Calon pembeli Sepatu Compass di pusat perbelanjaan Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, rela mengantre hingga berjam-jam, bahkan sejak hari sebelumnya.
Seperti seorang calon pembeli bernama Zidan.
Bersama tujuh temannya, Zidan mengantre sejak pukul 19.30 WIB pada Jumat (13/12/2019) di depan mall.
Demi mendapatkan kupon pembelian, siswa kelas 3 Sekolah Menengah Atas (SMA) ini bahkan tidak mandi dan tidur di lobby mal.
"Enggak mandi karena kan datangnya sudah dari semalam.
Sama teman-teman juga," ucap Zidan, Sabtu (14/12/2019), dikutip dari Kompas.com.
Apa yang membuat Zidan rela mengantre hingga seharian ?
"Aku memang mau beli sepatu lokal.
Apalagi ini yang desain oldblueco, yang kita tau itu keren banget," kata dia.
Zidan memang ingin membeli sepatu Compass setelah melihat koleksi sepatu milik sang kakak.
Para sneakerhead atau penggemar sepatu memang tak mau membuang waktu untuk mendapatkan sepatu impiannya.
Selain Zidan, salah satu mahasiswa asal Bogor yakni Yuda juga bersedia mengantre bersama ratusan orang lainnya.
Alasannya, Ia tak ingin melewatkan kesempatan untuk mendapatkan sepatu yang didesain oleh popmeetspop ini.
"Beberapa kali ngantre tuh enggak dapat.
Waktu itu di Urban Sneakers Society (USS) juga kehabisan," ujarnya.
Berbeda dengan Yuda, Farhan justru ingin membeli Sepatu Compass karena ingin memiliki sepatu yang sama dengan beberapa temannya.
"Teman-teman sudah pada punya aku juga ingin dong.
Kayaknya gaul gitu," tutur dia.
Diketahui, koleksi kali ini adalah bentuk apresiasi dari sepatu Compass untuk komunitas denim terbesar di Indonesia.
Sepatu Compass 98 Vintage didesain oleh oldblueco dengan harga Rp 698.000.
Sedangkan sepatu yang berwarna hijau adalah desain dari popmeetspop Rp 518.000.
Keduanya seharusnya dirilis di wall of fades Grand Indonesia.
Penjualan sepatu Compass di Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat dipastikan batal.
Padahal para calon pembeli sudah antre dan mengular di pusat perbelanjaan tersebut.
Seorang panitia penjualan Sepatu Compass Vintage 98 tersebut mengatakan penjualan hari ini batal.
"Intinya hari ini batal," ucapnya singkat di depan GI, Sabtu (14/12/2019), dikutip dari Kompas.com.
Ia pun tak memberikan alasan mengapa penjualan sepatu lokal tersebut batal.
Alhasil sejumlah calon pembeli merasa kecewa karena telah mengantre sejak subuh bahkan ada yang sedari Jumat (13/12/2019) malam.
Raut wajah mereka tampak masam maupun sedih.
Sebagian pun memutuskan langsung pulang, namun sejumlah pemuda masih bertahan.
"Ya sedih sih sudah antre dari subuh.
Tapi mau bagaimana lagi," ungkap Christian.
"Saya sih mau nunggu dulu saja beberapa jam, siapa tau beneran dibuka.
Kan harusnya hari ini," kata calon pembeli lainnya Firansyah.
Diketahui, koleksi kali ini adalah bentuk apresiasi dari sepatu Compass untuk komunitas denim terbesar di Indonesia.
Sepatu Compass 98 Vintage didesain oleh oldblueco dan dijual di wall of fades Grand Indonesia.
Para pembeli tampak rela mengantre demi mendapatkan sepatu Compass di halaman west mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2019).
Mereka rela menunggu lama demi mendapatkan koleksi Compass untuk Darahku Biru yang merupakan desain dari Pot Meets Pop dan sepatu Compass 98 Vintage desain oleh Old Blue Co.
Lalu berapa harga dua koleksi tersebut?
Sepatu ini merupakan hasil desain dari Pot Meet Pop.
Sepatu ini terbuat dari kanvas berwarna hijau, dengan desain corak bertema "effortless" yang merupakan design dari @potmeetspop.
Dikutip dari Kompas.com, desain ini ingin menampilkan siluet original dari Compass yaitu Gazelle seperti pada rasa yang original.
“Dengan sentuhan grafis yang terkesan "bebas", menjadikan sepatu ini terlihat simpel namun liar.
Ini adalah kali pertama bagi sepatu Compass tidak menggunakan bahan lain untuk membuat logo Gazelle menjadi terlihat jelas,” demikian unggahan akun Instagram official sepatu Compass @sepatucompass.
Sepatu ini dilengkapi dengan desain ornamen grafis dengan teknik sablon tangan. Edisi tebatas yang hanya diproduksi sebanyak 420 pasang ini, tadinya hanya bisa didapatkan di event Wall Off Fades di Grand Indonesia.
Rencananya di event Wall Off Fades hanya akan dijual sebanyak 240 pasang. Gelombang kedua, yakni sebanyak 180 pasang akan dirilis pada waktu yang masih dirahasiakan.
Sepatu dengan model kanvas yang menutupi mata kaki ini dibanderol dengan harga retail Rp 518.000
Sepatu berwarna cokelat ini merupakan desain dari Old Blue Co.
Sepatu klasik ini terinspirasi dari engineered boots, yang menggabungkan sepatu vulkan yang klasik dengan boots.
Penggunaan kulit pada sepatu ditambah dengan detail-detail hardware yang disematkan, begitupun peletakan woven label yang tidak biasa membuat sepatu ini terlihat semakin spesial.
Sepatu ini hanya diproduksi sebanyak 300 pasang yang sedianya dibagi dua gelombang perilisan yakni 240 pasang pada acara Wall Off Fades dan 60 pasang berikutnya akan dijual di waktu yang masih dirahasiakan.
Sepatu ini dibanderol dengan harga retail Rp 698.000.