Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pantai Watu Ulo adalah pantai tempat wisata sarat akan hal mistis yang cukup kental.
Pantai Watu Ulo memiliki garis pantai yang lebih panjang, serta tidak begitu banyak terdapat batuan karang besar seperti di Papuma.
Nama Pantai Watu Ulo memiliki arti "batu yang menyerupai ular".
Munculnya batu itu membuat polemik di tengah masyarakat akan legenda asal muasal pantai tersebut.
Memang diakui penduduk sekitar akan banyaknya legenda-legenda tersebut, kian ikut menjadi daya tarik para wisatawan untuk dapat melihat langsung batu unik tersebut.
Ada sebuah batu yang memanjang tepat dibibir pantai ini.
Bentuk dari batu tersebut menyerupai ular, seolah-olah bersisik layaknya replika sebuah ular raksasa.
Keberadaan batu inilah yang membuat Pantai Watu Ulo mempunyai daya tarik tersendiri.
Pantai Watu Uloramai di siang maupun malam hari .
Pantai ini selalu dipenuhi dengan aktivitas para wisatawan yang bermalam.
Tak hanya dilengkapi dengan tempat bermain tapi juga disediakan area untuk berkemah.
Sehingga para pengunjung yang ingin bersantai dan menikmati suasana pantai Watu Ulo bisa bermalam dengan berbekal sebuah tenda. (1)(2)
Baca: Pantai Rajegwesi
Baca: Pantai Ngagelan Banyuwangi
Asal Usul
Nama Pantai Watu Ulo berasal dari bahasa Jawa, yaitu “Watu” yang bermakna Batu dan “Ulo” yang mempunyai arti Ular.
Pantai Watu Ulo bisa diartikan sebagai Pantai Batu Ular.
Hal yang melatarbelakangi penamaan nama Watu Ulo tidak lain karena Batu panjang menyerupai bentuk ular di sisi pantai yang menjorok ke laut.
Banyak kisah-kisah mistik tentang pantai yang terletak di sebelah selatan ini.
Cerita tersebut beredar banyak orang yang meyakini dari kisah mistis tersebut.
Sayangnya cerita itu terbagi kedalam beberapa versi.
Ada yang mengatakan jika pantai ini dulunya di kuasai oleh Sesosok Ular raksasa yang bernama Nogo Rojo.
Nogo Rojo dalam bahasa Indonesia mempunyai arti “Raja Naga”.
Nogo Rojo itu bertarung dengan penduduk setempat karena perebutan wilayah.
Nogo rojo pun akhirnya berhasil dikalahkan dan tubuhnya dibelah menjadi tiga.
Batu bersisik yang menyerupai ular inilah yang akhirnya dipercaya sebagai potongan dari tubuh Nogo Rojo Yang terbelah.
Di sisi lain ada yang mengkisahkan versi yang berbeda.
Tentang sosok Nogo Rojo adalah utusan Ajisaka yang sampai saat ini masih ada di pantai tersebut untuk bertapa dengan tubuh yang sudah tidak lengkap, dimana kepala dari Nogo Rojo berada di Banyuwangi sedangkan yang berada di Pantai Watu Ulo adalah bagian badan dan ekornya. (1)
Lokasi dan Rute
Pantai Watu Ulo terletak di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember Jawa Timur.
Pantai ini berjarak sekitar 40 km dari pusat kota ke arah selatan.
Pantai Watu Ulo bersebelahan dengan Pantai Papuma yang cukup terkenal di Jember.
Walaupun terkenal pamor dari Pantai Watu Ulo tidak kalah karena mempunyai berbagai cerita sejarah dan legenda yang terkenal dari pantai ini.
Ada banyak rute yang bisa ditempuh.
Yang bisa menjadi patokan dari pantai ini adalah daerah Ambulu.
Wisatawan akan melalui jalan cukup bagus, jadi bisa menggunakan kendaraan apapun menuju Pantai Watu Ulo.
Pertama, jika berangkat dari Kota Surabaya maka akan melewati alur alternatif di Kabupaten Lumajang.
Lebih tepatnya yaitu Surabaya – Pasuruan – Probolinggo – Lumajang Jember.
Jika berangkat dari arah timur, sebut saja Denpasar.
Jika wisatawan dari Pulau Dewata maka harus melewati pelabuhan penyeberangan di Banyuwangi kemudian juga akan melalui jalur gunung Kumitir.
Nantiakan sampai di Kabupaten Jember, setelah tiba di sana bisa langsung menuju arah selatan.(3)
Harga Tiket Masuk
Biaya atau harga tiket masuk di Pantai Watu Ulo yang terbaru adalah Rp7.500 untuk setiap orang.
Biaya tersebut belum termasuk parkir kendaraan.
Untuk roda dua wisatawan hanya perlu membayar Rp 2 ribu sedangkan roda empat sebesar Rp 5 ribu.
Pantai Watu Ulo ini dibuka 24 jam sehingga wisatawan bisa menghabiskan hari libur di bahari eksotis tersebut.
Uniknya lagi, loket tiket di Pantai Watu Ulo ini ditutup pada pukul 17.00 WIB.
Jika wisatawan datang diatas jam tersebut maka tentu saja tidak perlu membeli tiket alias gratis. (3)