Berikut adalah hasil undian drawing turnamen BWF World Tour Finals 2019, Indonesia kirimkan 7 wakilnya.
Pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo bisa dikatakan masuk grup neraka di ajang BWF World Tour Finals 2019.
Ganda putra Marcus/Kevin masuk ke Grup A, dimana keduanya akan bertemu dengan Takeshi/Sonoda, Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo hingga Li Jun Hui/Liu Yu Chen.
Sementara itu Anthony Sinisuka Ginting juga masuk dalam grup berisi pemain terbaik dunia, bahkan dua pemain yang pernah mendapat gelar juara dunia.
Anthony Ginting segrup dengan Chou Tien Chen, Chen Long dan Victor Axelsen.
Sedangkan, pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga masuk ke Grup A sektor ganda putri yang bisa dikatakan juga sebagai grup neraka.
Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dan Chen Qing Chen/Jia Yifan menjadi dua pebulutangkis hebat yang akan menjadi lawan Greysia/Apriyani di Grup A.
BWF World Tour Finals 2019 yang merupakan ajang pamungkas dari serangkaian turnamen BWF World Tour 2019.
Menjadi turnamen penutup, BWF World Tour Finals 2019 ini akan dilaksanakan pada akhir tahun ini mulai 11-15 Desember 2019 di Guangzhou, China.
Pemain yang bisa bertanding di BWF World Tour Finals 2019 ini juga merupakan delapan pemain terbaik dari masing-masing sektor.
Pemain bulu tangkis dunia yang berlaga di BWF World Tour Finals 2019 harus mengumpulkan poin melalui turnamen reguler BWF.
Baca: Inilah Daftar 7 Wakil Indonesia yang Lolos ke World Tour Final 2019, Lagi-lagi tanpa Tunggal Putri
Baca: 5 Pebulutangkis Penghasilan Terbesar di Dunia 2019, Marcus/Kevin Paling Kaya, Nominalnya Fantastis
Dari 26 turnamen reguler BWF World Tour tersebut akan dipilih 8 teratas dalam rangking BWF World Tour Finals.
Dari delapan pemain yang berlaga pun, setiap negara maksimal mengirimkan dua wakil jika ada dua atau lebih pemainnya yang mampu masuk dalam delapan besar rangking BWF World Tour Finals.
Selain itu, untuk pemilik gelar Juara Dunia di tahun tersebut akan otomatis langsung mendapat tiket ke BWF World Tour Finals meskipun tidak berada di rangking 8 besar.
Pada BWF World Tour Finals setiap pemain nantinya akan dibagi menjadi dua grup melalui sistem undian.
Meskipun dalam pemilihan grup melalui undian, namun tetap memperhatikan unggulan di masing-masing sektornya.
Maka pemain unggulan pertama dan unggulan kedua tidak akan berada di dalam grup yang sama.
Dari tiap grup tersebut berisi empat kontestan yang akan diambil dua posisi teratas untuk bertanding pada babak semifinal dan final.
Ajang puncak ini memiliki hadiah yang sangat prestisius.
Total hadiah di World Tour Finals 2019 ini adalah 1,5 juta dollar AS atau senilai 21,1 miliar rupiah.
Total hadiah uang tersebut masih sama dengan ajang World Tour Finals 2018.
Distribusi hadiah tersebut ialah untuk juara di nomor tunggal putra dan putri akan meraih hadiah 120 ribu dollar AS (1,7 miliar rupiah).
Sedangkan, untuk tiap nomor ganda, sang juara berhak membawa pulang uang sebesar 126 ribu dollar AS (1,77 miliar rupiah).
Indonesia telah memastikan tujuh wakilnya untuk lolos ke BWF World Tour Finals 2019 tersebut.
Dari wakil tersebut di ganda putra, tunggal putra dan ganda campuran mengirimkan dua wakil.
Sementara untuk ganda putri hanya mengirimkan satu wakil dan di tunggal putri tak ada wakil yang lolos.
Berikut adalah daftar tujuh wakil Indonesia yang berhasil lolos di World Tour Final 2019 dikutip TribunnewsWiki dari twitter @BadmintonTalk:
Jonatan Christie
Anthony Sinisuka Ginting
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan
Greysia Polii/Apriyani Rahayu
Hafiz Faizal/Gloria Emmanuelle Widjaja
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti
Berikut jadwal serangkaian acara BWF World Tour Finals 2019 dikutip TribunnewsWiki dari BWF:
Minggu, 15 Desember 2019: Final BWF World Tour Finals 2019
Baca: Jadwal Lengkap BWF World Tour Finals 2019: Penyisihan hingga Final, Indonesia Kirim 7 Wakil
Baca: 6 Pebulutangkis Indonesia Masuk 5 Nominasi BWF Player of the Year 2019, Marcus/Kevin Masuk 3 Kali
Berikut adalah hasil drawing BWF World Tour Finals 2019 dikutip TribunnewsWiki dari Twitter @BadmintonTalk:
Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang)
Li Junhui/Liu Yu Chen (China)
Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang)
Lee Yang/Wang Chi-lin (Taiwan)
Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan)
Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
Chen Qing Chen/Jia Yifan (China)
Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia)
Du Yue/Li Yinhui (China)
Mayu Matsumoto/Wakana Nagaharaa (Jepang)
Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea Selatan)
Kititharakul/Prajongjai (Thailand)
Lee So Hee/Shin Seung Chan (Korea Selatan)
Puavaranukroh/Taerattanachai (Thailand)
Wang Yilyu/Huang Dong Ping (China)
Seo Seung Jae/Chae Yujung (Korea Selatan)
Chan Peng Soon/Goh Liu Yung (Malaysia)
Praveen Jordan/Melati Daeva (Indonesia)
Hafiz Faizal/Gloria Emmanuele Widjaja (Indonesia)
Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang)
Jonatan Christie (Indonesia)
Wang Tzu Wei (Taiwan)
Anders Antonsen (Denmark)
Chen Long (China)
Viktor Axelsen (Denmark)
Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
Chen Yufei (China)
Akane Yamaguchi (Jepang)
He Bingjiao (China)
Pusarla Sindhu (India)
Ratchanok Intanon (Thailand)
Nozomi Okuhara (Jepang)
Tai Tzu Ying (Taiwan)
Ongbamrungphan (Thailand)
1. Di babak grup, semua akan saling bertanding satu sama lain sekali di grup dan dua teratas akan melaju ke babak Semifinal.
2. Jika ada 2 pemain/pasangan dari negara yang sama berada di grup yang sama, maka keduanya akan bertanding melawan satu sama lain dulu, baru melawan pemain/pasangan dari negara lain.