Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu adalah sebuah kabupaten administrasi di Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia.

Wilayahnya meliputi gugusan kepulauan di Teluk Jakarta.

Sebelum menjadi kabupaten, wilayah Kepulauan Seribu merupakan salah satu kecamatan di Kota Administrasi Jakarta Utara.

Pusat pemerintahan kabupaten ini terletak di Pulau Pramuka yang mulai difungsikan sebagai pusat pemerintahan kabupaten sejak tahun 2003.

Terdapat dua Kecamatan di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu yakni Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan dan Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.

  • Administratif


Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan membawahi tiga kelurahan yaitu Kelurahan Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Pari, dan Kelurahan Pulau Untung Jawa.

Kecamatan Kepulauan Seribu Utara membawahi tiga kelurahan juga yaitu Kelurahan Pulau Kelapa, Kelurahan Pulau Harapan, dan Kelurahan Pulau Panggang.

Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu mempunyai jumlah penduduk sebanyak lebih kurang 23.897 jiwa (2017) yang tersebar di sebelas pulau-pulau kecil berpenghuni.

Kesebelas pulau tersebut di antaranya Pulau Untung Jawa, Pulau Pari, Pulau Lancang, Pulau Tidung Besar, Pulau Tidung Kecil, Pulau Pramuka, Pulau Panggang, Pulau Harapan, Pulau Kelapa, Pulau Kelapa Dua, dan Pulau Sebira.

Selain pulau-pulau berpenghuni, terdapat pula beberapa pulau yang dijadikan sebagai pulau wisata, seperti Pulau Bidadari, Pulau Onrust, Pulau Kotok Besar, Pulau Puteri, Pulau Matahari, Pulau Sepa, dan sebagainya.

Di wilayah kabupaten ini terdapat pula sebuah zona konservasi berupa taman nasional laut bernama Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu (TNKS).

Sebagai daerah yang sebagian besar wilayahnya merupakan perairan dan di dalamnya juga terdapat zona konservasi, maka tidaklah mengherankan bilamana pengembangan wilayah kabupaten ini lebih ditekankan pada pengembangan budidaya laut dan pariwisata.

Dua sektor ini diharapkan menjadi prime-mover pembangunan masyarakat dan wilayah Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu.

  • Geografis


Pemerintah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu merupakan salah satu wilayah administrasi di bawah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Secara geografis letak Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu pada posisi antara 106º19'30" - 106º44'50" Bujur Timur dan 5º10'00" - 5º57'00" Lintang Selatan.

Total luas wilayah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu adalah 4.745,62 km2 yang terdiri dari 8,76 km2 daratan, 4.690,85 km2 dan 46 km2, terdiri lebih dari 110 buah pulau.

Wilayah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu memiliki perbatasan sebelah utara dengan Laut Jawa / Selat Sunda, sebelah timur dengan Laut Jawa, sebelah selatan dengan Kota Administrasi Jakarta Utara dan sebelah barat dengan Laut Jawa / Selat Sunda.

  • Demografis


Berdasarkan data sensus dari BPS Kepulauan Seribu tahun 2016, jumlah penduduk di wilayah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu adalah 23.639 jiwa, yang terdiri dari 11.816 laki-laki dan 11.823 perempuan.

Tingkat pertumbuhan penduduk juga mengalami peningkatan dari 1,34% pada tahun 2014-2015 menjadi 1,36% pada periode tahun 2015-2016.

Sementara untuk rata-rata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, yaitu sekitar 2.717 jiwa/km2 dengan komposisi kepadatan penduduk di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan mencapai 3.196 jiwa/km2 dan kepadatan penduduk di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara sebesar 2.458 jiwa/km2.

Dari jumlah tersebut di atas, penduduk Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu terdiri dari multi etnis, dengan membawa serta agama, adat istiadat, seni budaya dan kebiasaan dikampung halamannya.

Dengan melihat kondisi tersebut maka dalam pelaksanaan pembangunan perlu memperhatikan faktor-faktor obyektif yang diuraikan di atas.

