Kisah Miris Pria di Kediri, Sakit, Diusir Istri Muda, Jadi Gelandangan Ditolak Keluarga

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gelandangan

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kisah miris seorang pria di Kediri, diusir oleh istri kedua, sakit-sakitan, kini jadi gelandangan dan ditolak oleh keluarga.

Inilah kisah miris sekaligus memilukan dari seorang pria di Kota Kediri.

Pria yang dulunya bekerja sopir bus itu kini akhirnya hidup sebagai gelandangan.

Tragisnya, keluarganya pun menolaknya kehadirannya.

Pria malang tersebut adalah Bambang Catur Widodo (55).

Kisah rumah tangga pria itu mengundang rasa miris.

Pasalnya, Bambang Catur Widodo menggelandang setelah diusir oleh istri keduanya.

Awalnya, Bambang bekerja di satu perusahaan otobus (PO) di Tulungagung.

Tapi, kini Bambang harus hidup menggelandang.

Lantaran tidak punya tempat tinggal, Bambang sempat tidur di areal Pemakaman Banjaran, Kota Kediri.

Kemudian ia pindah ke Aula Kantor Kelurahan Banjaran, Kota Kediri.

Kejadian yang menimpa Bambang bermula saat tubuhnya mulai sakit-sakitan.

Sehingga membuatnya tidak dapat bekerja maksimal menjadi sopir bus lagi.

Dalam kondisi tubuh mulai sakit-sakitan, istrinya pertamanya mendahului meninggal dunia.

Kemudian Bambang menikah lagi dengan janda asal Trenggalek.

Namun karena tubuhnya mulai digerogoti sakit, Bambang tidak mampu menjadi sopir bus lagi.

Alhasil, ia pun tidak punya penghasilan.

Sehingga istri keduanya di Trenggalek tidak mau menerimanya lagi.

Bahkan, ia meminta Bambang untuk pergi.

Bambang Catur Widodo, mantan sopir bus yang diusir istri muda dan sempat menggelandang di areal makam dibawa petugas ke Kantor Satpol PP Kota Kediri, Selasa (4/2/2020)

Sempat luntang- lantung, Bambang mencoba pulang ke rumah saudaranya di Kelurahan Banjaran, Kota Kediri.

Halaman
12


Penulis: Putradi Pamungkas

Berita Populer