Seperti yang diketahui sebelumnya, Medina Zein dan Zaskia Sungkar serta Irwansyah sempat terlibat perseteruan terkait bisnis yang mereka jalankan bersama.
Medina Zein sempat berseteru dengan Irwansyah terkait kerjasama bisnis kue artis kekinian, Bandung Makuta yang berada di bawah naungan PT Bandung Berkah Bersama.
Medina Zein menyeret Irwansyah ke polisi dengan laporan penggelapan uang perusahaan.
Ia memberikan tuduhan atas kecurigaannya soal penggelapan uang Bandung Makuta.
Seiring kasusnya bergulir, Medina Zein justru tampak menunjukkan hubungan damainya dengan Zaskia Sungkar juga Irwansyah.
Seperti yang disampaikan Medina Zein dalam tayangan Insert! pada 24 Desember 2019, Zaskia Sungkar disebut mengirimkan chat WhatsApp padanya.
Baca: Medina Zein
Baca: Sahabat Beberkan Medina Zein Tak Pakai Narkoba, Tapi Konsumsi Happy Five: Berita di Media Bohong
Hal ini berkaitan kondisi Medina Zein yang didiagnosis bipolar oleh dokter.
"Didiagnosis sama dokter terkenal bipolar terus aku di-WhatsApp, isinya 'Medina, saya sama Irwan turut prihatin atas semuanya semoga diberi kekuatan'," kata Medina Zein menceritakan isi chat WhatsApp dari Zaskia Sungkar.
Medina mengaku, sebenarnya kaget mendapatkan chat WhatsApp dari kolega bisnisnya itu. Hal ini disebabkan hubungan mereka yang kurang baik akibat kasus yang dilaporkan Medina.
"Aku kaget sih Kak Kia (Zaskia) mengirim pesan WhatsApp, maksudnya kan waktu itu sempat agak emosi-emosian. Menurut aku sih wajar karena ada permasalahan tiba-tiba dari pihak aku emosi, dari pihak Kak Kia emosi," katanya.
Setelah menerima chat, Medina dan Zaskia pun langsung mengobrol melalui telepon.
Melalui sambungan telepon, Zaskia Sungkar disebut berbagi informasi karena saudaranya juga ada yang mengidap penyakit sama seperti Medina.
Tak hanya itu, istri Irwansyah itu juga disebut mengajak Medina Zein untuk terapi hingga memberikan dukungan.
"Dia ngajak terapi, dia juga sharing keluarganya pernah ada yang kena karena bipolar enggak bisa disembuhin seumur hidup jadi harus kita yang bisa menjaga diri kita, mengontrol diri kita. Akhirnya dia kasih support," katanya.
Kini, Medina mendapatkan pelajaran besar dari masalahnya dengan Irwansyah dan Zaskia Sungkar.
Ia mengaku, tak mau lagi membangun perusahaan bersama teman dekat karena takut merusak hubungan persahabatan.
"Aku malah menyesal membuka perusahaan dengan teman. Sekarang aku sama Syahnaz project baju buka perusahaan, tapi kolaborasi. Aku udah enggak mau bikin perusahaan karena menurut aku itu takut merusak lagi hubungan. Kan hubungan udah dijaga dengan baik bertahun-tahun terus tiba-tiba harus terganggu," katanya.
Walaupun sudah berdamai, ia menyebut tetap melanjutkan proses hukum atas kasus yang dilaporkannya.
Baca: Zaskia Sungkar
Baca: Medina Zein Terjerat Narkoba, Tya Ariestya Enggan Komentari Kasus Sahabatnya
"Mudah-mudahan nanti bisa diselesaikan secara kekeluargaan, tapi sekarang ktia menghormati proses kepolisian
karena proses sudah berjalan jadi kita tinggal tunggu hasilnya karena sudah gelar perkara sama ahli," kata Medina Zein.
Berdasarkan laporan wartawan Tribun Jabar di Kota Bandung, polisi memang menyebut pelaporan Medina Zein terhadap pasangan selebriti itu tetap berlanjut.
"Prosesnya masih berlanjut," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri, Senin (30/12/2019).
"Masih kami periksa saksi-saksi mencocokan keterangan saksi," ujarnya menambahkan.
