Kehidupan Pribadi
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Joe Biden lahir di Scranton, Pennsylvania, 20 November 1942.
Nama lengkapnya adalah Joseph Robinette Biden, Jr.
Ia merupakan anak pertama dari empat bersaudara.
Jauh sebelum mencapai salah satu kantor politik tertinggi Amerika Serikat, masa kecil Joe Biden dihabiskan di kota Scranton di timur laut Pennsylvania.
Baca: Bocoran Nama Dewan Pengawas KPK yang Dilantik Jokowi Siang Ini, Yusril Ihza Mahendra Tak Minat
Baca: Kementerian PUPR Rilis Hasil Kelulusan Seleksi Administrasi CPNS 2019, Ini Daftarnya
Ayahnya bernama Joseph Biden Sr, yang bekerja membersihkan tungku dan penjual mobil bekas.
Sedangkan ibu Joe Biden bernama Catherine Eugenia Finnegan Biden.
Ketika Joe berusia 10 tahun, keluarga Biden pindah ke Claymont, Delaware, untuk mencari pekerjaan yang lebih baik.
Biden memuji orang tuanya dengan menanamkan dalam dirinya ketangguhan, kerja keras dan ketekunan.
Dia ingat ayahnya sering berkata, bahwa ukuran seorang pria bukanlah seberapa sering dia dirobohkan, tetapi seberapa cepat dia bangkit.(1)
Baca: Gedung Putih (White House)
Baca: Michelle Obama
Pendidikan
Joe Biden bersekolah di SD St. Paul di Scranton.
Saat masih kecil, Joe Biden mengalami kesusahan berbicara atai gagap.
Karena hal tersebut teman-temannya sering mengejek dia dengan panggilan "Dash" dan "Joe Impedimenta"
Joe Biden akhirnya mengatasi kesulitan bicaranya dengan menghafal bagian-bagian puisi yang panjang dan melafalkannya dengan keras di depan cermin.
Ia bersekolah di St.Helena sampai ia diterima di Akademi Archmere yang bergengsi.
Meskipun ia harus bekerja dengan mencuci jendela sekolah dan menyiangi kebun untuk membantu keluarganya membiayai sekolah, Biden telah lama memimpikan bersekolah di tempay itu.
Di Archmere, Biden adalah siswa yang solid dan, meskipun ukurannya yang kecil, ia penerima pass yang menonjol di tim sepak bola.
Biden lulus dari Archmere pada tahun 1961.(2)
Setelah lulus, Jor Biden meneruskan pendidikannya di Universitas Delaweare terdekat.
Dimana ia belajar mengenai sejarah dan ilmu politik dan bermain sepak bola.
Dia kemudian mengakui bahwa dia menghabiskan dua tahun pertama kuliahnya jauh lebih tertarik pada sepak bola, anak perempuan dan pesta daripada akademisi.
Tetapi ia juga mengembangkan minat yang tajam dalam politik selama tahun-tahun ini, sebagian didorong oleh pelantikan John F. Kennedy yang menginspirasi pada tahun 1961.
Dalam perjalanan liburan musim semi ke Bahama selama tahun pertamanya, Biden bertemu dengan seorang mahasiswa Universitas Syracuse bernama Neilia Hunter.
Ia pun mulai tertarik pada Hunter.
Didorong oleh cinta barunya, Joe Biden menerapkan dirinya lebih penuh pada studinya dan diterima di Sekolah Hukum Universitas Syracuse setelah lulus dari Delaware pada tahun 1965.
Biden dan Hunter menikah pada tahun berikutnya, pada tahun 1966.
Selama tahun pertamanya di Syracuse, dia gagal dalam kelas karena gagal mengutip referensi ke artikel ulasan hukum.
Meskipun ia mengklaim itu adalah pengawasan yang tidak disengaja, insiden itu akan menghantuinya di kemudian hari dalam kariernya.(3)
Baca: Donald Trump Dimakzulkan, Bernie Sanders: Memang Sedih, tapi Dibutuhkan Demokrasi Amerika
Baca: Dimakzulkan oleh DPR AS, Donald Trump: Saya Orang Pertama yang Dimakzulkan Tanpa Melakukan Kesalahan
Keluarga
Pada tahun 1969, putra pertama Biden, Joseph R. "Beau" Biden, lahir.
