Viral Cerita Mendebarkan dengan Grabcar, Penumpang Bagikan Pengalaman Pentingnya 'Emergency Button'

Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengguna Grabcar dibawa jauh dari lokasi tujuan, penumpang unggah kronologi dan pentingnya aktifasi tombol 'Emergency' pada aplikasi Grab.

TRIBUNNEWSWIKI.COM -  Seorang pengguna layanan transportasi online, Grabcar, menggegerkan media sosial dengan membagikan pengalaman menengangkan yang ia alami.

Akun @tiannnwu, melalui Instagram pribadinya bercerita tentang bagaimana dirinya mengalami kejadian tidak menyenangkan saat ia sedang memesan aplikasi tersebut.

Ia menuliskan ceritanya melalui Instagram story miliknya yang direpost oleh pengguna twitter bernama @FlamingMo pada Sabtu, 8 Februari 2020.

Akun @FlamingMo me-repost dan membagikan cerita @tiannnwu di twitter sebagai peringatan kepada khalayak ramai, terutama perempuan, untuk terus waspada jika memesan alat transportasi online sendirian.

"This is shocking. Fair warning for ladies travelling alone with gojek or grab. Be vigilant and keep yourself safe."

"Ini sangat mengejutkan. Peringatan untuk para wanita yang melakukan perjalanan sendirian menggunakan gojek or grab. Selalu waspada dan buat dirimu aman." tulisnya.

Cerita yang dibagikan tersebut berisi peristiwa yang terjadi dengan @tiannnwu saat ia memesan Grabcar sendirian.

Ia bercerita bahwa ia memesan mobil tersebut untuk pergi ke kantornya sebelum akhirnya menjemput temannya.

Namun, saat ia sudah mulai masuk mobil, sopir Grab tersebut tidak mengindahkan laju mapnya dan berdalih mencari jalan alternatif.

Beberapa menit kemudian, sang sopir seperti berbicara melalui HT dan berkata 'point 1 masuk' yang membuat sang penumpang curiga.

Karena merasa ada yang aneh, ia menegur sang sopir, namun sopir tersebut malah melaju lebih kencang menuju arah lain yang berseberangan dengan tujuan penumpang.

Dalam keadaan panik, si penumpang kemudian memencet tombol emergency care pada aplikasi Grab.

Ia menjelaskan keadaannya dari awal sampai akhir yang membuat sang sopir ketakutan dan menurunkannya di pinggir tol.

Walaupun begitu, ternyata Grab cepat tanggap dan langsung memberikan pertolongan kepadanya dan menjemputnya sesuai dengan titik saat ia diturunkan di pinggir jalan.

Cerita kronologi yang dibagikan oleh @tiannnwu melalui Instagram Storynya

Dari cerita tersebut, memang sangat penting bagi konsumen untuk mengenali dan mengetahui fitur pertolongan darurat dari layanan transportasi online yang digunakannya.

Sebenarnya, fitur apa saja yang bisa diakses oleh pengguna aplikasi transportasi online jika terjadi kondisi darutat atau berbahaya seperti itu?

Baca: Kendarai Otopet Listrik GrabWheels, Dua Orang Tewas Tertabrak Mobil Camry di Kawasan GBK

Baca: Tarif Baru Ojek Online Berlaku Hari Ini, Grab dan Gojek Kompak Mendukung Kebijakan Ini

Emergency Button Grab

Grab menyediakan kontak atau layanan darurat yang bisa dihubungi selama 24 jam, kontak tersebut dapat diakses melalui Grab emegency hotline 021-8064-8767.

Meskipun Grab menghimbau tidak ada yang menyalahgunakan layanan demi kepentingan mereka yang tengah membutuhkan bantuan.

Sebagai bentuk preventif, Grab juga memiliki kode etik tersendiri yang disetujui dan harus dipatuhi oleh penggunanya.

Sanksi yang diberikan berupa pembekuan akun hingga pemutusan hubungan kemitraan.

Selain itu, konsumen bisa melaporkan insiden yang menimpanya dengan mengisikan formulir dengan menyertakan sejumlah informasi yang berkaitan dengan kejadian.

Mulai dari nama lengkap, alamat e-mail, nomor hp, kode pemesanan, kota, waktu, dan kronologi kejadian.

Dikutip dari Kompas.com, Deputy Director of Public Affairs Grab Indonesia, Tirza Reinata Munusamy menjelaskan fitur keselamatan yang dimiliki oleh Grab pada Senin (10/2/2020).

Berikut rinciannya:

1. Roadmap Teknologi Keselamatan

Fitur ini telah diluncurkan pada Oktober 2018 yang meliputi berbagai inisiatif dan fitur-fitur keselamatan yang terus diperbaharui untuk memastikan bahwa setiap perjalanan bisa berlangsung dengan aman dan nyaman.

2. Fitur Keselamatan

Pada tahun 2019, Grab memperbaharui fitur keamanan yang ada dengan menambahkan Safety Center pada aplikasinya.

Pembaharuan fitur pada aplikasi tersebut berupa:

  • Share My Ride

Fitur ini berupa opsi bagi penumpang untuk memberikan akses kepada keluarga atau kerabat dekat untuk melacak lokasi GPS mereka dan status perjalanannya secara langsung.

Baca: Kronologi Pelanggan Tertipu Oknum Driver hingga Rp 9 Juta, Gojek Merespons, Tak Ada Ganti Rugi

Baca: Kisah Mulyono Driver Gojek Pertama 001, Pernah Dikalungi Senjata Tajam hingga Sering Antarkan Nadiem

  • Report a Safety Issue

Melalui fitur ini, penumpang dengan mudah bisa melaporkan masalah keselamatan yang dialami kapan pun sehingga perusahaan dapat bertindak cepat untuk mengantisipasi potensi insiden keselamatan.

Fitur tambah 3 kontak darurat di aplikasi Grab
  • Penumpang dan pengemudi dapat memilih “Free Call” yang akan memberikan panggilan gratis dalam aplikasi Grab.

Pengemudi juga diwajibkan melakukan verifikasi wajah secara berkala untuk dapat masuk ke dalam aplikasi yang dipakai.

(TribunnewsWiki.com/Restu, Kompas.com/Luthfia Ayu Azanella)



Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer