Itu berarti pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020 akan ditutup 2 hari lagi, yakni pada Sabtu (20/6/2020).
Hingga Rabu (17/6/2020) pukul 20.00 WIB, sebanyak 690.052 calon mahasiswa sudah sampai pada tahap memilih Pusat UTBK, namun belum menyelesaikan proses pendaftaran hingga ke tahap cetak kartu peserta UTBK- SBMPTN 2020.
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) pun mengingatkan agar calon mahasiswa segera menyelesaikan pendaftaran hingga tahap cetak kartu.
Dilansir oleh Kompas.com, terkait ketentuan cetak kartu, LTMPT menjelaskan bahwa calon mahasiswa bisa mencetak kartu menggunakan kertas HVS beragam ukuran. Lalu, pastikan hasil cetakan jelas, sehingga tulisan dan barcode bisa terbaca.
"Lantas jangan lupa download, simpan, dan cetak kartu pesertanya. Kartu peserta UTBK bisa di-print di kertas HVS dengan ukuran bebas, asal hasilnya terlihat jelas, serta pastikan tulisan dan barcode-nya terbaca," tulis LTMPT di laman Instagramnya.
Baca: Universitas Bung Hatta
Sebelum mendaftar, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan bagi pendaftar UTBK-SBMPTN 2020, melansir LTMPT:
1. Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020 berlangsung pada 2-20 Juni 2020.
2. Telah memiliki Akun LTMPT.
3. Calon mahasiswa yang sudah lulus SNMPTN, tidak bisa mendaftar UTBK-SBMPTN.
4. Pilih lokasi Pusat UTBK terdekat dengan tempat tinggal.
5. Hanya bisa mendaftar UTBK-SBMPTN satu kali. Pemilik Nomor KIP Kuliah tidak dipungut biaya pendaftaran.
6. Pilih Prodi sesuai persyaratan jurusan SMTA yang ditetapkan PTN. Keterangan bisa dilihat melalui laman resmi LTMPT.
7. Pastikan isian data sudah benar, termasuk data disabilitas (jika ada).
8. Jika sudah simpan permanen (cetak kartu), data tidak dapat diubah lagi.
Baca: Politeknik Caltex Riau (PCR)
1. Peserta mendaftar UTBK melalui laman portal (SSO).
2. Peserta memilih pusat UTBK di kota masing-masing.
3. Peserta melakukan pembayaran melalui bank mitra (Tetapi jika peserta memiliki nomor pendaftaran KIP Kuliah dan ada flag bebas bayar biaya UTBK, maka akan langsung mendapat nomor peserta).