Mulai Senin (8/6/2020), calon pendaftar sudah bisa mendaftar sekolah kedinasan.
Pendaftaran akan ditutup pada 23 Juni 2020.
Informasi pembukaan pendaftaran sekolah kedinasan diumumkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo, melalui surat nomor B/435/M.SM.01.00/2020 tanggal 6 Mei 2020.
Pendaftaran sekolah kedinasan dapat dilakukan di SSCASN BKN.
Link pendaftaran akan ada di akhir artikel.
Terdapat enam sekolah kedinasan yang akan membuka pendaftaran.
Sebelumnya, Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) mengumumkan pada tahun 2020 ini tidak membuka pendaftaran.
Selain itu, STMKG juga menunda pendaftaran sekolah kedinasan.
Baca: Penerimaan STMKG Ditunda karena Covid-19, Berikut 6 Sekolah Kedinasan yang Tetap Buka Pendaftaran
Baca: Kabar Baik, Peserta CPNS 2019 yang Berhasil Lolos SKD Boleh Ikut Seleksi Sekolah Kedinasan 2020
"Yang utama memang karena pandemi Covid-19 dan adanya penghematan dari sisi anggaran. Sehingga tahun ini berdampak pada keputusan moratorium tersebut," jelas Kepala Bagian Humas BMKG Akhmad Taufan Maulana, dikutip dari Kompas.com.
Berikut enam sekolah kedinasan yang akan membuka pendaftaran tahun 2020 :
1. Kemendagri (IPDN)
Persyaratan umum :
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Minimal berusia 21 tahun per 31 Desember 2020
- Tinggi badan pria minimal 160 cm dan wanita minimal 155 cm.
2. BSSN (Poltek SSN)
Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) di bawah Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menerima siswa baru melalui tiga program studi (prodi) Diploma IV.
Yaitu, Prodi Rekayasa Kriptografi (Minat Rekayasa Sistem Kriptografi dan Minat Rekayasa Perangkat Lunak Kriptografi), Prodi Rekayasa Perangkat Keras Kriptografi, dan Prodi Rekayasa Keamanan Siber.
Baca: Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
Baca: Mulai Besok, 6 Sekolah Kedinasan Ini Buka Pendaftaran, Simak Persyaratan dan Jadwalnya
3. Kemenkumham (Poltekip dan Poltekim)