 50 pasien Covid-19 yang dinyatakan meninggal hingga sore ini.
Dengan demikian, hingga saat ini total sudah ada 3.359 pasien Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia.
Adapun kasus Covid-19 hingga saat ini ini tersebar di 34 provinsi atau semua provinsi yang ada di Indonesia.
Secara khusus, ada 456 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi.
Yuri juga mengumumkan bahwa masih ada 38.489 orang dalam pemantauan (ODP) dan 13.636 pasien dalam pengawasan (PDP) hingga saat ini.
Baca: Ilmuwan Menyebut Infeksi Virus Corona Bisa Merusak Otak, dari Peradangan hingga Stroke
Baca: Berkali-kali Remehkan Virus Corona, Presiden Brasil Positif Covid-19, Berikut Rekam Jejaknya