Namun, ada dua fitur baru yang dianggap berlebihan jika diberikan pada Yamaha All New NMAX 2020.
Dua fitur baru yang dianggap berlebihan di Yamaha All New NMAX tersebut adalah TCS atau Traction Control System, serta rem ABS dual channel atau depan-belakang.
Dilansir dari Motorplus-online.com, warganet meneyebut dua fitur baru Yamaha All New NMAX 2020 itu berlebihan karena lebih cocok dipasang di skuter besar.
Seperti kita tahu, dua fitur diatas awalnya banyak dipakai skutik berdimensi besar .
Sebagai contoh adalah Yamaha XMAX serta Yamaha TMAX DX, keduanya punya kapasitas mesin di atas 250 cc dan dimensi yang besar.
Baca: Yamaha All New NMAX 2020 Sudah Bisa Dipesan, Ini Besaran Fee Booking-nya
Baca: Banyak yang Belum Tahu, Ini Cara Valentino Rossi Sebut Nama Yamaha NMAX, Beda dari Orang Indonesia
Maka, banyak warganet anggap Yamaha All New NMAX 2020 tidak perlu fitur itu, mengingat kapasitas mesin dan dimensinya yang tidak terlalu besar.
Padahal kedua fitur itu disematkan Yamaha atau pabrikan lain demi keselamatan berkendara.
Fitur itu berguna saat riding pada musim penghujan karena permukaan jalan akan licin.
Karena tergenang air, jalanan saat hujan yang licin beresiko membuat pengendara jatuh, terutama saat bermanuver atau mengerem mendadak.
Maka, Yamaha dan banyak pabrikan lain memasang ABS dan TCS di banyak skutik mereka.
"Baik teknologi ABS maupun TCS keduanya bekerja untuk membantu pengendara agar motor tetap terkendali dalam kondisi tertentu," kata Ridwan Arifin, Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Dimulai dari ABS, yang berfungsi mengurangi kemungkinan rem mengunci saat mengerem mendadak.
Baca: Yamaha All New NMAX 2020, Berikut Perbedaannya dengan NMAX lama Harga Fast Moving Part-nya
Baca: Yamaha All New NMAX 2020, Ini Harga Versi Dealer
Biar tuas ditarik secara penuh, rem dengan modul ABS akan mencegah terjadinya ban yang mengunci, dengan cara membuka-tutup rem secara cepat.
Karena itu, pengendara tidak perlu takut mengerem mendadak saat jalanan basah atau licin, karena ban tidak akan mengunci yang beresiko membuat motor tergelincir.
Kalau fitur ABS berguna untuk membantu proses pengereman, TCS membantu proses akselerasi motor lebih halus.
"TCS berguna untuk mengontrol tenaga mesin menuju roda belakang, gunanya untuk mencegah terjadinya slip saat putaran gas berlebih," ujar Ridwan.
Sistem ECU akan memotong arus pengapian, jika sensor membaca putaran ban belakang sedikit kekurangan traksi atau grip ke jalan.
Baca: Kreativitas Tanpa Batas, Honda Astrea Grand Ini Dikawinkan dengan Yamaha NMAX Jadi Grand Max
Baca: Yamaha All New NMAX 2020 Ternyata Punya Tombol Lebih Banyak dari Motor MotoGP, Ini Fungsinya
Tapi kalau roda belakang terbaca kehilangan traksi berlebih oleh speed sensor, maka debit bensin di injektor akan ikut dikurangi agar ban tidak spin.
"Besar kecilnya tenaga mesin bukan faktor utama, adanya fitur ini di motor tentu bakal memudahkan dan mengamankan pengguna saat berkendara di jalan yang hujan," jara Ridwan.
Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi meluncurkan All New NMAX.
Dilansir dari Gridoto.com, peluncuran All New NMAX ini turut dihadiri pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Team, Maverick Vinales.
"Kami sangat senang meluncurkan motor ini bersama Maverick Vinales. Meski desainnya jadul, tapi tetap canggih," ujar Minoru Morimoto, selaku Presiden Direktur YIMM.
