Dilansir dari situs resmi MotoGP.com, wabah virus corona menyebabkan pembatasan travel yang berdampak pada pendatang yang berasal dari Italia.
Semua yang datang ke Doha melalui penerbangan langsung dari Italia, atau berada di Italia pada dua minggu terakhir, akan dikarantina minimal 14 hari.
Padahal Italia memainkan peran penting di kejuaraan balap dunia, baik di sirkuit maupun di luar sirkuit.
Namun, ini hanya berlaku untuk kelas premer MotoGP.
Kelas Moto2 dan Moto3 kemungkinan tetap digelar karena tim dan pembalap kedua kelas tersebut sudah berada di Qatar untuk tes tiga hari di Sirkuit Losail awal pekan ini.
Baca: Akibat Wabah Virus Corona, MotoGP Thailand 2020 Terancam Dibatalkan
Baca: Presiden Jokowi Umumkan Dua Orang Indonesia Positif Corona, Diduga Tertular WNA Jepang
Seri pembuka kedua kelas ini akan digelar pada 6-8 Maret mendatang.
Hal yang sama juga berlaku pada Idemitsu Asia Talent Cup yang dijadwalkan menggelar dua balapan selama Grand Prix Qatar.
Sementara itu, MotoGP Thailand juga dibatalkan karena wabah virus corona.
Dilansir dari Nationthailand.com, Menteri Kesehatan Masyarakat Anutin Charnvirakul mengatakan pada Senin (2/2/2020) bahwa Thailand membatalkan seri MotoGP di Sirkuit Chang Internasional karena krisis Covid-19 yang meluas.
Hal ini diumumkan hanya beberapa jam setelah seri MotoGP Qatar juga dibatalkan.
Padahal, menurut info dari MotoGP.com, seri Thailand dijadwalkan digelar pada 22 Maret mendatang.
"Keputusan ini akan membuktikan bahwa Thailand sedang mengmbil langkah-langkah serius untuk melawan penyebaran penyakit itu di antara orang Thailand dan orang asing yang datang ke acara itu,” kata Anutin.
Sejauh ini, ada 42 orang terinfeksi virus corona di Thailand dan menyebabkan satu kematian.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan ada dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjangkit virus corona.
Dikutip Tribunnewswiki.com dari Kompas pada Senin (2/3/2020), Presiden Jokowi belum mengungkapkan siapa dua orang yang terjangkit virus corona ini.
Presiden Jokowi hanya memastikan bahwa pasangan ibu dan anak ini sudah berada di rumah sakit di Indonesia.
"Di indonesia. Sudah di rumah sakit," kata Jokowi.
Pengumuman ini menjadikan kali pertama ada penemuan orang yang terjangkit virus corona di Indonesia.
Baca: Jokowi Umumkan Dua WNI Positif Virus Corona Tapi Tidak Ungkap Asal Daerahnya
Baca: 147 Suspect Virus Corona Tunjukkan Hasil Negatif, Ini Kemungkinan Indonesia Tak Terjangkit Covid-19