Dia diikuti oleh Robert Hunter Biden pada tahun 1970 dan Naomi Biden pada tahun 1971.
Tragedi menghantam keluarga Biden pada Desember 1972, ketika Neilia dan ketiga anak Biden terlibat dalam kecelakaan mobil saat berbelanja Natal.
Neilia dan Naomi meninggal dalam kecelakaan tersebut, sedangkan anaknya, Beau dan Hunter terluka.
Biden menerima berita itu saat berada di kantor Senatnya.
Dia mengatakan dia mempertimbangkan bunuh diri setelah menderita kerugian yang sangat besar
Akhirnya, dia memilih untuk hidup.
Joe Biden membesarkan kedua putranya sebagai orang tua tunggal dengan bantuan keluarganya, termasuk saudara perempuannya yang tinggal bersama mereka.
Dan dia menemukan cinta lagi pada 1977, dia menikahi Jill Jacobs.
Joe dan Jill Biden memiliki anak ketiga, selain Hunter dan Beau: seorang putri bernama Ashley.
Mereka juga memiliki lima cucu.
Beau Biden adalah jaksa agung Delaware dan kapten di Delaware National Guard .
Hunter Biden adalah seorang pengacara dan mantan pelobi.
Ashley Biden adalah pekerja sosial.(4)
Baca: Resmi Dimakzulkan oleh DPR AS, Kini Nasib Donald Trump Bergantung Pada Keputusan Senat AS
Baca: Donald Trump
Karier
Setelah lulus dari sekolah hukum, Biden kembali ke Delaware untuk bekerja sebagai pengacara sebelum dengan cepat beralih ke politik, bertugas di dewan county Castle Baru dari 1970 hingga 1972.
Dia terpilih menjadi Senat AS pada tahun 1972 pada usia 29, menjadi senator termuda kelima dalam sejarah.
Meskipun ia bermaksud menunda karier politiknya, Biden dibujuk untuk bergabung dengan Senat pada tahun 1973, dan ia terus memenangkan pemilihan ulang enam kali, menjadi senator terlama di Delaware.(5)
Biden memenangkan pemilihan ulang pada tahun 1978 dan lima kali setelah itu.
Secara keseluruhan, ia menghabiskan 36 tahun di Senat AS, termasuk delapan tahun sebagai ketua Komite Kehakiman dan empat tahun sebagai ketua Komite Hubungan Luar Negeri.
Meskipun pada umumnya mendukung hak-hak sipil, Biden menentang pemindahan paksa siswa untuk mengakhiri pemisahan secara de facto.
Belakangan, ia memimpin persidangan konfirmasi pertentangan calon Mahkamah Agung AS Robert Bork dan Clarence Thomas.
Biden juga bekerja untuk melestarikan iklim perusahaan yang menguntungkan Delaware.
Juga melegitimasi terhadap kekerasan dalam rumah tangga dan membuat undang-undang anti-kejahatan yang memberikan 100.000 polisi lebih banyak di jalan-jalan negara.
Melarang senjata penyerangan dan memberikan hukuman yang lebih berat bagi para pengedar narkoba.
Joe Biden dikenal karena pekerjaan kebijakan luar negerinya, senator yang bepergian dengan baik konon menyebut pemimpin Serbia Slobodan Milosevic sebagai penjahat perang di wajahnya selama kunjungan 1993 ke Beograd.
Hampir satu dekade kemudian, Biden memilih untuk mengizinkan penggunaan kekuatan di Irak.
Meskipun demikian, ia akhirnya menjadi kritikus tentang cara pemerintahan George W. Bush menangani konflik.(6)
Pada tahun 1987, setelah membuktikan dirinya sebagai salah satu anggota parlemen Demokrat paling terkemuka di Washington, Biden memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai presiden AS.
Dia keluar dari primary Demokrat, namun, setelah laporan muncul bahwa dia telah menjiplak bagian dari pidato.
Biden menderita sakit kepala parah selama kampanye.
Tak lama setelah dia keluar pada tahun 1988, dokter menemukan bahwa dia memiliki dua aneurisma otak yang mengancam jiwa.
