Sejarah
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sendang Ngembel merupakan objek wisata yang berada di Bantul, Yogyakarta.
Sebelum tahun 2014, Sendang Ngembel merupakan kolam mata air dengan diameter sekitar 50 meter.
Tempat ini kemudian diresmikan sebagai objek wisata oleh Bupati Bantul, pada 2015 silam.
Di tengah sendang ini terdapat sebuah pulau.
Berdasarkan cerita yang berkembang di masyarakat, konon pulau itu merupakan batas antara Mangir dan Kerajaan Mataram Islam, yang diletakkan oleh Ki Ageng Mangir Wonoboyo.
Masyarakat juga mempercayai sendang ini ditemukan oleh Kiai Jalu Mampang, pada 15 Besar (bulan Jawa) 1915.
Kala itu, wilayah ini dihuni seorang bernama Nyai Sariti.
Hingga saat ini, masyarakat rutin mengadakan syukuran di Sendang Ngembel.
Syukuran tersebut berupa genduri dan sajian makanan utama berupa tumpeng sego megono.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk rasa syukur warga atas berkah Sendang Ngembel yang digunakan untuk mengairi sawah warga. (1)
Baca: Bukit Klangon
Lokasi
Sendang Ngembel terletak di Dusun Beji Wetan, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul.
Lokasi tersebut tidak terllau jauh dari pusat Kota Bantul.
Jarak keduanya sekitar enam kilometer saja.
Satu di antara cara mudah adalah melewati Jalan Bantul.
Kemudian, ambil arah barat sesampainya di perempatan Masjid Agung.
Lurus saja mengikuti jalan tersebut sampai menemukan perempatan lampu merah kecil, lalu belok ke arah barat menuju Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
Ikuti jalan menanjak sampai menemukan SD Beji.
Dari SD Beji, sudah terlihat petunjuk menuju Sendang Ngembel.
Jalan menuju ke lokasi cukup mudah untuk motor maupun mobil pribadi, bahkan untuk bus kapasitas 25. (2)
Baca: Bukit Cumbri
Daya Tarik
Sendang Ngembel menyuguhkan kolam air yang dikelilingi pohon rindang.
Oleh karena itulah, tempat ini bisa dibilang tersembunyi.
Namun dengan demikian Sendang Ngembel memiliki suasana yang tenang, cocok untuk melepas kepenatan.
Total, luas sendang ini sekitar 200 meter.
Air di Sendang Ngembel tampak berwarna biru kehijauan.
Di tengah kolam ada sebuah pulau kecil.
Pengunjung bisa berjalan ke pulau itu, karena dihubungkan dengan jalan yang sudah dicor.
Meski Sendang Ngembel dijadikan sebagai objek wisata, pengelola berharap agar keaslian dan nilai spiritual yang ada tetap terjaga.
Seperti halnya kolam air yang baiknya tetap dibiarkan tenang, agar bisa terus dinikmati. (3)