Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sutradara muda asal Yogyakarta Wregas Bhatuneja lahir di Jakarta, 20 Oktober 1992 dengan nama lengkap Raphael Wregas Bhatuneja.
Wregas Bhatuneja tumbuh besar di Yogyakarta, kemudian menempuh pendidikan film di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) dengan jurusan sutradara film. (1)
Sebelum hijrah ke Jakarta untuk menuntut ilmu di IKJ, pria gondrong ini sekolah di SMA Debrito.
Kecintaannya pada dunia film sudah tercium sejak dirinya masih duduk di bangku SMP.
Tidak banyak orang yang tahu bahwa di SMP dulu ia pernah membuat film bersama teman-temannya dan ia menjadi aktor.
Filmnya kala itu bercerita tentang bendahara kelas yang korupsi.
Namun ternyata menjadi aktor tidak semenarik saat dia mencoba jadi sutradara.
Sejak saat itu, Wregas fokus di belakang layar sebagai sutradara.
Meski demikian, Wregas juga memiliki cita-cita lain dengan ingin menjadi dosen.
Baca: Mondo Gascaro
Karier
Wregas mengaku bahwa ia adalah angkatan terakhir IKJ yang sempat mencicipi kamera film analog dengan rol film.
Generasi setelahnya telah berganti dengan digital.
Awal karier profesional Wregas Bhatuneja dimulai ketika ia menjadi Asisten Sutradara film Ada Apa Dengan Cinta? 2 yang disutradarai oleh Riri Riza.
Sejak kuliah, Wregas memang sering terlibat menjadi sasisten sutradara film Indonesia.
Ia pernah megang di rumah produksi milik Mira Lesmana dan Riri Riza, Miles Films.
Wregas terlibat dalam pembuatan sejumlah film yang diproduksi di bawah naungan Miles Films, seperti Athirah, Sokola Rimba juga Nyanyian Musim Hujan. (2)
Baca: Steve Yedlin
Sementara untuk produksi film yang ia sutradarai, Wregas sering bergulat dengan membuat film-film pendek.
Tahun 2012, ia menggarap film berjudul Senyawa, yang bercerita tentang seorang anak perempuan bernama Retno yang ingin merekam lagu Ave Maria untuk ibunya, namun dia kesal karena rekamannya selalu terganggu dengan suara adzan.
Film ini masuk sebagai nominasi dalam ajang Jogja-NETPAC Asian Film Festival tahun 2012. (3)(4)
Kemudian, pada tahun 2015, Wregas kembali menggarap film pendek dengan judul Lembusura.
Film ini berhasil masuk ke nominasi dua festival film internasional, yakni Hong Kong International Film Festival dan Berlin International Film Festival di tahun yang sama. (5)
Tahun 2016, nama Wregas Bhatuneja kian dikenal publik lantaran filmnya yang berjudul 'Prenjak' memenangkan kategori Leica Cine Discovery Award dalam ajang Cannes Film Festival 2016. (6)
Filmografi
2019 No One is Crazy in This Town (Tak Ada yang Gila di Kota Ini)
2016 Prenjak
2016 The Floating Chopin
2015 Lembusura
2014 Lemantun
2012 Senyawa
2011 Hanuman (7)
Penghargaan
Lemantun - Film Pendek Terbaik, XXI Short Film Festival 2015
Lemantun - Film Pendek Terbaik, Apresiasi Film Indonesia 2015
Lemantun - Film Pendek Terbaik, Piala Maya 2015
Prenjak - Leica Cine Discovery Prize, Best Short Film, 55th Semaine de la Critique,
Cannes Film Festival 2016
Prenjak - Cinema Nova Awards, Best Short Film, Melbourne International Film Festival
2016
Prenjak - Piala Citra, Film Pendek Terbaik, Festival Film Indonesia 2016
Prenjak - Silver Screen Awards, Best Short Film, Singapore International Film Festival 2016
Prenjak - Best Short Film, Prague Short Film Festival 2016 (8)
Tak Ada yang Gila di Kota Ini - Film Pendek Terbaik Festival Film Indonesia 2019 (9)