Kementerian Sosial ( Kemensos ) telah menyiapkan website dan aplikasi agar masyarakat dapat mengecek daftar penerima bansos.
Termasuk bantuan sosial saat masa pandemi covid-19 seperti sekarang ini.
Cara cek bansos dari Kemensos tersebut bisa dilakukan dengan dua cara.
Cara pertama adalah melalui website dengan login dicekbansos.siks.kemsos.go.id.
Yang kedua adalah dengan melalui aplikasi SIKS-Dataku.
Dengan menggunakan dua cara tersebut sangat mudah untuk mengetahui apakah seseorang mendapat bantuan sosial ( bansos ) dari pemerintah atau tidak.
Baca: Bansos Diperpanjang Sampai Desember, Menkeu: Ditransfer Langsung ke Penerima Sesuai Data
Baca: Bansos untuk Warga Terdampak Covid-19 Diperpanjang hingga Desember, tetapi Nilainya Jadi Rp300.000
Bagi Kemensos, upaya membuka daftar penerima bansos dan dana tunai merupakan jalan untuk menciptakan transparansi penyaluran.
Dengan demikian, masyarakat pun dapat saling mengawasi.
Harapannya, saat masyarakat menemukan penerima yang tidak sesuai, mereka dapat langsung menyampaikan protes dan memberikan informasi kepada pemerintah setempat.
Pemberian bansos juga dilakukan Pemerintah Indonesia sebagai upaya menangani dampak ekonomi virus Corona.
Tak hanya mencoba memutus rantai penularan, pemerintah juga membuat program bantuan untuk menyikapi dampak dari pandemi yang melanda Tanah Air.
Berbagai program bantuan diberikan pada masyarakat terdampak.
Bansos diberikan untuk warga miskin yang terdampak wabah virus Corona.
Seperti yang diketahui, wabah virus Corona membuat banyak warga terdampak, terutama warga yang tak mampu.
Pemerintah memberikan bantuan sosial atau bansos untuk meringankan beban warga.
Menteri Sosial ( Mensos ) Juliari P Batubara meminta kepada pemerintah daerah yang memperoleh alokasi bantuan sosial ( bansos ) covid-19, untuk membuka data penerima manfaat secara transparan.
Di samping itu, Kemensos juga berupaya untuk mencari cara agar bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran.
Satu di antaranya adalah dengan mempermudah pengecekan kepesertaan bansos melalui aplikasi smartphone maupun melalui website yang tersedia.
Mengutip Harian Kompas, 8 Mei 2020, bagi Kemensos upaya membuka daftar penerima bansos dan dana tunai merupakan jalan untuk menciptakan transparansi penyaluran.
Dengan demikian, masyarakat pun dapat saling mengawasi.
Harapannya, saat masyarakat menemukan penerima yang tidak sesuai, mereka dapat langsung menyampaikan protes dan memberikan informasi kepada pemerintah setempat.
Adapun terkait dengan pengusulan bansos saat ini adalah dilakukan oleh masing-masing Dinas Sosial Kabupaten/Kota.
"Saat ini, yang mengusulkan bansos covid-19 Kemensos adalah masing-masing Dinsos Kabupaten/Kota" kata Kepala Bagian Diseminasi Data Pusdatin Kementerian Sosial Ujang T Hidayat, Kamis (7/5/2020) kepada Kompas.com.
Bansos covid-19 diberikan kepada masyarakat yang terdampak pandemi virus Corona senilai Rp600.000 per bulan.
Baca: Pemberian Bansos Diperpanjang hingga Desember 2020, namun Nilai Besaran Bantuan Dipotong
Pemerintah sejauh ini menghadirkan sarana khusus bagi masyarakat untuk bisa mengecek dan mengetahui statusnya dalam berbagai program bansos tersebut.
Bila Anda merasa masuk sebagai masyarakat dengan kategori berhak menerima bansos, Anda bisa mengunjungi portal tersebut.
Setelah mengetahui status Anda dalam program bansos Pemerintah yang ada di Kementerian Sosial ( Kemensos ), Anda bisa pula mengambil langkah selanjutnya untuk mengakses program bansos tersebut.
Portal tersebut yakni di laman website https://cekbansos.siks.kemsos.go.id/.
Dalam portal ini, disediakan informasi lengkap soal kepesertaan warga setidaknya dalam tiga kategori program.
Pertama yakni Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS.
Kedua, yakni bansos Pangan atau Kartu Keluarga Sejahtera atau yang juga populer disebut Rastra (BSP/KKS/Rastra/BPNT).
Sementara yang ketiga yakni program Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan ( PBI JK).
Baca: Viral Curhat Gaji Rp20 Juta Jadi Rp10 Juta saat Covid-19, Sebut Rakyat Kecil dan Minta Bansos
Berikut ini cara mengecek apakah dirimu terdaftar sebagai penerima Bansos ataupun Bantuan Jaminan Kesehatan dari Kemensos:
Cara untuk mengecek melalui website https://cekbansos.siks.kemsos.go.id/kemsos/Pencarian cukup mudah.
Berikut ini langkah-langkahnya:
- Masuk ke laman https://cekbansos.siks.kemsos.go.id/kemsos/Pencarian
- Pilih ID kepesertaan yang diinginkan
- Masukkan nomor kepesertaan dari ID yang dipilih. Misal jika memilih NIK, masukkan NIK secara keseluruhan.
- Masukkan nama yang sesuai dengan ID yang dipilih
- Masukkan kata yang tertera dalam kotak captcha (harus sesuai, termasuk spasi)
- Klik cari.
- Sistem akan mencocokkan ID dan nama yang diinput dan membandingkan antara nama yang diinput dengan nama yang ada di dalam database.
- Jika anda bukan orang yang termasuk penerima Bansos, maka akan muncul keterangan data tidak ditemukan.
Cara kedua yang bisa dilakukan adalah menggunakan aplikasi SIKS-Dataku.
Aplikasi ini dapat diunduh melalui Google Play Store dan mencari kata kunci "SIKS-Dataku" Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Kemudian, tekan tombol instal atau pasang.
Dengan menginstal aplikasi ini, publik dapat mengecek status kepesertaan Bansos.
Berikut adalah caranya:
- Buka aplikasi
- Pilih menu Cek Bansos
- Pilih ID kepesertaan yang diinginkan
- Masukkan nomor kepesertaan dari ID yang dipilih
- Masukkan nama
- Masukkan captcha
- Klik cari.
- Keterangan bansos pun akan ditampilkan.
Baca: Menkeu Ungkap Anies Angkat Tangan soal Bansos ke 1,1 Juta Warganya: Seluruhnya Diminta Dicover Pusat
Baca: Ini Syarat dan Cara Dapat Bantuan Sosial Kemensos Rp 600 Ribu, Ditransfer Melalui BRI atau Lewat Pos
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Cek Bansos dari Kemensos, Login cekbansos.siks.kemsos.go.id atau Aplikasi SIKS-Dataku, Ikuti Caranya