  • Transportasi


Transportasi Laut

Wisatawan

Transportasi Wisatawan dari dermaga wisata Marina Ancol, Jakarta dilayani oleh kapal speedboat yang dimiliki atau bekerja sama dengan pemilik pulau resor.

Waktu tempuh dari dermaga wisata Marina Ancol ke pulau-pulau yang menjadi tujuan wisata tergantung pada jarak, keadaan cuaca, dan kecepatan kapal yang digunakan.

Pemberangkatan kapal dari Marina Ancol ke pulau-pulau resor umumnya pada pagi hari jam 08.00 atau jam 09:00 dan kembali dari pulau-pulau resor menuju Marina Ancol pada jam 13:30 atau jam 14:00, tergantung pada pulau resor tujuan.

Masyarakat umum

Transportasi Masyakarat Umum dari Pelabuhan Muara Baru, Muara Angke, Jakarta Utara dan Tanjung Pasir, Tangerang dilayani dengan kapal feri berjadwal dua kali seminggu dari Muara Baru menuju pulau-pulau pemukiman penduduk di kawasan Kep. Seribu, seperti: P. Pramuka, P. Panggang dan P. Kelapa. Selain itu juga ada kapal nelayan yang dapat disewa yang berangkat dari Muara Angke.

Transportasi masyarakat umum dari Muara Angke adalah dengan kapal kayu milik masyarakat pulau.

Adapun kapal-kapal yang bersandar di Muara Angke adalah kapal-kapal yang melayani rute ke Pulau Tidung Besar, Pulau Panggang, Pulau Pramuka dan Pulau Kelapa.

Sedangkan kapal yang bersandar di Tanjung Pasir, biasanya melayani rute ke Pulau Untung Jawa.

Pemberangkatan dari Muara Angke ke pulau-pulau ini rutin setiap hari. Untuk jadwal ke Pulau Tidung, biasanya berangkat pukul 06.30 jika normal, atau sebelumnya jika penumpang sudah penuh sebelum waktu tersebut. Waktu tempuh dari Muara Angke ke Pulau Tidung sekitar 2-2.5 jam.

Bandar Udara

Di Pulau Panjang terdapat landas pacu bandara perintis yang jarang dimanfaatkan.

Landas pacu ini berupa lapangan rumput sepanjang 900 meter.

  • Flora dan Fauna


Flora

Selain kelapa (Cocos nucifera), api-api (Avicennia) dan bakau (Rhizophora), tumbuhan yang umum dijumpai di Kepulauan Seribu adalah tumbuhan pantai seperti nyamplung (Calophyllum inophyllum), mengkudu (Morinda citrifolia), waru (Hibiscus tiliaceus), pandan (Pandanus sp.), cemara laut (Casuarina equisetifolia), butun (Barringtonia asiatica), bogem (Bruguiera sp.), ketapang (Terminalia cattapa), kecundang (Cerbera odollam), dan sukun (Artocarpus altilis).

Fauna

  • Kepulauan Seribu memiliki 2 jenis penyu yang dilindungi Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 dan termasuk dalam Apendiks I Cites (Convention on International Trade in Endangered Wild Flora Fauna Species), dan Red Data Book IUCN (International Union for Conservation of Nature and Natural Resources), yakni penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas)
  • biawak (Varanus salvator)
  • elang bondol (Haliastur indus)
  • Burung pecuk ular (Anhinga anhinga),
  • roko-roko (Plegadis falcneleus)
  • raja udang biru kecil (Halcyon chloris)
  • Ular taliwangsa atau ular cincin emas (Boiga dendrophila)
  • Ular sanca (Python)
  • suaka margasatwa di pulau rambut dan pulau bokor

(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas)



Informasi


Nama Kabupaten Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu


Provinsi DKI Jakarta


Dasar Hukum UU No. 22 Tahun 1999


Ibu Kota Pulau Pramuka


Bupati Husein Murad


Situs Resmi http://pulauseribu.jakarta.go.id


Sumber :


1. pulauseribu.jakarta.go.id
2. jakarta.go.id


Penulis: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer