Pasien terjangkit Virus Corona di Solo bertambah per Jumat (3/4/2020).
Berdasarkan data yang ada, satu orang kembali tercatat positif Covid-19.
Bukan hanya itu, jumlah PDP di Solo juga melonjak.
PDP 'hanya' bertambah 2 orang pada Kamis (2/4/2020).
Namun, angka PDP naik 7 orang pada Jumat (3/4/2020) hari ini.
Sehingga total PDP menjadi 41 orang.
Baca: Cara Membuat Dalgona Coffee, Kopi Viral di Korea Selatan Saat Social Distancing Pandemi Corona
Baca: Korea Utara Tak Makamkan Jenazah Covid-19 dengan Layak Malah Mayatnya Dijadikan Pupuk Tanaman
Ahyani Ketua Gugus Tugas Covid-19 Solo mengatakan tren penambahan PDP di Kota Solo mengalami penurunan pada Kamis (3/4/2020)
"Iya sepertinya trennya seperti itu (menurun)," kata Ahyani.
Dilansir dari TribunSolo.com, kondisi ruas jalan di Kota Solo terlihat lebih ramai di hari ke-20 pemberlakuan status kejadian luar biasa (KLB) virus Corona Solo, atau Kamis (3/4/2020) kemarin.
Masih dikutip dari TribunSolo.com, peningkatan jumlah kendaraan terlihat melintas di Jalan Slamet Riyadi, Jalan Yos Sudarso, Jalan Gatot Subroto, dan Jalan Honggowongso.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengingatkan ke warga Kota Solo, jika Solo belum benar-benar terbebas dari wabah Corona.
"Solo bebas Corona itu tidak benar, PDP-nya dari hari ke hari bertambah, hari ini ada tambahan PDP maupun ODP, untuk PDPnya ada yang dirawat maupun sudah sembuh," tegas Rudy, Kamis (2/4/2020).
Wali Kota Solo juga meminta warga Solo untuk tetap waspada dan menerapkan perilaku hidup bersih sehat (PHBS).
"Kita harus semakin lebih waspada, tetap di rumah, jaga jarak dan cuci tangan dengan sabun," katacRudy.
"Jangan sampai ada penambahan yang terkonfirmasi positif, ODP dan PDP, kita sudah menyiapkan karantina untuk ODP maupun PDP, ini sebagai antisipasi,"
"Kalau Solo bebas Corona ngapain saya menyiapkan tempat karantina," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul, "BREAKING NEWS : Corona Menggeliat Lagi di Solo, Pasien Positif Tambah 1 Orang, PDP Bertambah 7"