Sebuah kejadian unik terjadi di India, saat seorang wanita temukan suaminya sebagai mempelai pria di pesta pernikahan.
Dilansir oleh China Press, wanita asal India tersebut awalnya datang ke sebuah pesta pernikahan malah terkejut setelah menyaksikan sosok mempelai pria.
Baca: Kakek 74 Tahun Ini Menyesal Nikahi Gadis 21 Tahun, Ternyata Gadis Itu Lakukan Ini pada Pria Tua Lain
Baca: Selama Hidup Belum Pernah Nikah, Kakek 70 Tahun ini Nikahi Gadis 20 Tahun, Mas Kawin Rp 9,3 Miliar
Pasalnya, wanita tersebut menyaksikan bahwa sosok pengantin pria di pesta pernikahan itu tak lain adalah suaminya sendiri.
Padahal sebenarnya keduanya belum bercerai dan masih memiliki status suami istri.
Menurut keterangan, insiden tersebut terjadi pada Kamis (15/11/2019) di Banda, India Utara.
Berdasarkan laporan media setempat, penikahan itu diselenggarakan oleh pemerintah.
Pernikahan bersama ini telah berlangsung dan didanai pemerintah selama 28 tahun dan tamunya sendiri berasal dari berbagai kalangan.
Salah satunya adalah seorang wanita hamil yang datang ke pernikahan umum itu.
Tak disangka, wanita itu malah mendapati mempelai prianya adalah suaminya sendiri.
Wanita tersebut mengaku bahwa dia dan suaminya tersebut telah menikah setidaknya selama 11 bulan dan kini tengah mengandung bayinya.
Maloch Sigh, pejabat yang bertanggung jawab atas pernikahan kolektif itu tak menyangka akan terjadi insiden aneh ini.
"Saya mengadakan pernikahan kelompok pada Kamis (15/11/2019)."
"Seorang wanita datang dan mengaku melihat suaminya menikah dengan wanita lain," katanya.
Baca: Aturan Baru Menikah di Era Jokowi - Maruf Amin, Mulai 2020 Syarat Nikah Tak Bisa Hanya Modal Cinta
Kejadian itu menyebabkan gangguan di lokasi pernikahan.
"Wanita itu menceritakan kisahnya, pernikahan terpaksa ditunda."
"Sedangkan mempelai pria melarikan diri sebelum polisi datang," jelasnya.
Saat ini polisi setempat sedang menyelidiki kasus tersebut.
Polisi Dipak Kumar mengatakan, "Kami telah mendaftarkan kasus ini."
"Keluarga mempelai pria sedang diperiksa, dan masalah ini sedang dalam penyelidikan."