Selain perkembangan kasus narkoba, publik juga nampak antusias dengan identitas asli penyanyi dangdut eks Duo Bunga ini.
Tak hanya sang artis, identitas pasangannya yang bernama Abash pun juga menjadi hal yang misterius.
Benar saja, melalui peristiwa ini, kebenaran identitas asli pasangan ini pun terungkap.
Nama dan jenis kelamin Lucinta Luna di KTP dan paspor berbeda sehingga sempat membuat polisi bingung menempatkan dirinya di sel yang mana.
Dikutip dari TribunJabar.id, kekasih Lucinta Luna, Abash, menanggapi soal identitas mereka yang kembali dipertanyakan.
Abash sudah tidak tahan dan lelah diberondong untuk mengungkap hal tersebut.
Ia meminta masyarakat untuk melihat perawakan mereka.
"Terlihatnya saja seperti apa, saya seperti apa, Luna seperti apa.
Lihat Luna bentuknya bagaimana? Lihat saya kayak gimana?
Isu-isu kayak gitu tuh kalau saya mau jawab capek," katanya dalam tayangan Insert Story pada 13 Februari 2020.
Abash tidak ingin kembali diusik oleh pihak yang mau mengetahui kebenaran identitas mereka.
"Jadi lihat saja kenyataannya seperti apa," katanya.
Selain soal identitas mereka, Abash juga tak ingin terlalu terbuka soal status hubungannya dengan Lucinta Luna.
Cincin yang melingkar di jari manis kanan Abash bisa jadi penanda hubungan mereka.
Namun, Abash hanya terkekeh dan berkelit.
"Cincin boleh cincin apa saja sih, dipakai di mana aja juga boleh. Kadang orang menikah juga enggak pakai cincin," katanya.
Ia tak mau bicara banyak soal kabar bahwa ia telah menikah dengan Lucinta Luna.
"Pokoknya nanti dikabarin deh, tanya manajer tuh dia lebih tahu," ujarnya seraya tertawa.
Menurutnya status hubungannya dengan Lucinta Luna tidak perlu dipaparkan ke hadapan publik.
"Sudahlah enggak perlu dijawab. Nanti kalau menikah saya undang saya kasih tahu."
Meski begitu Abash tidak menampik bahwa ia dan Lucinta Luna sudah melangsungkan lamaran.
Foto-foto lamaran keduanya juga sempat muncul ke publik.
"Iya kalau itu (lamaran). Lamarannya ada di foto tanggal 29. Pokoknya nanti dikabarin (menikah)," ucapnya.
Sosok Abash memang selalu terlihat menemani Lucinta Luna.
Saat Lucinta Luna ditangkap pada Selasa (11/2/2020), Abash pun ikut diamankan.
Selain Abash ada dua staf Lucinta Luna yang juga dibawa ke Polres Jakarta Barat.
Dua staf Lucinta Luna dan Abash dinyatakan negatif menggunakan obat-obatan.
Baca: Ditahan di Ruang Khusus, Lucinta Luna Punya Permintaan Khusus, Dibawakan Bakso hingga Rambut Palsu
Video Lucinta Luna sedang 'kambuh' beredar luas di internet.
Dalam video tersebut Lucinta Luna terlihat sedang mengerang kesakitan karena depresi, dan meminta obat penenang yang biasa ia konsumsi.
Artis yang dijuluki Ratu Halu itu ditemani sang kekasih, Abash yang mencoba menenangkannya.
Mengutip dari TribunnewsBogor.com, pengacara Lucinta Luna, Milano Lubis mengungkapkan, Abashlah yang menenangkan Lucinta Luna.
Meski begitu, Lucinta Luna terlihat tidak mengindahkan Abash dan terus meraung-raung kesakitan.
"Itu saking depresinya dan dia butuh obat itu. Itu makanya dari si Abash kan ngasih (nasihat) kata-kata 'kamu bisa enggak pakai obat itu'," ungkap Milano Lubis.
Lanjut sang pengacara, ketika Lucinta Luna sedang depresi dan tak segara diberi obat, maka akan terjadi seperti yang ada dalam video.
"Ketika dia depresi, maka timbullah seperti itu. Dan untuk menenangkannnya ya emang harus konsumsi obat. Tapi bukan masalah ketergantungan ya," ucap sang pengacara, dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Insert Story.
Milano Lubis mengungkapkan, penyebab depresinya Lucinta Luna ini adalah karena bullyan netizen yang menurutnya sudah tergolong parah.
Maka dari itu, tim kuasa hukum akan mengajukan rehabilitasi untuk Lucinta Luna.
