Tak Bayar Upah yang Sesuai, Mariah Carey digugat Mantan Baby Sitter-nya

Penulis: saradita oktaviani
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mariah Carey.

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Kabar mengejutkan datang dari penyanyi ‘All I Want for Christmas is You’, Mariah Carey.

Pasalnya ia kini digugat oleh mantan baby sitter atau pengasuh yang bekerja di rumahnya pada 23 Desember lalu.

Mantan baby sitternya yang bernama Mariah Burgues mengajukan gugatan ke Pengadilan Tinggi Lost Angeles.

Mariah Burgues beralasan karena dipecat oleh Mariah Carey pada April 2018.

Mariah Carey. (IMDb)

Dikutip dari Variety, dalam keterangannya Burgues mengaku dipecat karena complain perihal gaji dan jam kerjanya.

Menurut Buergues, ia dibayar 25 dollar AS atau setara Rp 349.380 untuk menjaga sang bayi.

Namun, ia tak dibayar ketika diminta ikut menjaga sang bayi ketika ketika Mariah Carey tur atau berpergian.

Lalu dalam gugatannya, Burgues mengaku sering diteriaki oleh pengawal khusus anak Mariah Carey yang bernama Marcio Maoto.

Mariah Carey (instagram.com/mariahcarey)

Pada Desember 2017, Burgues mengklaim diancam oleh Marcio Moto untuk ditendang keluar dari mobil.

Tak hanya itu, ia juga diancam akan ditinggalkan di tengah jalan saat menuju ke Las Vegas.

Kemudian, Moto juga mernah melimpahkan kesalahan pada Burgues ketika anak Mariah Carey tidak sengaja keluar dari ruangan kelas menari tanpa diketahui.

Mariah Carey dan anak-anaknya. (instagram.com/mariahcarey)

Bahkan, Moto disebut memarahi Burgues di depan anak-anak, orang tua dan pengasuh lainnya atas insiden tersebut.

Padahal, ketika itu justru Moto sibuk bermain dengan smartphone-nya.

Setelah dipecat, Burgues pun mengaku tidak pmendapat total upahnya.

Oleh karenanya, ia mengajukan gugatan.

Merespons gugatan Burgues, pengacara Mariah Carey tidak bisa banyak berkomentar.

Karena mengaku belum membaca gugatan tersebut.

Nampaknya, Mariah Caray memang sedang diterpa sejumlah masalah hukum belakangan ini.

Mariah Carey diketahui sedang berhadapan dengan Lianna Shakhnazaryan.

Mantan asistennya itu mengaku diperlakukan dengan kasar oleh bekas manajer Mariah Carey, Stella Bulochnikov.

Tetapi, Mariah Carey menuding Shakhnazaryan secara diam-diam merekamnya dan mencoba memerasnya sebesar 8 juta dollar AS tau setara Rp 111,8 miliar.

Lalu dalam putusannya, hakim Richard J. Burdge, Jr melarang kuasa humum Shakhnazaryan mendapat rekaman medis dari Mariah Carey.

Mariah Carey. (Instagram/mariahcarey)

Sebeb hal itu dinilai tidak relevan.

Sedangkan, pada November 2019, Mariah Carey digugat oleh mantan asisten rumah tangganya (ART), Maria Salazar.

Salazar mengajukan gugatan karena mengaku tidak dibayar dengan cukup selama bekerja sebagai ART Mariah Carey.

Dibalik persoalan hukum yang sedang menjeratnya, single klasik bertema Natal Mariah Carey diterima dengan baik dipasaran.

Lagu “All I Want for Christmas Is You” yang dirilis oleh Mariah Carey 25 tahun lalu itu menduduki puncak Billboard Hot 100 per 16 Desember 2019.

Lagu All I Want for Christmas Is You - Mariah Carey (Instagram/mariahcarey)

(TribunnewsWiki.com/Saradita Oktaviani)



Penulis: saradita oktaviani
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer