Pebulu tangkis nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota mengalami kecelakaan di Malaysia.
Kento Momota, mengalami insiden kecelakaan tersebut bersama tiga pebulutangkis lain di Jalan Tol Maju (Mex Highway), Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (13/1/2020) pagi ini.
Dilansir oleh The Star Online, supir yang mengemudikan mobil tersebut tewas.
Sementara itu Kento Momota menderita patah tulang hidung, patah tulang pipi dan menerima jahitan di bibirnya.
Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq, Syed Abdul Rahman mengatakan, Momota dan tiga orang lainnya, yang juga menderita cedera setelah kecelakaan yang menewaskan pengemudi van yang sedang bepergian.
Para korban saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Putrajaya.
Baca: Kento Momota Kecelakaan di Malaysia, Sang Sopir Dikabarkan Tewas, Begini Kondisi Sang Pebulutangkis
Baca: Pelatih Jepang Bocorkan Rahasia Kento Momota sering Menang lawan Anthony Sinisuka Ginting
"Menurut para dokter, sejauh ini keempatnya pulih dengan baik dan dalam kondisi stabil.
"Kami memantau semuanya dengan sangat cermat.
"Sebagai menteri, kami memberikan komitmen penuh kami untuk memastikan bahwa mereka menerima perlakuan terbaik.
"Para dokter terlatih dengan baik dan telah melakukan pekerjaan dengan baik," kata Syed Saddiq kepada wartawan di Rumah Sakit Putrajaya setelah mengunjungi para korban kecelakaan dikutip TribunnewsWiki dari The Star Online.
Terlihat juga presiden BAM Datuk Seri Norza Zakaria, sekretaris BAM Datuk Kenny dan pelatih Jepang Park Joo Bong mengunjungi para korban di rumah sakit.
Van yang mengangkut keempatnya menabrak truk di KM13.7 dari Maju Expressway (MEX Highway) pada Senin pagi.
Pengemudi, N. Bavan, 24, dikabarkan langsung tewas di tempat.
Petugas Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan mengambil beberapa saat untuk mengambil tubuhnya dari reruntuhan.
Dua korban Jepang lainnya dalam kecelakaan itu diidentifikasi sebagai pelatih bulutangkis berusia 35 tahun, Hirayama Yu, dan fisioterapis 42 tahun, Morimoto Akifumi.
Korban lain telah diidentifikasi sebagai William Thomas, seorang petugas teknis Federasi Bulu Tangkis Dunia berusia 30 tahun dari Inggris.
Mereka sedang dalam perjalanan ke Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA), setelah bertanding dalam turnamen bulutangkis Perodua Malaysia Masters 2020.
Dalam turnamen tersebut Kento Momota meraih gelar juara di sektor tunggal putra.
Pada laga final, Momota sukses mengklaim gelar juara setelah menaklukkan Viktor Axelsen (Denmark).