Mikel Arteta

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Mikel Arteta Amatriain atau Mikel Arteta adalah seorang pelatih sepak bola profesional asal Spanyol.

Sebelumnya, Mikel Arteta merupakan mantan pesepak bola profesional

Mikel Arteta lahir di San Sebastian, Basque, Spanyol, 26 Maret 1982.

Mikel Arteta memiliki istri bernama Lorena Bernal, seorang aktris dan pasangan ini memiliki anak bernama Gabriel Arteta dan Daniel Arteta.

Semasa aktif menjadi pesepak bola, posisi bermain Mikel Arteta adalah gelandang.

Mikel Arteta memulai langkah menjadi pesepak bola dengan bergabung ke klub lokal di San Sebastian, Antiguoko.

Di klub lokal tersebut, Mikel Arteta pun bersahabat dan sering bermain bersama dengan Xabi Alonso, pemain legendaris timnas Spanyol kelak.

Namun, jalan hidup berbeda diambil oleh dua orang ini.

Baca: Pierre-Emerick Aubameyang

Ketika Xabi Alonso melangkah ke Real Sociedad yang merupakan klub teras dari wilayah Basque, Mikel Arteta kemudian bergabung ke tim Barcelona muda pada 1997. (1)

Meski mampu masuk ke tim Barcelona C dan Barcelona B hingga tahun 2002, Mikel Arteta gagal bermain untuk tim utama Barcelona.

Pada musim 2001-02, Mikel Arteta dipinjamkan ke klub lain.

Musim 2001-02, Mikel Arteta bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG).

Mikel Arteta pun menjadi pemain yang diandalkan oleh pelatih PSG kala itu, Luis Fernandez baik di Ligue 1 Prancis atau Liga Champions.

Baca: Luis Suarez

Sempat hendak dipermanenkan PSG, Mikel Arteta pun ditebus oleh raksasa asal Skotlandia, Glasgow Rangers untuk awal musim 2002-03.

Mikel Arteta direkrut oleh Rangers dengan mahar 6 juta poundsterling (Rp. 108, 9 miliar).

Tak disangka, Mikel Arteta kembali menyuguhkan performa apik di Glasgow Rangers.

Selain mencetak gol pada debutnya di laga Old Firm Derby melawan Glasgow Celtic, Mikel Arteta pun menjadi orkestrator permainan klub berjuluk The Gers itu selama dua musim.

Permainan apik Mikel Arteta ternyata tetap mendapat pantauan dari klub besar asal kota kelahirannya San Sebastian yakni Real Sociedad.

Baca: Nicolas Pepe

Klub berjuluk Los Txuri-Urdin itu berencana menduetkan kembali Mikel Arteta dengan Xabi Alonso pada musim 2004-05.

Namun hal itu gagal terealisasi karena Xabi Alonso pindah ke Liverpool dan Mikel Arteta gagal menampilkan performa terbaiknya di Real Sociedad. (2)

Kedatangan Xabi Alonso yang langsung moncer di Liverpool membuat rival sekota klub tersebut, Everton terpicu untuk menguntit kesuksesan mereka.

Everton pun merekrut sahabat Xabi Alonso, Mikel Arteta untuk dijadikan pemain andalan di lini tengah yang juga dibuat untuk mengisi posisi Thomas Gravesen.

Mikel Arteta pun datang ke Everton dengan status pinjaman dan opsi pembelian pada awal tahun 2005.

Baca: Takumi Minamino

Baca: Virgil van Dijk

Ternyata Mikel Arteta bermain apik di Everton dan ikut membawa klub tersebut finis di empat besar pada Liga Inggris musim 2004-05.

Mikel Arteta pun kemudian dibeli dengan harga 2 juta poundsterling (RP. 36,3 miliar) oleh Everton pada pertengahan tahun 2005.

Mikel Arteta pun menjelma menjadi sosok penting di Everton era kepelatihan David Moyes.

Di klub berjuluk The Toffees itu, Mikel Arteta menjadi gelandang yang mengemban tugas kreasi permainan di tengah.

Selain itu, Mikel Arteta juga sempat beberapa musim menjadi kapten dan pemain terbaik di Everton.