Belakangan warganet dikejutkan dengan pemberitaan mengenai Irwansyah yang dilaporkan terkait penggelapan uang.
Pelaporan dilakukan Medina Zein kepada Poltabes Bandung pada Jumat, (18/10/2019).
Medina Zein adalah pebisnis yang juga menjadi rekan kerja Irwansyah di PT Bandung Berkah Bersama.
Dalam perusahaan tersebut Irwansyah menjabat sebagai komisaris dan Medina Zein merupakan komisaris sekaligus pemegang saham.
Perusahaan tersebut menaungi usaha oleh-oleh dan bisnis kuliner kue artis kekinian, Bandung Makuta.
Selain Irwansyah, Medina Zein juga melaporkan Fitra Olid, selaku direktur PT Bandung Berkah Bersama.
Dikutip Tribunnewswiki dari Hot Shot yang ditayangkan di kanal youtube Surya Citra Televisi (SCTV) pada Sabtu (19/10/2019), Medina Zein mencurigai terdapat aktifitas bisnis tidak sehat yang dilakukan oleh Irwansyah.
Didampingi oleh sang suami sekaligus kuasa hukum, Lukman Azhari, Medina Zein menjelaskan kronologi pelaporan terhadap Irwansyah terkait dugaan penggelapan uang tersebut.
Kerjasama antara Medina Zein dengan Irwansyah dimulai sejak 2017 lalu.
Awalnya hubungan kerjasama keduanya berlangung baik dan pembagian hasil cukup memuaskan untuk kedua pihak.
Baca: Medina Zein Ditetapkan Jadi Tersangka, Sarah Azhari Unggah Kata-kata: Ingat Dunia Ini Banyak Cobaan
Baca: Medina Zein Terjerat Narkoba, Dukungan Sarah Azhari : Cibiran Adalah Pengalihan Dosa
Namun Medina Zein mulai mencurigai adanya kejanggalan ketika keuntungan perusahaan terus menurun.
Bahkan atas kejadian tersebut Medina Zein mulai tidak mendapatkan keuntungan sama sekali dari bisnis Bandung Makuta.
Sepeti yang dikatakan oleh Lukman Azhari, Medina Zein mulai mencari jawaban atas kecurigaannya secara mandiri.
Medina Zein mulai mengumpulkan data dengan datang dan melakukan cross-checking rekening koran Bandung Makuta.
Medina Zein melakukan pengecekan pada rekening mulai dari pembukuan tahun 2017, 2018, hingga 2019.
Medina Zein melakukan pengecekan dengan seksama hingga menemukan adanya aliran dana diluar sepengetahuan Medina Zein.
Padahal sebagai komisaris dan pemegang saham, seharusnya Medina Zein mendapatkan pelaporan aliran dana.
"Temuan awal ya Rp 1,950.000.000 hampir Rp 2 Miliar, ini baru temuan awal, yang diduga mengalir ke rekening atas nama Irwansyah dan perusahaan J-Corps (Jannah Corps) yang merupakan milik Irwansyah," jelas Lukman.
Tak hanya berbicara, Lukman juga menunjukkan kepada media dalam konferensi pers bukti catatan rekening koran Bandung Makuta yang menunjukkan kejanggalan aliran dana tersebut.
Karena mulai tidak mendapatkan profit mulai 2018, Medina Zein mulai mencurigai hal janggal pada 2019.
Setelah merasa demikian, Medina Zein meminta untuk dilakukan audit perusahaan.
Namun permintaan tersebut sempat ditolak oleh satu dari pemegang saham.
"Ada pemegang saham yang menolak untuk dilakukan audit, sehingga tidak terlaksana. Kami jadi bingung, dan ada kecurigaan, kenapa kok dipersulit?,"
Medina Zein berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan dengan meminta itikad baik Irwansyah.
Namun setelah ditunggu, irwansyah tidak kunjung memberikan penjelasan bahkan tidak ada komunikasi sama sekali.
Karena itikad baik tak kundjung didapatkan, Medina Zein dibantu oleh sang suami untuk melaporkan kejadian tersebut ke Poltabes Bandung.
Pelaporan dilakukan pada Jumat, (18/10/2019).
Selain Irwansyah, Medina Zein juga melaporkan Fitra Olid yang merupakan direktur di PT Bandung Berkah Bersama.