Terhadap tudingan yang dialamatkan kepadanya itu, Joe Biden mengatakan bahwa tindakan kekerasan seksual itu tidak pernah terjadi.
Dilansir oleh CNN, pernyataan yang dirilis pada Jumat (1/5/2020) ini merupakan tanggapan terperinci pertama dari Biden terhadap tuduhan Reade dan muncul sebagai tekanan yang dibangun atas calon Demokrat yang diperkirakan untuk secara pribadi menangani masalah ini.
"Sementara rincian tuduhan pelecehan seksual dan kekerasan seksual ini rumit, dua hal tidak rumit. Pertama adalah bahwa wanita layak diperlakukan dengan bermartabat dan hormat, dan ketika mereka melangkah maju mereka harus didengar, tidak dibungkam. Yang kedua adalah bahwa cerita mereka harus tunduk pada penyelidikan dan pengawasan yang tepat, "kata Biden dalam pernyataannya tersebut
"Organisasi berita yang bertanggung jawab harus memeriksa dan mengevaluasi catatan inkonsistensi penuh dan terus tumbuh dalam kisahnya, yang telah berubah berulang kali baik dalam cara kecil maupun besa,” lanjutnya.
"Tapi ini banyak ditekankan," katanya.
Baca: Eks Wapres Barack Obama, Joe Biden Unggul atas Bernie Sanders dalam Primary Demokrat di Alaska, AS
Baca: Donald Trump Putuskan AS Stop Danai WHO, Negara Miskin Paling Kena Imbas, Tak Hanya Perangi Covid-19
"Dia mengatakan dia mengangkat beberapa masalah ini dengan penyelia dan staf seniornya dari kantor saya pada saat itu. Mereka - pria dan wanita - mengatakan, dengan tegas, bahwa dia tidak pernah datang kepada mereka dan mengeluh atau mengemukakan masalah. Organisasi berita yang telah berbicara dengan puluhan mantan staf secara resmi belum menemukan satu - pun tidak - yang menguatkan tuduhannya dengan cara apa pun, bahkan banyak dari mereka berbicara dengan budaya kantor yang tidak akan mentolerir pelecehan dengan cara apa pun. - karena memang aku tidak akan melakukannya.”
"Saya mengatakan dengan tegas, itu tidak pernah, tidak pernah terjadi," kata Biden dalam sebuah wawancara di MSNBC's Morning Joe .
Biden mengatakan dia akan meminta Arsip Nasional untuk menentukan apakah ada catatan pengaduan semacam itu yang diajukan.
"Mantan staf itu (Redae) mengatakan bahwa dia mengajukan keluhan pada tahun 1993," kata Biden.
"Tapi dia tidak memiliki catatan tentang dugaan pengaduan ini,” katanya.
"Saya tidak tahu mengapa setelah 27 tahun semua ini diangkat," kata Biden.
"Tapi aku tidak akan mempertanyakan motifnya. Saya tidak akan menyerangnya. "
Baca: Kabar Inggris: Uji Rapid Test Massal Covid-19 Siap Dilakukan di Wilayah Jersey, Britania Raya
Baca: Apa yang Akan Dilakukan AS dan China Jika Kekacauan Meletus di Korea Utara?
Dikutip dari SCMP, tuduhan itu bermula pada tahun 1993, ketika seorang mantan staf mengklaim Biden menyerangnya di sebuah lorong di Capitol Hill.
Reade, yang bekerja sebagai staf junior di kantor Biden pada tahun 1993, secara terbuka menuduh Biden tahun lalu bahwa ia telah menyentuh bahu dan lehernya dan membuatnya merasa tidak nyaman.
Reade pertama kali muncul dengan tuduhan pelecehan seksualnya terhadap Biden dalam wawancara tahun ini dengan beberapa media, termasuk CNN.
Dia mengatakan kepada CNN bahwa pada tahun 1993, ketika dia bekerja sebagai ajudan di kantor Senat Biden, dia diminta untuk mengirimkan tas ransel kepada senator Delaware saat itu.
Kemudian saat berada di sebuah koridor di suatu tempat di kompleks Capitol Hill, Reade mengatakan bahwa Biden telah ‘menyerangnya’.
Tuduhan itu muncul ketika Biden bersiap untuk menghadapi Presiden Donald Trump dalam pemilihan umum.
Lebih dari selusin wanita telah melontarkan tuduhan terhadap Trump, mulai dari kenaikan yang tidak disukai hingga pelecehan seksual dan penyerangan.
Trump membantah tuduhan itu.
Untuk beberapa pendukung dan pengganti Biden, pertanyaan yang terkait dengan tuduhan Reade telah menghadirkan tindakan penyeimbangan yang menantang - mengekspresikan dukungan untuk pencalonan dan karakter Biden sementara tidak menolak tuduhan kekerasan seksual.
Demokrat khususnya telah secara vokal memperjuangkan gerakan #MeToo dalam beberapa tahun terakhir, mengadvokasi bahwa semua penuduh untuk sepenuhnya didengar dan diakui.
Dan dinamika gender diperkirakan akan tetap berada di garis depan pada lomba 2020, ketika Biden memulai pencariannya untuk pasangan lari wanita.
Artikel ini juga tayang di Tribunnews.com dengan judul Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual yang Terjadi 27 Tahun Lalu, Joe Biden: Itu Tidak Pernah Terjadi