Kelebihan Mikel Arteta adalah kemampuannya membagi bola dan visi bermain yang apik.

Selain berperan sebagai “nomor 8” yang menjadi dinamo permainan, Mikel Arteta juga bisa bermain sebagai “nomor 6” yang merupakan pengatur permainan (posisi-peran natural Mikel Arteta) dan “nomor 10” karena pernah menjadi playmaker ketika bermain untuk Paris Saint-Germain.

Cedera sempat menghambat karier Mikel Arteta pada musim 2009-10.

Total selama enam setengah musim bermain untuk Everton, Mikel Arteta melahap 209 laga dan mencetak 34 gol.

Pada awal musim 2011-12, Mikel Arteta pun pindah ke Arsenal demi sebuah tantangan baru. (3)

Mikel Arteta pun pindah ke Arsenal dengan mahar sebesar 10 juta poundsterling (Rp. 181,5 miliar) dan dikontrak selama empat musim. (4)

Baca: Mohammed Salah

Baca: Ronaldinho

Namun sayangnya, performa Mikel Arteta hanya bagus pada tiga musim awal di Arsenal hingga 2013-14.

Setelah sempat mendapat perpanjangan kontrak semusim, cedera membuat Mikel Arteta sangat jarang bermain untuk Arsenal sejak musim 2014-15, meski dirinya didapuk menjadi kapten klub setelah Thomas Vermaelen pindah ke Barcelona.

Mikel Arteta pun pensiun dari sepak bola profesional di akhir musim 2015-16 dan melanjutkan karir sebagai pelatih sepak bola.

Setelah pensiun dari sepak bola profesional, Mikel Arteta sempat ditawari tiga opsi yakni menjadi pelatih di akademi Arsenal, menjadi staf pelatih Mauricio Pochettino (rekan di PSG dahulu) di Tottenham Hotspurs atau bergabung dengan Pep Guardiola di Manchester City.

Keduanya memang sudah berteman sejak lama ketika berada di Barcelona.

Terlebih, Mikel Arteta pernah dimintai tolong oleh Pep Guardiola yang kala itu melatih Barcelona ketika ingin mengetahui taktik Chelsea jelang semifinal Liga Champions 2011-12.

Baca: Frank Lampard

Keduanya pun sudah sering bekerjasama terkait taktikal sepak bola pada tahun 2015, ketika Mikel Arteta di tahun terakhir kontraknya sebagai pemain Arsenal dan musim terakhir Guardiola sebagai pelatih Bayern Muenchen.

Pada musim panas tahun 2016, Mikel Arteta resmi menjadi asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City.

Mikel Arteta pun ikut membantu Pep Guardiola meraih dua gelar Liga Inggris hingga musim 2018-19.

Dipecatnya Unai Emery sebagai pelatih Arsenal membuat Mikel Arteta didapuk oleh manajemen klub itu untuk menjadi pelatih pada 20 Desember 2019. (5)

Mikel Arteta bermain di timnas Spanyol usia muda sejak 1998.

Mulai dari U-16, U-17, U-18 hingga U-21 sampai tahun 2003. Meski sejak saat itu, Mikel Arteta belum pernah bermain untuk timnas Spanyol senior.

Jelang Piala Dunia 2010, Mikel Arteta sempat diisukan akan dinaturalisasi oleh timnas Inggris.

Namun, hal itu gagal terealisasi karena tidak memenuhi kualifikasi FIFa untuk bisa bermain di timnas Inggris.

Barcelona B

42 penampilan dan 3 gol (1999-2001)

Paris Saint-Germain

53 penampilan dan 5 gol (2000-2002)

Rangers

68 penampilan dan 14 gol (2002-2004)

Real Sociedad

17 penampilan dan 1 gol (2004)

Everton

209 penampilan dan 34 gol (2005-2011)

Arsenal

150 penampilan dan 16 gol (2011-2016)

Asisten Manchester City (2016-2019)

Arsenal (2019-hingga kini)

Rangers

Juara Liga Skotlandia 2002-03

Juara Piala Skotlandia 2002-03

Arsenal

Juara Piala FA 2013-14, 2014-15

Juara Community Shield 2014, 2015

Pemain terbaik Everton 2005-06, 2006-07