Melihat penampakan penjara yang dihuni Reynhard Sinaga ini, dari luar sudah tampak sangat ketat dan 'horor.'
Inilah potret penjara tempat predator seks Reynhard Sinaga ditahan di Inggris.
Kasus yang dilakukan Reynhard Sinaga disebut sebagai kasus pemerkosaan terburuk dalam sejarah Inggris.
Reynhard mendapat vonis dengan hukuman penjara seumur hidup sejak Januari 2020 silam karena dakwaan 136 kasus pemerkosaan dan 23 pelanggaran seksual lainnya.
Seluruh tindakan pemerkosaan yang dilakukan Reynhard Sinaga hanya dalam kurun waktu 2,5 tahun.
Baca: Kasus Reynhard Sinaga, Jaksa Agung Inggris Sebut Hukuman Terlalu Ringan : Jangan Dibebaskan!
Baca: Menengok Penjara Reynhard Sinaga di Manchester Inggris: 24 Jam Pengawasan, Ada 7 Pintu Penjagaan
Sebelumnya, Reynhard mendekam di Penjara Strangeways sejak hari pertama dia dihukum.
Dikutip Tribunnewswiki dari TribunStyle, Reynhard Sinaga lalu dipindahkan ke Penjara Wakefield di West Yorkshire sejak 19 April 2020.
Dijuluki Rumah Monster
Wakefield adalah rumah tahanan bagi penjahat terkeji dan paling berbahaya di Inggris.
Hal ini karena banyaknya pelanggar dan pembunuh berbahaya termasuk kejahatan seksual ditahan di sana.
Penjara ini dijuluki 'Monster Mansion' atau 'Rumah Monster'.
Dikutip Tribunnewswiki dari Wikipedia, Penjara Wakefield pada mulanya dibangun sebagai rumah koreksi pada 1594 silam.
Sebagian besar bangunan penjara sekarang ini berasal dari zaman Victoria.
Tempat tersebut awalnya untuk para pelaku kejahatan tidak serius untuk memperbaiki sikap mereka.
Penjara rumah monster kemudian ditetapkan sebagai penjara dispersal pada tahun 1966.
Saat ini, Wakefield berubah fungsi menjadi penjara bagi para pelaku kejahatan kelas kakap, termasuk pelaku kejahatan seksual.
Wakefield pun menjadi penjara dispersal tertua yang masih beroperasi di Inggris.
Situs lambaga hukum resmi Inggris, justice.gov.uk, menyatakan penghuni Penjara Wakefield merupakan para penjahat yang divonis hukuman pidana kurungan di atas lima tahun.
Penjara dengan Keamanan Maksimum
'Rumah Monster' ini adalah penjara dengan keamanan tinggi untuk pria yang biasanya dalam kategori keamanan A dan B, seperti dikutip dari keterangan tertulis situs tersebut.
Bukan hanya itu saja, rumah tahanan Wakefield termasuk satu dari delapan penjara dengan keamanan maksimum di Inggris.
Dalam laporan tahunannya, Dewan Pengawas Independen mengatakan banyak dari 750 narapidana berada dalam kategori risiko tertinggi dan sebagian besar dari mereka adalah pelanggar seksual yang serius.
Berikut Fakta-fakta terkait Reynhard Sinaga dikutip TribunnewsWiki dari berbagai sumber:
Reyhand ternyata seorang pria asal Indonesia yang lahir di Jambi dan berusia 36 tahun.
Keluarga Reynhard tinggal di Depok dan di duga merupakan anak dari seorang banker.
2. Sedang Mengambil Gelar Doktor
Reynhard Sinaga tiba di Inggris pada tahun 2007 untuk belajar di Manchester University dan mendapat gelar S2 disana.
Ia menggunakan visa pelajar pada 2007 dan tinggal di Inggris selama 10 tahun.
Setelah lulus, ia mengambil S3 di Universitas Leeds jurusan Ilmu Geografi Manusia.
Reynhard bahkan sempat mengajukan thesis dengan judul "Sexuality and everyday transnationalism among South Asian gay and bisexual men in Manchester" yang akhirnya di tolak oleh pihak kampus.
Setelah terbukti dan dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Manchester, Reynhard dijuluki Predato Setan karena ia merupakan pemerkosa paling aktif di Inggris dengan memperkosa korban berjumlah 195 orang.
Reynhard melakukan aksinya selama 2,5 tahun sejak tahun 2015 sampai 2017.
Teman-teman Reynhard tidak mengira bahwa ia selama ini adalah orang paling kejam di dunia.
Ia sempat dijuluki "Peter Pan" karena sifatnya yang baik dan wajahnya yang lebih muda dari pada usia aslinya.
Walau Reynhard tidak pernah menutupi kecenderungan seksualnya, tetapi ia teman-temannya tidak pernah menyangka ia akan melakukan hal keji dengan memperkosan banyak pria dengan cara membius.
Baca: Ibu Reynhard Sinaga, Normawati, Angkat Bicara: Mengapa Kamu Simpan Foto dan Video Itu di Ponselmu
Reynhard sama sekali tidak menunjukkan rasa menyesal selama persidangannya dan terlihat sangat tenang.
Saat ia melakukan aksinya, ia bahkan memfilmkan aksinya dengan korbannya menggunakan dua ponsel selulernya.
Tidak hanya memfilmkan aksi tidak senonohnya, Reynhard bahkan mengaku mencuri dan menyimpan beberapa ponsel korbannya sebagai bentuk apresiasi dirinya yang telah berhasil memperkosa korbannya.
Reynhard diketahui membius korbannya lewat minuman-minuman keras yang ia tawarkan ke korbannya dan mulai merekam aksi pemerkosaan terhadap korbannya selama berjam-jam.
Lewat persidangan yang panjang sejak Juni 2018, akhirnya Reynhard dijatuhi hukuman seumur hidup oleh pengadilan Menchester pada Senin (6/1/2020).