Komplikasi dari operasi otak berikutnya menyebabkan pembekuan darah di paru-parunya, yang, pada gilirannya, menyebabkan dia menjalani operasi lain.
Selalu tangguh, Biden kembali ke Senat setelah melewati masa pemulihan tujuh bulan.(3)
Biden memulai upaya keduanya di Gedung Putih 20 tahun kemudian, selama primary 2008, tetapi keluar setelah mengamankan hanya 1 persen dari delegasi di kaukus Demokrat Iowa.
Terlepas dari kegemarannya akan kesalahan besar, Barack Obama mengetuknya menjadi calon wakil presiden setelah memenangkan nominasi Demokrat.
Dalam pemilihan presiden November 2008, Obama dan Biden mengalahkan lawan Republik mereka, John McCain dan Sarah Palin, dengan 52,9 persen suara rakyat.
Pada 2012 mereka mengalahkan penantang dari Partai Republik, Mitt Romney dan pasangannya Paul Ryan.
Setelah menjabat pada Januari 2009 sebagai wakil presiden ke-47 Amerika Serikat, Biden dituduh mengawasi paket stimulus ekonomi $ 787 miliar, menjalankan gugus tugas kelas menengah dan menghidupkan kembali perjanjian pengurangan senjata dengan Rusia.
Dia juga memainkan peran penasehat yang kuat sehubungan dengan konflik di Irak dan Afghanistan.
Biden dianggap sebagai calon presiden pada tahun 2016, tetapi akhirnya memutuskan untuk tidak melakukannya.(4)
Mencalonkan diri untuk pemilihan kembali pada 2012, tim Obama-Biden menghadapi penantang Republik Mitt Romney , mantan gubernur Massachusetts, dan wakil presiden wakil presiden Romney, Perwakilan AS Paul Ryan dari Wisconsin.
Obama mengalahkan Romney dalam pemilihan 2012, mendapatkan masa jabatan kedua sebagai presiden dan Biden masa jabatan lainnya sebagai wakil presiden.
Presiden Obama menerima hampir 60 persen suara pemilih, dan memenangkan suara rakyat dengan lebih dari 1 juta suara.
Belakangan tahun itu, Biden menunjukkan betapa dia seorang wakil presiden yang berpengaruh.
Dia berperan penting dalam mencapai kesepakatan bipartisan tentang kenaikan pajak dan pemotongan pengeluaran untuk menghindari krisis tebing fiskal.
Dengan tenggat waktu yang menjulang, Biden mampu membuat kesepakatan dengan Pemimpin Minoritas Senat, Mitch McConnell.
Pada 1 Januari 2013, RUU tebing fiskal disahkan di Senat setelah berbulan-bulan negosiasi yang sulit. DPR menyetujui hari itu juga.
Sekitar waktu ini, Biden juga menjadi tokoh utama dalam debat nasional tentang kontrol senjata.
Dia terpilih untuk memimpin gugus tugas khusus tentang masalah ini setelah penembakan sekolah di sebuah sekolah dasar Newtown, Connecticut pada bulan Desember itu.
Biden memberikan solusi untuk mengurangi kekerasan senjata di seluruh negara kepada Presiden Obama pada Januari 2013.
Dia membantu menyusun 19 tindakan yang dapat dilakukan presiden untuk mengatasi masalah tersebut menggunakan kekuatan perintah eksekutifnya di antara rekomendasi lainnya.(3)
Pada tanggal 25 April 2019, Biden merilis sebuah video yang mengumumkan pencalonannya dalam pemilihan pendahuluan presiden Demokrat tahun 2020.
Sebagai mantan wakil presiden yang populer, ia segera memasuki perlombaan dengan pengakuan nama tinggi, dan telah mempertahankan status terdepan dalam jajak pendapat nasional.
Jika terpilih, Biden yang berusia 77 tahun akan menjadi presiden tertua yang pernah menjabat.(6)
Baca: Nancy Pelosi
Baca: Hari dalam Sejarah: 31 Oktober 1941 - Pahatan Wajah 4 Presiden Amerika di Gunung Rushmore Selesai
Linimasa
1968-1970 - Pengacara pembela untuk kasus pidana di Wilmington, Delaware.
