Kali ini Jenderal Andika menangis setelah mendengar kisah perjuangan dari tenaga medis yang saat ini melawan virus corona.
Virus corona memang saat ini menjadi permasalahan berbagai negara, termasuk Indonesia.
Karena banyaknya peningkatan kasus virus corona, sejumlah tenaga medis pun kewalahan.
Selain itu juga sudah banyak tenaga medis yang harus gugur saat merawat para pasien virus corona karena tertular.
Baca: Bocah 9 Tahun Bongkar Celengan Demi Sumbang APD Tenaga Medis, Ibu: Awalnya untuk Nikahan Kakak
Kisah-kisah perjuangan tenaga medis tersebut sangat beragam dan membuat banyak orang yang simpati.
Mulai dari tenaga medis pun banyak yang sampai tak bisa bertemu keluarga karena tengah berjuang menanggulangi covid-19.
Karena kisah perjuangan tersebut seorang Jenderal tanah air pun dibuat menangis dan terharu.
Ia adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa yang tak kuasa menahan air mata saat mendengar perjuangan tenaga medis.
Jenderal Andika menangis saat menghubungi tim tenaga medis yang sedang menangani pasien Covid-19.
Baca: Jumlah Kasus Positif Covid-19 Bertambah, Gugus Tugas Covid-19 Buka Pendaftaran Relawan Tenaga Medis
Melalui video call, KSAD Andika Perkasa memberikan perhatian kepada tim tenaga medis soal kebutuhan yang apa yang belum tersedia.
KSAD yang berada di Mabes TNI AD berbicara dengan Mayor CKM Novianti dari Instalasi Gizi RSPAD.
Lewat video call, Jenderal Andika kembali berbincang dengan yang bertugas diRSPAD Gatot Subroto.
Dalam kesempatan tersebut Jenderal Andika menanyakan kebutuhan apa yang belum tersedia dari donasi kepada Mayor Novianti.
Novianti mengaku banyak bantuan nasi boks, hingga susu dan air mineral yang telah diterima pihaknya.
Namun, untuk madu dikirim dalam botol besar dan masih kurang untuk seluruh petugas medis.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa saat memberikan keterangan pers soal Enzo Zenz Allie di Mabes TNI AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2019).
"Oke ya, jadi yang kurang madu, nanti kita kirimkan, lewat Persit, kita cari yang kualitas bagus," ujar KSAD dalam telekonference tersebut.
Andika pun meminta istrinya, Ny Hetty sebagai Ketua Umum Persatuan Istri Prajurit TNI AD (Persit) Kartika Chandra untuk memasok madu untuk tenaga medis di RSPAD.
Atas kiriman madu tersebut, para petugas medis pun berterima kasih kepada Andika dan Ny Hetty.