"Bullying ini parah. Saya juga enggak tahu ternyata Lucinta Luna stresnya sampai seperti itu. Kita akan memohon kepada pihak kepolisian untuk mengajukan permohonan rehab," ungkap Milano Lubis.
"Kasian dia ini korban," imbuhnya.
Baca: Kuasa Hukum Lucinta Luna Laporkan Akun Media Sosial yang Bully Kekasih Abash: Total Ada 18 Akun
Pun dengan Abash yang mengurai cerita dibalik depresinya Lucinta Luna.
Ia mengaku tidak tahu menahu perihal jadwal Lucinta Luna untuk konsumsi obat penenenang.
"Kadang saya juga gak ngerti kapan dia konsumsi, kapan tidak konsumsi. Apakah setiap hari atau tidak. Karena itu manajer yang lebih paham," ungkap Abash
"Keadaan kondisi emosionalnya kurang stabil, kadang bisa marah, kadang tenang. Depresi menyebabkan dia seperti itu," imbuhnya.
Tak hanya itu, Abash pun mengurai tingkat depresi Lucinta Luna yang sampai hendak mencoba bunuh diri.
Hal tersebut karena Lucinta Luna tak kuat menahan bullyan dari netizen yang selalu memberondongnya.
Tak hanya sekali, Lucinta Luna pun sampai 4 kali mencoba bunuh diri.
"Dia udah 2-4 kali bunuh diri. Untuk lebih lengkapnya manajer lebih tahu. Karena bullyan, makanya dia nekat menggunakan obat-obatan itu," ujar Abash.
Abash lantas membongkar bahwa Lucinta Luna ini juga sempat mau terjun dari apartemen saking tak kuat lihat bullyan.
"Terjun dari apartemen, karena mungkin dalam kondisi capek, terus lihat berita bullyan semacamnya," bongkar Abash.
"Hal-hal itu kadang bikin drop, terus berpikiran pendek," lanjutnya.
Percobaan bunuh diri yang dilakukan Lucinta Luna ini terakhir kali dilakukan sebulan yang lalu.
"Terakhir pas sebulan yang lalu," ungkap Abash.
Baca: Efek Samping Tramadol dan Riklona yang Dikonsumsi Lucinta Luna: Penyebab Tingkah Halu dan Emosional?
Sang manajer lantas membongkar percobaan bunuh diri Lucinta Luna yang dilakukan selama 4 kali dihadapannya.,
"Kejadiannya itu di hadapan mata saya sendiri itu 4 kali," bongkar Joana.
Joana pun membeberkan lokasi percoban bunuh diri Lucinta Luna.
"Pas liburan di Jogja satu kali, di apartemen satu kali terus pas di restoran sekali," ungkapnya.
Bullyan yang terparah menurut sang manajer adalah berasal dari mantan teman dekat Lucinta Luna
"Baru-baru ini dia dibully sekelompok orang yang mengaku dulunya adalah teman dekatnya, aku gak tahu motifnya apa, ada pertunjukan apa di media sosial, ternyata isinya hanya soal keterpurukan dan aib-aib Luna," bongkar sang manajer.
Diakui sang manajer, Lucinta Luna bahkan sempat mau loncat dari apartemen lantai 39.
"Aku sempat satu kali di apartemen dari lantai 39 Lucinta Luna sempat mau loncat," ungkap sang manajer.
Tak hanya itu, sang manajer pun membongkar ketika Lucinta Luna depresi hingga teriak-teriak kencang.
Begitu video call, Lucinta Luna bahkan menunjukkan percobaan bunuh dirinya.
"Dia sering teriak-teriak 'aku mau mati aja, aku mau mati aja', terus aku langsung video call, itu lehernya mau pakai garpu, pernah juga perutnya mau ditusuk pakai pisau," bongkar Joana
"Luna itu baru bisa tenang setelah dengar suara dari saya," lanjutnya
Akibat adanya percobaan bunh diri tersebut, sang manajer mengaku Lucinta Luna sudah berkonsultasi dengan dokter dan diberi obat penenang.
Akan tetapi, akhir-akhir ini Lucinta Luna sibuk sehingga belum sempat konsultasi dnegan sang dokter.
"Sempat ada dokter, setelah dikasih obat penenang dia membaik. Tapi sekarang belum sempat balik lagi karena sibuk," tandas sang manajer
Baca: Tak Singgung Muhammad Fatah, Lucinta Luna Menangis sambil Sebut Namanya Ayluna Putri
Baca: Kondisi Terkini Lucinta Luna di Rutan Polda Metro Jaya, Joana: Ketawa Happy Aja, Tidur Juga Nyenyak