1970-1972 - Melayani di Dewan New Castle County di Delaware
1972 - Pertama kali terpilih menjadi Senat pada usia 29, mengalahkan Senator Republik J. Caleb Boggs. Menangkan kembali pemilihan pada tahun 1978, 1984, 1990, 1996 dan 2002.
18 Desember 1972 - Sementara belanja Natal , istri pertama Biden, Neilia Hunter Biden, dan putrinya, Naomi Biden, terbunuh dalam kecelakaan mobil. Putranya terluka parah, tetapi selamat
5 Januari 1973 - Diangkat sebagai senator AS Delaware di samping tempat tidur putranya, Beau Biden di rumah sakit.
1987-1995 - Ketua Komite Senat tentang Kehakiman.
9 Juni 1987 - Memasuki pemilihan presiden tahun 1988, tetapi keluar tiga bulan kemudian setelah laporan plagiarisme dan klaim palsu tentang catatan akademisnya.
Februari 1988 - Mengalami operasi untuk memperbaiki aneurisma pada arteri yang memasok darah ke otak.
20 Januari 1990 - Memperkenalkan undang-undang yang menjadi Undang-Undang Kekerasan Terhadap Perempuan (VAWA). Undang-undang ini membahas kekerasan seksual dan kekerasan dalam rumah tangga. Itu ditandatangani menjadi hukum oleh Presiden Bill Clinton pada tahun 1994.
2001-2003 - Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat.
2002 - Suara untuk mengotorisasi intervensi militer di Irak, tetapi kemudian menjadi kritik vokal terhadap konflik tersebut.
2007-2009 - Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat.
31 Januari 2007 - Mengajukan pernyataan pencalonan dengan Komisi Pemilihan Federal untuk mencalonkan diri sebagai presiden.
1 Agustus 2007 - Memoir-nya, "Promises to Keep: On Life and Politics," diterbitkan.
3 Januari 2008 - Mengumumkan pengunduran dirinya dari pemilihan presiden.
23 Agustus 2008 - Dinobatkan sebagai wakil presiden dari Barack Obama.
4 November 2008 - Terpilih sebagai wakil presiden Amerika Serikat.
15 Januari 2009 - Mengundurkan diri dari Senat AS.
20 Januari 2009 - Diangkat sebagai wakil presiden Amerika Serikat.
7 Februari 2009 - Menyampaikan pidato besar pertamanya sebagai wakil presiden pada konferensi keamanan di Jerman.
1 September 2010 - Mengetuai upacara di Irak untuk secara resmi menandai berakhirnya misi tempur AS di Irak.
6 November 2012 - Obama dan Biden terpilih kembali, mengalahkan Mitt Romney dan Paul Ryan.
20 Januari 2013 - Diangkat untuk masa jabatan keduanya sebagai wakil presiden Amerika Serikat.
2 Oktober 2014 - Berbicara di Sekolah Pemerintah John F. Kennedy di Universitas Harvard, Biden mengatakan kepada para peserta bahwa ISIS secara tidak sengaja diperkuat oleh tindakan yang diambil oleh Turki, UEA dan sekutu Timur Tengah lainnya untuk membantu kelompok oposisi yang berperang melawan Presiden Suriah Bashar al-Assad.
4 Oktober 2014 - Biden berbicara melalui telepon dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengenai pernyataan yang dibuat di Sekolah Pemerintah John F. Kennedy. Dia meminta maaf "atas implikasi apa pun bahwa Turki atau sekutu dan mitra lainnya di wilayah tersebut sengaja memasok atau memfasilitasi pertumbuhan ISIL atau ekstremis brutal lainnya di Suriah."
30 Mei 2015 - Putra tertua Biden, Beau Biden, meninggal karena kanker otak pada usia 46.
21 Oktober 2015 - Katanya dia tidak akan mencari kursi kepresidenan, mengumumkan bahwa jendela untuk kampanye yang sukses "telah ditutup."
6 Desember 2016 - Tidak menutup kemungkinan mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2020 , dengan mengatakan, "Saya tidak berkomitmen untuk tidak mencalonkan diri. Saya tidak berkomitmen pada apa pun. Saya sudah lama tahu bahwa nasib memiliki cara yang aneh untuk mengintervensi."
