Diketahui Jamaluddin dibunuh oleh Zuraida Hanum, istrinya bersama Jefri dan eza Fahlevi.
Jefri mengungkapkan pengakuannya itu saat pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri Medan, Jumat (15/5/2020).
Di hadapan majelis hakim yang diketuai Erintuah Damanik, Jefri Pratama mengaku sangat sayang dengan Zuraida Hanum, istri dari hakim Jamaluddin.
Jefri juga merasa tidak tega melihat Zuraida Hanum yang kerap curhat karena merasa tertekan dengan perilaku hakim Jamaluddin.
"Saya sayang sama dia (Zuraida Hanum) Yang Mulia," kata Jefri seperti dikuti dari TribunMedan.com.
Selain faktor sayang dan tak tega, Jefri juga mengaku dijanjikan sesuatu oleh Zuraida Hanum.
"Yang pertama kasihan, kedua karena saya sayang, ketiga saya dijanjikan," katanya.
Hakim pun kemudian membacakan isi BAP Jefri tentang janji-janji yang diberikan Zuraida Hanum.
Baca: Fakta Baru Kasus Pembunuhan Hakim PN Medan : Jamaluddin Tahu Istrinya Berselingkuh dengan Jefri
Baca: Putranya Bunuh Hakim PN Medan Jamaluddin, Ibu Pelaku Syok: Dia Penyayang, Bunuh Binatangpun Tak Tega
Pria tersebut dijanjikan satu unit rumah, mendirikan kantor pengacara, dan umrah.
Selain itu Jefri juga dijanjikan akan dibelikan sebuah mobil.
"Di dalam BAP, kamu dijanjikan akan dibelikan rumah, mobil Pajero Sport putih, dan membuka kantor pengacara, benarkah?" tanya Hakim dan dibenarkan oleh Jefri.
Kemudian Jefri pun menceritakan beberapa fakta terkait kejadian pembunuhan tersebut.
Setelah batalnya rencana pembunuhan seolah-olah serangan jantung, mereka sempat cekcok untuk menentukan apakah membuang mayat hakim Jamaluddin atau tidak.
Baca: Tragedi Berdarah Ronda Malam di Tulungagung: Berniat Jaga Desa, Pria Ini Malah Tak Sengaja Membunuh
Baca: Bupati Aceh Tengah Diancam Dibunuh Wakil Bupati Gara-gara Proyek Rp 17 Miliar
"Jadi setelah ditemukan memar di hidung dan perut, Zuraida Hanum meminta kami membuang mayat itu," katanya Jefri kepada majelis hakim.
Akan tetapi Jefri menolak karena tidak sesuai dengan rencana awal.
“Saya menolak membuang, karena itu bukan rencana awal lagi.
Namun Hanum tetap memaksa kami untuk membuang mayat korban,” kata dia.
Zuraida Hanum meminta kepada Jefri dan Reza Fahlevi (eksekutor lainnya) untuk membuang mayat tersebut ke Berastagi atau Belawan.
"Namun kami memilih, untuk membuangnya ke Berastagi.
Karena macet kami balik, takut ada razia," katanya.
Dipotong oleh Hakim Imanuel Tarigan, setelah kejadian ini, apakah uang yang dijanjikan oleh Zuraida Hanum sudah diambil, dia menjawab belum.
Baca: Hampir Terjadi Baku Hantam, Bupati Aceh Tengah Diancam Dibunuh Wakilnya Sendiri, Begini Kronologinya
Baca: Bupati Aceh Tengah Bakal Laporkan Wakilnya Atas Ancaman Pembunuhan, Wabup Siap Lapor Balik
"Itulah kau kan, kena PHP kau, tadi di keterangannya Zuraida mengatakan kalau mobil dan lain-lain itu bisa jadi dikasih bisa jadi tidak," cetus Imanuel.
Hakim juga mempertanyakan apakah terdakwa merasa dimanfaatkan?
"Tidak Yang Mulia," ucap Jefri.
"Kau sarjana hukum, caleg, anggota OKP, tapi kau kenapa mau disuruh membunuh," kata Hakim.
Hakim juga kembali mempertanyakan Jefri apakah masih ingin melanjutkan rencana pernikahan dengan Zuraida Hanum setelah membunuh hakim Jamaluddin.
"Iya Yang Mulia, rencananya seperti itu," jawab Jefri.
Kemudian hakim pun mempertanyakan faktor perceraian Jefri dengan istrinya.
"Kau menceraikan istrimu karena si Zuraida inikan? Kamu menceraikannya pada bulan delapan, dan kamu dekat dengan Zuraida Hanum sejak pertengahan tahun 2019," kata Hakim.
"Kemudian tadi kamu jelaskan sudah sering berhubungan badan, apakah itu juga menjadi pengaruh kamu menceraikan dan membunuh Hakim?" kejar hakim
Namun hal itu dibantah oleh Jefri.
Ia mengatakan bahwa perceraian dengan istrinya tidak ada hubungannya.
Dalam persidangan tersebut juga terkuak bahwa Zuraida Hanum dan Jefri sering melakukan hubungan intim.
"Sudah ada lima kali lebih saya melakukan hubungan badan itu dengan Zuraida," kata Jefri.
Bahkan Jefri mengaku pernah melakukan hal kotor tersebut di mobil.
"Iya pak Hakim, pernah kami bermain di Johor," aku Jefri.
(TribunewsWiki.com/SO/TribunMedan.com/ Alif Al Qadri Harahap)
Baca: Penjelasan Wakil Bupati Aceh Tengah yang Dituding akan Bunuh Bupatinya Gara-gara Proyek Rp 17 Miliar
Baca: Siswi SMP Slenderman Pembunuh Bocah Hamil 14 Minggu, Korban Pelecehan Seksual oleh 3 Orang Dekat
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul INILAH Alasan Jefri Bunuh Hakim Jamaluddin, Mulai Rasa Sayang, Gak Tega, hingga Dijanjikan Rumah