Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Taman Nasional Karimunjawa merupakan kawasan wisata yang terdiri dari gugusan kepulauan berjumlah 22 pulau yang terletak di Laut Jawa.
Kawasan ini mempunyai luas 111.625 Ha.
Taman Nasional Karimunjawa ditetapkan sebagai Cagar Alam Laut melalui SK Menhut No. 123/Kpts-II/1986.
Kemudian pada 1999, Cagar Alam Karimun Jawa diubah menjadi Taman Nasional Karimunjawa melalui keputusan Menhutbun No.78/Kpts-II/1999.
Uni International untuk Konservasi Alam (IUCN) menetapkan Cagar Alam Laut Karimunjawa sebagai Kategori II sebagai Taman Nasional.
Kemudian, kawasan ini ditetapkan sebagai Kawasan Pelestarian Alam Perairan dengan Keputusan Menhut No. 74/Kpts-II/2001.
Saat ini, Taman Nasional Karimunjawa dikelola oleh Balai Taman Nasional Karimunjawa dengan tugas melaksanakan pengelolaan ekosistem kawasan Taman Nasional.
Kegiatan tersebut dalam rangka konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku.
Taman Nasional Karimunjawa ini terletak di Jepara, Jawa Tengah, Indonesia.
Kawasan ini terkenal menjadi objek wisata yang mengunggulkan keanekaragaman flora, fauna, dan kehidupan laut. (1)
Di kawasan Taman Nasional Karimunjawa terdapat 242 jenis ikan hias dan 133 genera fauna akuatik.
Fauna yang ada di Kepulauan Karimunjawa terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok daratan dan peraian.
Kelompok daratan meliputi rusa, trenggiling, landak, ular, bangau tong-tong, bangau abu, elang laut, dan wedi-wedi.
Sedangkan kelompok peraian terdiri dari terumbu karang, spons, karang lunak, akar bahar, kerang merah, penyu, ikan hias, bahkan hiu. (2)
Baca: Taman Tempuran Cikal
Baca: Taman Nasional Tanjung Puting
Daya Tarik Wisata Taman Nasional Karimunjawa
Taman Nasional Karimunjawa merupakan gugusan kepulauan di Laut Jawa.
Kawasan ini terdiri dari 27 pulau dengan Pulau Karimunjawa sebagai pulau terbesar.
Berikut tempat dan spot menarik yang berada di Taman Nasional Karimunjawa:
Kepulauan Karimunjawa adalah tempat yang tepat bagi wisatawan yang ingin pergi ke pantai.
Karimunjawa menjadi lumbung bagi pantai-pantai pasir putih yang indah.
Beberapa pantai yang wajib dikunjungi ketika pergi ke Karimunjawa yaitu Pantai Ujung Gelam dan Pantai Batu Topeng.
Pantai tersebut merupakan pantai berpasir putih dengan air laut yang berwarna biru jernih serta gelombang ombak yang tidak besar.
Kemudian terdapat juga Pantai Batu Hitam dan Pantai Batu Merah di Pulau Parang.
Pantai Bunga Jabe merupakan salah satu pantai yang dihiasi barang karang, koral serta fosil batang pohon yang berada di sekitar pantai.
Terdapat hiasan patung dan topeng kayu disekitar pantai yang menjadikan Pantai Bunga Jabe ini unik.
Arus pantai di Karimunjawa yang tenang menjadikan pesisir pantai di sana sangat cocok untuk menjadi tempat santai.
Pengunjung yang datang bisa menikmati sunrise atau sunset dengan bermain ayunan kayu disekitar pantai.
Tidak hanya itu, pengunjung juga bisa menikmatinya dengan bersantai di kursi pantai atau pergi ke bar minuman di sekitar pesisir pantai.
Pulau Karimun menjadi tujuan utama bagi pengunjung yang ingin melakukan kegiatan snorkeling atau menyelam.
Kondisi air yang jernih, terumbu karang yang bervariasi, serta ikan-ikan hias yang banyak menjadikan wisata ke Laut Karimun menjadi pilihan yang tepat. (3)
Kegiatan Wisata di Karimunjawa
Berikut beberapa kegiatan wisata yang bisa dilakukan pengunjung saat pergi ke Pulau Karimunjawa:
Keasrian laut di sekitar Pulau Karimunjawa menjadikan kegiatan snorkeling menjadi pilihan yang cocok.
