Pelanggan penerima bantuan dapat mengakses gratis token listrik dan diskon token listrik melalui laman www.pln.co.id atau chat WhatsApp PLN di nomor 08122-123-123.
Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka mengatakan bahwa hingga kini ada empat jenis pelanggan yang mendapatkan bantuan token listrik gratis.
Keempat jenis pelanggan tersebut antara lain:
- Pelanggan rumah tangga daya 450 VA
- Pelanggan rumah tangga daya 900 VA subsidi (potongan harga 50 persen)
- Pelanggan bisnis kecil (B1) daya 450 VA
- Pelanggan industri kecil (I1) daya 450 VA
“Bagi pelanggan pascabayar, listrik gratis dan diskon listrik langsung mengurangi tagihan rekening listrik bulan Mei.”
“Sementara, untuk 11,8 juta pelanggan prabayar, token listrik bulan Mei 2020 sudah bisa diakses,” tutur Made dalam keterangan tertulis, Kamis (14/5/2020).
Untuk mendapatkan token gratis, pelanggan dapat mengaksesnya langsung melalui situs web www.pln.co.id dan WhatsApp resmi milik PLN di nomor 08122-123-123.
“Kami mengimbau seluruh pelanggan prabayar yang berhak mendapatkan stimulus ini dapat mengambil tokennya melalui website ataupun layanan WhatsApp yang telah disediakan,” jelas Made.
Made memastikan, penyaluran listrik gratis untuk Mei 2020 akan berjalan dengan lancar.
Baca: Klaim Token Listrik Gratis via WhatsApp Sudah Bisa Dilakukan Hari Ini, Begini Caranya
Baca: Listrik Gratis 6 Bulan untuk Golongan 450 VA Bisnis dan Industri Skala Kecil Mulai Diberlakukan
Untuk menjangkau pelanggan di daerah terpencil, PLN akan bekerja sama dengan perangkat pemerintah setingkat kecamatan/desa/kelurahan.
Kerja sama tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan listrik selama pandemi Covid-19 dapat diterima masyarakat.
“Kami akan terus memastikan stimulus listrik ini dapat diterima masyarakat, sehingga dapat meringankan beban di tengah pandemi Covid-19 ini,” kata Made.
Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan bagi pelanggan yang ingin mendapatkan token gratis melalui situs web:
1. Buka alamat www.pln.co.id, kemudian pilih menu Stimulus Covid-19 (Token Gratis/Diskon).
2. Masukkan ID pelanggan/nomor meter.
3. Masukkan kode captcha sesuai gambar di samping kiri
4. Ketik Cari
5. Token listrik gratis akan ditampilkan di layar, apabila Anda termasuk pelanggan yang berhak mendapat token gratis/diskon
6. Pelanggan memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID pelanggan.
Baca: Diskon 100 Ribu Listrik Non-Subsidi 900 dan 1300 VA, PLN: Bukan Kebijakan PLN Maupun Pemerintah
Baca: Begini Cara Dapat Diskon Token Listrik Rp 100 Ribu dari YCAB bagi Pelanggan 900 & 1300 VA
Sementara, bagi pelanggan yang ingin mengakses token gratis melalui WhatsApp, perhatikan langkah-langkah berikut:
1. Buka aplikasi WhatsApp.
2. Chat WhatsApp ke 08122-123-123, ikuti petunjuk, salah salah satunya masukkan ID pelanggan.
3. Token gratis akan muncul.
4. Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID pelanggan.
Sementara, pelanggan listrik 900 VA non subsidi tidak akan mendapat diskon token listrik sebesar 50 persen.
Sehingga, pelanggan rumah tangga 900 VA harus mengecek, apakah termasuk dalam pengguna 900 VA bersubsidi atau tidak.
Pelanggan listrik 900 VA yang memiliki kode 'M' pada nomor struk tagihan artinya bukan golongan subsidi, karena M pada kode R1M artinya mampu.
R1/900 VA Subsidi:
1. Cek struk pembayaran sebelumnya.
2. Lihat pada kolom tarif atau daya.
3. Jika tertera R1, maka pelanggan berhak mendapat keringanan.
R1/900 VA Non Subsidi:
1. Cek struk pembayaran sebelumnya.
2. Lihat pada kolom tarif atau daya.
3. Jika tertera R1M, maka pelanggan tidak mendapat keringanan.
Berikut ini kode yang mendapat gratis dan diskon 50 persen:
- R1/450 VA (Gratis)
- R1T/450 VA (Gratis)
- R1/900 VA (Diskon)
- R1T/900 VA (Diskon)
Sebagai informasi, keringanan ini telah diberikan oleh pihak PT PLN sejak April 2020 bagi pelanggan R1 450 VA dan diskon untuk R1 900 VA subsidi.
Program pemerintah ini tidak dipungut biaya apapun dalam kata lain gratis.
Dimohon tetap berhati-hati terhadap oknum yang memanfaatkan pembagian token gratis untuk kepentingan pribadi.