12 Januari 2017 - Obama mengejutkan Biden dengan mempersembahkannya Presidential Medal of Freedom, kehormatan sipil tertinggi bangsa, selama upacara Gedung Putih.
1 Februari 2017 - Biden dan istrinya, Jill Biden, meluncurkan Yayasan Biden, sebuah organisasi yang akan menangani tujuh masalah: kebijakan luar negeri; Inisiatif kanker Biden; community college dan keluarga militer; melindungi anak-anak; persamaan; mengakhiri kekerasan terhadap perempuan; dan memperkuat kelas menengah.
7 Februari 2017 - Diangkat sebagai profesor praktik kepresidenan Benjamin Franklin di University of Pennsylvania, di mana ia akan memimpin Pusat Penn Biden untuk Diplomasi dan Keterlibatan Global. Dia juga akan menjabat sebagai ketua pendiri Institut Biden Universitas Delaware.
1 Maret 2017 - Biden menerima Penghargaan Patriot Kongres dari Pusat Kebijakan Bipartisan. Dia menerima kehormatan sebagai pengakuan atas karyanya yang menyusun legislasi bipartisan dengan Partai Republik dan Demokrat.
14 November 2017 - Memoir Biden, "Promise Me Dad: A Year of Hope, Hardship, and Purpose," diterbitkan.
26 Maret 2019 - Di sebuah acara di New York, Biden mengatakan bahwa Anita Hill "membayar harga yang mengerikan" ketika dia bersaksi pada tahun 1991 bahwa dia telah dilecehkan secara seksual oleh Hakim Mahkamah Agung Clarence Thomas , menambahkan bahwa dia menyesal dia tidak melakukannya. "Memberi Hill pendengaran yang pantas." Sebagai ketua Komite Yudisial Senat pada waktu itu, Biden memimpin sidang konfirmasi Thomas.
29 Maret 2019 - Lucy Flores, mantan calon Demokrat untuk letnan gubernur Nevada, membuat tuduhan terhadap Biden dalam sebuah esai untuk The Cut , sebuah lengan majalah New York, menulis bahwa Biden membuatnya merasa "tidak enak, kasar, dan bingung" pada 2014 ketika, di sebuah kampanye kampanye di Nevada, dia mengatakan dia mencium bagian belakang kepalanya.
31 Maret 2019 - "Selama bertahun-tahun di jalur kampanye dan dalam kehidupan publik, saya telah menawarkan berjabat tangan, pelukan, ekspresi kasih sayang, dukungan, dan kenyamanan yang tak terhitung jumlahnya," kata Biden dalam sebuah pernyataan. "Dan tidak pernah - tidak pernah - apakah saya percaya saya bertindak tidak tepat. Jika disarankan saya melakukannya, saya akan mendengarkan dengan penuh hormat. Tapi itu tidak pernah menjadi niat saya."
3 April 2019 - Biden merilis video di Twitter, mengatakan bahwa ia akan "lebih berhati-hati dalam menghormati ruang pribadi di masa depan." Video itu muncul setelah beberapa tuduhan kepadanya yang membuat wanita merasa tidak nyaman dalam pertemuan mereka, termasuk seorang wanita yang mengklaim Biden membuatnya merasa tidak nyaman di penggalangan dana Connecticut tahun 2009 dan dua wanita lagi yang mengatakan kepada New York Times bahwa Biden membuat mereka merasa tidak nyaman oleh cara dia menyentuh mereka.
25 April 2019 - Mengumumkan dia mencalonkan diri sebagai presiden dalam video kampanye yang diposting ke media sosial. Beberapa jam kemudian, ketua dewan Biden Foundation, Ted Kaufman, mengumumkan penangguhan segera semua operasi organisasi.
6 Juni 2019 - Biden mengumumkan bahwa dia telah berubah pikiran tentang Amandemen Hyde, menjatuhkan dukungan lama untuk langkah yang menghalangi dana federal untuk sebagian besar aborsi. Dia mengatakan keputusannya didorong oleh gelombang hukum negara yang membatasi prosedur.
23 Oktober 2019 - Kampanye Biden memberi sinyal bahwa pihaknya menjatuhkan keberatannya terhadap pembentukan kelompok luar untuk bertahan melawan serangan dari kampanye pemilihan kembali Presiden Donald Trump.(7)