Di sini Anda akan menemukan habitat ikan hias, karang, dan pemandangan bawah laut yang sangat eksotis. (4)
Beberapa pantai yang cocok untuk kegiatan berjemur, bermain air dan menikmati suasan pantai dengan ombak yang tidak terlalu kencang diantaranya pantai di Pulau Menjangan Besar dan Pulau Cemara Kecil.
Untuk menikmati keindahan bawah laut di Karimunjawa, pengunjung yang tidak ingin menyelam dan bermain snorkeling bisa menggunakan alternatif Glass Bottom Boat.
Glass Bottom Boat adalah kapal kecil yang bagian bawah kapal dibuat lubang dari kaca, sehingga pengunjung bisa menikmati pemandangan bawah laut dari atas kapal.
Karimunjawa juga menyediakan kegiatan air yang menantang adrenalin pengunjung dengan bermain Jetski atau Banana Boat.
Pengunjung yang ingin membuat kenangan tidak terlupakan bisa memilih melakukan kegiatan berenang.
Namun, kegiatan berenang itu dilakukan bersama hiu.
Pengunjung yang tertarik dengan kegaitan ini bisa mengunjungi pulau Menjangan Besar.
Di sana terdapat sebuah kolam penangkaran hiu yang sudah dilatih dan jinak untuk bisa berenang bersama manusia.
Tidak hanya itu, pengunjung yang datang ke Pulau Menjangan-kecil juga bisa berkesempatan menemukan hiu-hiu kecil yang berenang bebas di pantai.
Tiket Masuk & Biaya
Pengunjung yang datang dan memasuki kawasan Taman Nasional Karimunjawa tidak perlu membayar tiket masuk.
Namun, terdapat biaya tambahan yang dibutuhkan oleh pengunjung untuk naik kapal menuju Pulau Karimunjawa.
Harga tiket kapal yang dipilih bervariasi dan tergantung dengan tujuan kita.
Tiket Masuk Karimunjawa: Gratis
Tiket Kapal Feri: Rp 94.000 (dewasa), Rp 40.000 (anak-anak)
Kapal Express Bahari: Rp 162.000 (eksekutif), Rp 192.000 (VIP)
Bukti Love: Rp 10.000
Bukit Joko Tuo: Rp 10.000
Trekking Mangrove (lokal): Rp 10.000 - Rp 12.500
Trekking Mangrove (asing): Rp 155.000 - Rp 230.000
Penginapan: mulai Rp 100.000
Perahu Motor: mulai Rp 300.000
Sepeda Motor: mulai Rp 15.000
Becak: mulai Rp 10.000 (5)
Perjalanan kapal feri dari Taman Nasional Karimunjawa menuju Pulau Karimunjawa berkisar selama 4 jam perjalanan.
dari Jepara: Senin, Rabu, Jumat, Sabtu - 07.00 WIB
dari Karimunjawa: Selasa, Kamis, Minggu - 07.00 WIB, Jumat - 13.00 WIB
Sedangkan untuk kapal Express Bahari memerlukan waktu 2,5 jam.
dari Jepara: Senin, Selasa, Jumat - 09.00 WIB , Sabtu - 07.00 WIB
dari Karimunjawa: Rabu & Minggu - 11.00 WIB, Sabtu - 10.00 WIB (6)
Baca: Taman Nasional Bunaken
Baca: Pulau Sebaru
Lokasi dan Akses
Taman Nasioanl Karimun Jawa terletak di Pulau Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia.
Pengunjung yang ingin datang ke Pulau Karimunjawa bisa melalui dua jalur, yaitu dari arah Semarang atau langsung dari Jepara.
Dari Semarang bisa melalui jalur laut dan udara.
Jika menggunakan jalur udara, pengunjung berangkat dari Bandara Ahmad Yani, Semarang dan akan tiba di Bandar Udara Dewa Daru di Pulau Kemujan.
Pengunjung dari bandara Ahmad Yani menggunakan pesawat jenis CASSA 212 dengan waktu perjalanan 30 menit.
Pengunjung nantinya akan langsung diarahkan ke Pulau Karimunjawa.
Sedangkan, untuk jalur laut, pengunjung bisa menuju pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, menuju Karimunjawa dengan menaiki kapal KMC Kartini.
Untuk pengunjung yang berangkat dari Jepara, bisa melalui pelabuhan Kartini dan menggunakan kapal KM. Muria. (7)