Ibu Reynhard Sinaga, Normawati, Angkat Bicara: Mengapa Kamu Simpan Foto dan Video Itu di Ponselmu

Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Normawati (kiri) ibu dari Reynhard Sinaga (kanan) angkat bicara terkait kasus yang sedang mendera anaknya. Dalam suatu kunjungan di penjara Juni 2019, Norma sempat bertanya kepada Reynhard, Mengapa kamu simpan foto dan video itu di ponselmu?

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ibu dari pelaku kejahatan perkosaan Reynhard Sinaga, Normawati, angkat bicara terkait kasus yang sedang melanda anaknya.

Ibu Reynhard Sinaga mengatakan masih sulit untuk percaya anaknya bisa melakukan kejahatan skala besar di Inggris.

Sang ibu Reynhard Sinaga juga sulit percaya ketika mendapati kabar anaknya dijatuhi hukuman seumur hidup di balik jeruji besi.

Kasus pemerkosaan di Inggris ini diekspos oleh banyak media sebagai "Pemerkosaan Terburuk di Inggris", seperti dilaporkan Sunday Times yang dikutip Manchester Evening News, Minggu (12/1/2020).

Sampai berita ini diturunkan, keluarga Reynhard Sinaga masih berusaha bangkit menerima kenyataan.

Dalam sebuah surat kabar, ibu Reynhard Sinaga bernama Normawati mengaku berasal dari keluarga yang baik.

"Kami adalah keluarga Kristen yang baik yang tidak percaya dengan homoseksual. Dia adalah anakku" kata Normawati.

Baca: Tak Setuju Reynhard Sinaga Disebut Psikopat, Dokter Boyke Punya Pendapat Lain: Tidak Bisa Dipenjara!

Reynhard Sinaga (tengah) dan kedua orangtua (Daily mail)

Pertanyaan Ibu pada Anaknya

Normawati berasal dari Depok, sebuah kota di daerah metropolitan Jakarta, Indonesia.

Dalam sebuah kesempatan saat mengunjungi anaknya di Penjara Strangeways, Inggris pada Juni 2019, Normawati sempat menanyakan sesuatu kepada Reynhard.

"Mengapa kamu menyimpan foto dan video itu di ponselmu?"

"Aku suka melakukannya. Itu dokumentasiku" kata Reynhard kepada Normawati mengingat saat dirinya bertanya kepada Reynhard di penjara bulan Juni 2019.

Dalam sebuah wawancara Sunday Times yang dikutip Manchester Evening News, Minggu (12/1/2020), ibu dari empat anak itu menerangkan bahwa putranya merupakan seorang 'anak yang ramah' yang suka menyendiri dalam buku-buku bacaan dan belajar.

Norma juga mengungkapkan anaknya adalah sosok pendiam dan dapat bermain piano dengan baik, dalam DailyMail, (11/1/2020)

Normawati juga mengaku merawat Reynhard begitu istimewa dan selalu mengajaknya ke gereja setiap hari Minggu.

Baca: Ayah Reynhard Sinaga Akhirnya Buka Suara Terkait Kasus Putranya, Hukuman Sesuai dengan Kejahatan

Kamar Reynhard Sinaga (Greater Manchester Police by DailyMail)

Jatuh Cinta dengan Negara Inggris

Normawati mengatakan anaknya 'langsung jatuh cinta' dengan negara Inggris setelah pindah ke Manchester pada tahun 2007 untuk belajar.

Reynhard, menurut Normawati kerap menolak pulang ke Indonesia untuk membantu bisnis keluarganya.

Menurut Norma, putranya merasa 'nyaman' di Manchester dan selalu menolak pulang kendati ibunya mengancam tak akan mengirimi uang lagi.

Tahun 2017, Normawati mendapat telepon dari Greater Manchester Police (GMP) yang mengatakan bahwa putranya telah ditangkap atas 'kejahatan serius' dan sedang berada di rumah sakit.

