Informasi
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Gerhana Matahari Cincin (Annular Solar Eclipse) adalah peristiwa terhalangnya hamper semua bagiab tengah piringan Matahari oleh Bulan.
Sehingga saat puncak gerhana, Matahari yang terlihat dari bumi akan terlihat seperti cincin.
Durasi cincin terlama dan magnitudo terbesar ini ada di suatu pusat kota di Indonesia, ada di daerah Selat Panjang, Riau yaitu 3 mnit 38,9 detik dengan magnitudo gerhana sebesar 0,984.
Saat fase cincin ini terjadi maka langit akan meredup hingga seperti saat fajar atau senja. (1)
Gerhana Matahari Cincin (GMC) terjadi ketika bulan berada segaris dengan bumi dan matahari, serta bulan berada pada titik terjauh dengan bumi.
Bulan berada di dekat titik terjauh dari Bumi, yang disebut apogee, sehingga tepi terluar Matahari tetap terlihat sebagai cincin sinar matahari.
GMC hanya bisa terjadi saat bulan baru. (2)
Fase
Berikut ini adalah fase gerhana matahari cincin:
1. saat piringan matahari mulai menutup bulan (gerhana mulai)
2. saat piringan matahari mulai tertutup oleh seluruh piringan bulan (fase cincin mulai)
3. Saat piringan matahari tergerhanai paling maksimum.
4. saat piringan matahari terakhir kali tertutup oleh seluruh piringan bulan (fase cincin berakhir)
5. saat piringan matahari terakhir kali tertutupi bulan (Gerhana berakhir) (1)
Baca: Gerhana Matahari Cincin Diprediksi Terjadi Pada 26 Desember 2019 Berikut Fase hingga Aturan Menonton
Baca: Fenomena Langit Bulan Desember Ini: Hujan Meteor Giminid hingga Gerhana Matahari Cincin
Cara mengamati
Dijelaskan oleh Astronom Amatir Marufin Sudibyo, fenomena gerhana matahari cincin bisa disaksikan secara langsung, asalkan tetap mematuhi cara pengamatan Matahari yang aman bagi mata manusia.
Prinsip utamanya adalah mengurangi intensitas sinar matahari sebesar mungkin sehingga yang masuk ke mata hingga tinggal 0,00001 bagian saja dibanding semula.
Cara yang paling disarankan adalah menggunakan filter matahari berupa filter ultraviolet dan infrared yang sesuai.
Dapat pula menggunakan kacamata las nomor 14 atau lebih besar.
Baca: Hujan Meteor Perseid
Baca: Meteor
Meskipun telah menggunakan peralatan yang disarankan seperti di atas, untuk melihat fenomena ini tetap tidak diperbolehkan lebih dari dua menit.
Sangat tidak dianjurkan menggunakan filter Matahari dari selembar negatif film yang sudah dipapar cahaya dan dicuci, atau secara teknisnya "dibakar".
Sebab, kemampuannya mengurangi cahaya hanya mencapai 0,001 sehingga cahaya yang memasuki mata manusia masih 100 kali lebih besar dibanding batas aman. (3)
Efek
Berikut ini efek yang akan terjadi selama gerhana matahari cincin:
Para ilmuwan menjelaskan ada efek pada gravitasi Bumi saat gerhana berlangsung, salah satunya adalah terjadinya gelombang tinggi di sekitar pantai.
Hal lainnya adalah gerhana matahari cincin bisa menghambat pemanasan dan ionisasi di lapisan atmosfer Bumi.
Gerhana matahari cincin disinyalir bisa mengganggu sinyal telekomunikasi, karena kurangnya cahaya.
Saat gerhana terjadi, ionisasi akan mengalami penurunan.
Padahal ionisasi sangat berperan dalam mempercepat frekuensi telekomunikasi
Sangat tidak disarankan untuk menyaksikan fenomena gerhana matahari cincin dengan mata telanjang.
Jika hal tersebut dilakukan maka akan menimbulkan efek yang sangat berbahaya, seperti menyebabkan kerusakan permanen pada retina hingga kebutaan. (4)