Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Peringatan Hari Tanpa Bra atau No Bra Day, diperingati setiap tanggal 13 Oktober.
Peringatan hari tanpa bra bukan hanya untuk pornografi, tetapi sebagai bentuk dukungan Breast Cancer Awareness atau peringatan kanker payudara sedunia.
Melalui peringatan tersebut, perempuan di seluruh dunia diajak tidak memakai bra selama satu hari demi mendukung dan memberi semangat para survivor kanker payudara di seluruh dunia.
Awalnya, bra digunakan untuk melindungi payudara perempuan di kala musim dingin.
Namun fungsi bra berubah menjadi penunjang perempuan, supaya selalu tampil nyaman dan aman dalam beraktivitas[1].
Sejarah Peringatan Hari Tanpa Bra sedunia
Hari Tanpa Bra diketahui muncul sejak tahun 2011 lalu.
Hari Tanpa Bra atau No Bra Day dicetuskan pertama kali oleh Dr Mitchell Brown, seorang ahli operasi plastik dari Kanada.
Dr Mitchell Brown awalnya mencetuskan Bra Day, bukan No Bra Day.
No Bra Day digagas oleh Komunitas Pemerhati Kanker Payudara dunia.
Hingga saat ini kejelasan mengenai siapa pencetus peringatan Hari Tanpa Bra, masih menjadi perhatian para survivor dan pemerhati kanker seluruh dunia.
Peringatan Hari Tanpa Bra, memiliki nilai sosial dan kemanusiaan yang besar.
Saat puncak peringatan Hari Tanpa Bra setiap wanita di dunia, diharapkan untuk tidak menggunakan bra selama sehari penuh.
Sebagai wujud solidaritas dan dukungan, terhadap para penyintas kanker payudara di seluruh dunia.
Perlu diketahui, penggunaan bra diduga sebagai salah satu pemicu kanker payudara pada perempuan.
Sehingga peringatan Hari Tanpa Bra dimaksudkan untuk, meminimalisir resiko kanker bagi kaum perempuan.
Peringatan No Bra Day di Amerika dan Eropa, disambut baik dan mendapat dukungan hingga kalangan artis Holliwood[2].
Manfaat Hari Tanpa Bra sedunia
Riset yang dilakukan peneliti Jean Denis Rouillon, membuktikan fakta mengenai melepas bra bagi kaum perempuan.
Riset tersebut meneliti 300 orang perempuan berusia 18 hingga 35 tahun, membuktikan bahwa wanita yang tidak memakai bra justru mampu mengembangkan jaringan otot payudara secara alami.
Penelitian tersebut juga membuktikan, penggunaan bra akan membatasi kemampuan payudara mengembangkan jaringan pendukung.
Selain itu menggunakan bra diyakini dapat mengakibatkan payudara mudah kendur, karena tertahan oleh penggunaan bra.
Disisi lain, menurut Rouillon, seorang perempuan yang telah biasa menggunakan bra sebaiknya tetap mengenakannya sehari-hari.
Menurut Rouillon, melepas bra justru tidak akan mendatangkan manfaat apapun termasuk kesehatan.
Patricia Geraghty, seorang praktisi kesehatan California mengatakan belum ada riset lebih jauh mengenai bra baik untuk kesehatan[3].