"Saya yakin konsumen Indonesia akan sangat senang," imbuhnya saat memberikan sambutan.
Ada banyak ubahan yang diberikan pada All New NMAX, terutama pada bagian desain.
Secara detail, desainnya mirip Yamaha XMAX yang menjadi generasi tertinggi MAXI Series Yamaha.
Wajah NMAX semakin agresif karena bentuk lampunya lebih tipis, lampu sein masih bertahan di tiap sisi bodi.
Bodi samping juga punya lekuk yang baru.
Sedangkan bodi belakang nampak lebih tipis, dengan bentuk lampu yang melebar hingga ke sisi bodi.
Lampu belakang LED juga bergaya ala Yamaha XMAX.
Tidak hanya itu, beragam penyempurnaan juga coba diberikan pabrikan berlogo garpu tala untuk MAXI skuternya ini.
All New NMAX berkonsep “Connected” alias mengutamakan keterikatan antara pengendara dengan motornya.
Maxi skuter berkubikasi 155 cc ini masuk ke babak generasi baru “Enter The New Stage.”
"Jujur saja, kami Yamaha Indonesia Motor Manufacturing sangat menunggu momen ini. Karena tepat di hari ini, akhirnya kami dapat mengumumkan model-model baru kami yang kehadirannya begitu penting untuk tahun 2020," ucap Minoru.
"Saya yakin Anda akan sangat bersemangat, saya yakin konsumen Indonesia akan sangat senang, dan saya yakin trend baru akan hadir di pasar mulai tahun depan," katanya.
Yamaha All New NMAX155 ini mempunyai dua versi, yaitu All New NMAX155 Connected/ABS dan All New NMAX155 Standard.
"Karena secara desain All New NMAX 155 mengikuti DNA dari Yamaha TMAX dan XMAX," ungkap Minoru.
Jika dilihat dari depan maka akan terlihat cukup jelas ubahan di area front.
Misalnya, penggunan lampu model baru yang sudah full LED, membuat NMAX baru ini lebih agresif dari sebelumnya.
Kemudian posisi lampu sein yang kini pindah agak ke bagian bawah atau sejajar dengan sepatbor depan.
Dibalik windshield, desain panel indikator juga berubah total dari yang sebelumnya kotak kecil.
Panel indikator ini bisa tersambung ke smartphone untuk tipe Connected/ABS.
Di area bodi samping juga terdapat lekukan agresif ketimbang versi sebelumnya.
Lalu, NMAX memiliki lampu belakang versi baru yang membuatnya terlihat lebih agresif dan sporty.
Serta desain sepatbor belakang baru yang dilengkapi mata kucing membuat tampilan All New NMAX 155 jadi jauh berbeda dari model sebelumnya.
Yamaha mengenalkan konsep Connected dalam unit terbaru ini.
Fitur bernama Communication Control Unit (CCU) bisa mengkoneksikan motor dengan gadget yang digunakan si pengendara.
Dengan menggunakan aplikasi Y-Connect (Yamaha Motorcycle Connect) berbasis bluetooth.
Dalam siaran resmi, Yamaha menyebutkan teknologi CCU ini punya 5 keunggulan.
yakni pengendara tidak akan kesulitan mengetahui lokasi parkir All New NMAX ini lantaran aplikasi Y-Connect akan menyimpan lokasi parkir motor
Teknologi ini memberikan notifikasi di layar speedometer jika ada panggilan atau pesan atau email masuk ke smartphone.
Jika lupa kapan waktu saat mengecek oli dan aki, CCU akan membantu pengguna mengetahui kondisi oli mesin dan voltase aki serta memberikan rekomendasi untuk maintenance.
Pengguna akan dibantu menganalisis pemakaian bahan bakar saat berkendara.
Jika ada masalah pada motor, CCU akan memberikan notifikasi melalui email jika terjadi masalah pada motor.