"Aku ketakutan" kata Normawati kepada The Sunday Times yang dikutip Manchester Evening News, Minggu (12/1/2020).

"Aku pikir mungkin dia dirampok atau berantem dengan pencuri. Dia bukan tipe bocah yang suka berantem,"

Sempat Marah Melihat Anaknya Dipukuli

Reynhard Sinaga memang dipukuli oleh salah satu korbannya yang sadar diperkosa saat bangun dari pengaruh obat.

Mengetahui anaknya berada di rumah sakit, Normawati kemudian rela terbang ke Inggris untuk menemani anaknya di rumah sakit.

Normawati merasa marah melihat anaknya diperlakukan seperti itu dan bertanya apakah korban (yang memukul Reynhard) mengada-ada (mengaku diperkosa anaknya).

Di sinilah kejahatan Reynhard mulai terungkap.

Terlepas dari keputusan pengadilan, sampai saat ini Reynhard masih membantah melakukan kesalahan.

Reynhard mengklaim bahwa masing-masing korbannya bersedia mengikuti 'permainan seks' di mana para pria yang ia beri obat dan ia perkosa sebenarnya berada dalam kondisi 'bicurious''.

Istilah 'bicurious' berdasarkan penelusuran Tribunnewswiki.com merupakan suatu kondisi seseorang yang sedang 'ingin tahu' terhadap orientasi biseksual (suka terhadap dua jenis kelamin yang berbeda (pria dan wanita) secara psikologis, emosional, dan seksual).

Bicurious menurut beberapa sumber merupakan eufimisme dari biseksual, istilah yang menyiratkan seseorang tidak heteroseksual, juga tidak biseksual, namun masih dalam tahap curious atau 'ingin tahu'.

Tak hanya itu, Reynhard Sinaga mengklaim bahwa korbannya semua berpura-pura tidur sebagai bagian dari fantasi seksualnya.

Sinaga juga mengklaim bahwa korbannya setuju untuk direkam saat berhubungan badan.

Hukuman Reynhard Sinaga

Pada hari Senin (6/1), Reynhard Sinaga dijatuhi hukuman seumur hidup dengan penjara minimal 30 tahun oleh Pengadilan Manchester / Manchester Crown Court.

Pada pekan lalu, Reynhard Sinaga (36) dijatuhi hukuman lantaran memperkosa 44 orang pria berusia 17 hingga 36 tahun dalam waktu dua setengah tahun.

Detektif kepolisian Inggris percaya jumlah korban sebenarnya mencapai 200 orang.

Hal tersebut dihitung berdasarkan ratusan jam rekaman video yang diambil oleh Reynhard Sinaga, seorang Warga Negara Indonesia (WNI) saat melakukan serangan kepada para korban.

Dalam sebuah pengadilan di Inggris, jaksa mendengar penuturan Reynhard Sinaga perihal bagaimana ia memikat para korban prianya yang sedang mabuk agar berbelok ke apartemennya di pusat Kota Manchester.

Reynhard mengakui dirinya memberi minuman kepada korbannya dengan menambahkan obat jenis GHB (gamma-hydroxybutyrate) lalu memperkosa mereka saat tidak sadar.

--

Disclaimer:

Jika anda mengikuti berita kasus Reynhard Sinaga dan mungkin merasa menjadi salah satu korban, maka silakan hubungi polisi terdekat atau bagi yang berada di Inggris harap kunjungi link di https://mipp.police.uk/operation/06GMP19V24-PO2

Tidak ada niatan untuk menyudutkan, mencemarkan nama baik, dan atau merendahkan martabat suatu pihak manapun dalam berita ini.

Kejadian yang dianggap dapat merusak tubuh dan atau mengganggu kesehatan selayaknya untuk tidak ditiru.

Tribunnewswiki.com terbuka dengan data baru dan usulan perubahan.

--

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)



Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer