Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Hari ini dalam sejarah, 7 Februari 1812, serangkaian gempa bumi dahsyat terjadi di dekat daerah Missouri, Amerika Serikat yang menyebabkan tsunami di Sungai Mississippi.
Serangkaian getaran gempa yang terjadi antara bulan Desember 1811 dan Maret 1812 ini merupakan salah satu getaran yang paling kuat dalam sejarah bencana Amerika Serikat.
Adapaun getaran gempa yang dahsyat membuat air sungai surut yang kemudian disusul dengan derasnya arus di sepanjang Sungai Mississippi.
Getaran gempa bumi tanggal 7 Februari 1812 ini merupakan satu dari serangkaian gempa bumi dahsyat yang terjadi Desember 1811 hingga Maret 1812.
Setidaknya 1000 orang meninggal dunia akibat bencana alam ini.
Terjadi pada tahun 1812, membuat rekam foto peristiwa gempa bumi ini begitu sulit didapatkan, serta sulit untuk mengidentifikasi korban secara detail pada masanya. [1]
Baca: Hari Ini dalam Sejarah: 7 Februari 1906 - Kelahiran Puyi, Kaisar Terakhir Tiongkok
Gempa Sebelumnya
Aktivitas seismik yang tidak biasa pertama kali tercatat sekitar pukul 2 pagi pada 16 Desember 1811.
Saat itu getaran kuat mengguncang wilayah New Madrid, Amerika Serikat.
Ibukota New Madrid saat itu berada di sepanjang pinggiran Sungai Mississippi, yang saat ini sudah berubah menjadi daerah Arkansas.
Di tempat ini setidaknya terdapat 1000 penduduk yang mayoritas sebagai petani, pemburu, dan pekebun.
Pada sekitar pukul 07.15 pagi, pada tanggal 7 Februari 1812, sebuah gempa bumi dahsyat mengguncang lokasi ini.
Kekuatan gempa bumi dilaporkan mencapai 8.6 skala richter.
Saking kuatnya getaran gempa membuat banyak orang-orang jatuh dan mengalami mual.
Meskipun daerah tersebut jarang penduduknya serta tidak ada bangunan bertingkat, jumlah korban jiwa diperkirakan relatif rendah.
Namun demikian, kuatnya getaran gempa menyebabkan tanah longsor yang menghancurkan sejumlah bangunan ibadah, termasuk Little Prairie, Missouri, AS.
Gempa ini juga mengakibatkan munculnya retakan dan lubang di sepanjang jalan.
Pepohonan besar patah dan terbelah menjadi dua.
Banyak belerang yang keluar dari bawah tanah, sementara tepian sungai juga hanyut terbawa arus.
Pada tanggal 23 Januari 1812, gempa berkekuatan 8,4 skala richter diperkirakan melanda tempat yang sama.
Istri Presidan AS, Dolley Madison dilaporkan sempat terbangun dari tidurnya akibat getarannya terasa hingga Washington D.C.
Namun, korban tewas diperkirakan lebih kecil karena sebagian besar korban gempa bumi pertama telah berada di tenda-tenda yang tahan gempa. [2]
Gempa 7 Februari
Gempa terkuat tercatat terjadi pada 7 Februari.
Gempa ini diperkirakan berkekuatan 8,8 skala richter dan dimungkinkan merupakan salah satu gempa terkuat dalam sejarah manusia.
Saking besarnya gempa, lonceng gereja yang berjarak ribuan mil jauhnya di Boston ikut berdering.
Sementara itu, dinding bata juga hancur lebur di daerah Cincinnati.
Air Sungai Mississippi berubah menjadi cokelat dan membentuk arus yang begitu deras di dasar sungai.
Longsornya sejumlah tanah yang berada di dekat aliran sungai membuat arus sungai keluar dari jalurnya dan membentuk air terjun dalam sekejap.
Setidaknya 30 perahu sungai terlempar jatuh ke bawah air terjun.
Terlebih lagi, banyak pulau-pulau kecil di tengah sungai yang biasa digunakan untuk memancing, hilang dalam sekejap.
Akibat dahsyatnya gempa bumi ini terbentuklah danau-danau besar seperti Reelfoot Lake di Tennessee dan Big Lake di perbatasan Arkansas-Misouri, Amerika Serikat. [3]
Korban
Serangkaian gempa bumi dahsyat dari Desember 1811 hingga Maret 1812 secara keseluruhan mengakibatkan setidaknya 1000 orang meninggal.
Angka ini juga masih dipertanyakan kebenarannya, sebab sangat sulit membuat perhitungan yang akurat karena kurangnya catatan sejarah mengenai penduduk asli Amerika di daerah tersebut saat itu. [4]
--